"Oh.." kata Yoongi dingin. "Aku ada operasi mendadak, jadi tak bisa sarapan bersama."
Yoongi bersiap dan turun kembali.
"Nih" kata Jin yang membekalkan roti isi.
Yoongi menenggak susunya dan pamit.
"Yoongi, semoga sukses" kata Hyo Ri.
"Kau masih saja tidak beretika, aku ini lebih tua darimu" kata Yoongi. "Aku akan sukses" dia menoleh lalu berbalik pergi.
Hyo Ri tersenyum.
"Dasar dia tidak tau cara bersikap manis" ejek Ho Seok.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hari Senin ini benar-benar melelahkan, entah kenapa banyak sekali tugas. Jadi anak-anak sangat sumringah saat bel pulang berbunyi.
"Hyo Ri!" panggil Jeongguk. "Kenapa kau kusut?"
"Cape! Dan paman Myung tidak bisa menjemputku sepertinya" keluh Hyo Ri.
"HEI itu pewaris Go Group, Jeongguk itu hyung-hyungmu diluar! Cepatlah mereka datang!" kata anak laki-laki yang berhasil membuat semua orang berlari.
Jeongguk pun mendorong Hyo Ri ketembok melindungi Hyo Ri.
"Aishh mereka seketika membuat kericuhan! Merepotkan, ngapain datang? Tebar pesona. Lihatla aku juga pewaris Go Group!" kata Jeongguk yang membuat Hyo Ri terkekeh.
"Terimakasih ..well, ayo kita kesana" Hyo Ri menarik tangan Jeongguk.
Anak perempuan begitu terpesona dengan mereka..
"Hei hyung, kalian kalau mau menjemput tak usah semuanya datang! Bikin heboh saja" ujar Jeongguk.
"Aku menjemput Hyo Ri, tapi mereka semua tiba-tiba datang" ucap Ho Seok.