11 - PATAH HATI PERTAMA.

10 2 0
                                    


SELAMAT MEMBACA
💜💜💜

LAVINA CLAIRE.

Aku merasa kekanakkan saat bertingkah seenaknya seperti ini. Memarahi Chandra hanya karena dia dan Anna UAKHH!!! Aku belum bisa mengatakan bahwa Chandra dan Anna berpacaran sekarang.

Aku akui bahwa aku cemburu dan sakit hati sekarang. Merasa tak terima karena kalah dari Anna di saat aku  belum memulai sama sekali.

Yang bikin kesal adalah saat Chandra yang santai saja membahas hubungan barunya di saat aku yang sedang memendam rahasia rasa. Dia memang nggak tahu apa-apa tentang perasaanku tapi aku tetap kesal.

"Apa maksud lu ngomong begitu?" tanya Chandra saat aku menyerukan pertentangan tentang hubungan barunya.

"Seperti yang lu dengar barusan, gue nggak suka sama Anna dan gue harap lu putus aja sama dia!" ketusku. Aku tau kata-kata aku kasar tapi aku tetap saja mengatakannya.

"Gue nggak mengerti. Apa alasannya? Lu kenapa bisa benci banget sama dia?"

Aku berdecak pelan, "Adalah pokoknya!"

"Dia punya salah apa sama lu sampai lu sebenci ini sama dia?" tanya Chandra serius.

Aku menelan ludahku dengan gugup. Anna sama sekali tak memiliki kesalahan, ini hanya akunya saja yang bertindak bodoh. Tapi bagiku lebih mudah menyalahkan Anna walau ia tak memiliki kesalahan sama sekali daripada mengakui kebodohanku secara langsung. NEVER!!!

"Lu kok jadi banyak tanya sih?"

"Ya gue jelas harus bertanya, ini tentang hubungan gue dan lu sebagai orang luar harus memiliki alasan kenapa gue dan Anna harus putus."

WHAT?! Apa katanya barusan? Aku? Orang luar? Bukannya terbalik? Bukannya kita sudah berteman selama ini? Dia bahkan baru jadian dengan Anna siang ini dan sekarang aku di tempati sebagai orang luar? Luar biasa!

"Gue punya alasan untuk merahasiakannya!"

Chandra bersedekap, "Kalau begitu gue pun punya alasan untuk mempertahankannya."

Sumpah, kali ini aku tidak hanya membenci Anna tapi juga Chandra.

**///**

Saat aku masih SMP ada kakak kelas yang menyatakan perasaannya kepada Chandra dan itu yang pertama. Melihatnya aku bingung kenapa itu bisa terjadi.

Yang ada di pikiranku saat itu bagaimana ada orang yang menyukai Chandra padahal dia itu cengeng, lemah dan tidak ada machonya sama sekali. Bagian mana yang menarik?

Itu adalah pikiranku dulu.

Berbagai macam gejolak yang kurasakan. Tapi di antara banyaknya yang kurasakan ada satu yang kusuka. Yaitu saat dimana Chandra menjadikanku prioritas di antara lainnya.

Chandra rela menemaniku di rumah kalau mama dan papa pulang lembur, dia mengorbankan waktu untuk bermain dengan teman-temannya yang lain hanya untukku.

Selalu menerima coklat yang di berikan dari para pengagumnya walau enggan dan akan ia berikan padaku, selalu. Tindakan Chandra itu kasar dan terkesan tidak menghormati perasaan orang yang memberikan tapi aku tidak peduli.

Bahkan ia selalu mau menemaniku pergi karena aku tak bisa membawa motor walau sebenarnya ada pekerjaan rumah yang harus di kerjakan. Terkadang ia menggerutu kesal tapi ia tetap menurut, selalu begitu juga.

Saat itu aku merasa sangat istimewa, entah kenapa aku merasa menjadi orang yang paling penting bagi Chandra hingga perasaan ini datang dan akhirnya hancur seketika.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 21, 2024 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

TENTANG RAHASIA RASATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang