7. beyond expectations

593 48 16
                                    

Rintik hujan pagi ini membuat seseorang benar-benar merasa tak ingin beranjak dari tempat tidurnya, apalagi pepohonan yang seakan ikut bersorak itu seperti sebuah musik bagi pemuda yang kini sedang membaluti dirinya di dalam selimut.

Andai saja kemarin pemuda itu menolak ajakan atasannya untuk ikut bersamanya untuk menemui seseorang yang akan menjadi sutradara seriesnya, mungkin pemuda itu akan tenang dan tidur sampai siang mengingat hari ini dia tidak punya job.

Tapi sialnya, kenapa kemarin dia harus menganggukan kepalanya?? "Argggh".
Nunew benar-benar menyesal karena ini, hingga ia menendang-nendang selimut abu nya itu hingga terjatuh ke ubin lantas berdiri menuju kamar mandi dengan gontai untuk mulai bersiap.

-_-

Nunew lagi-lagi menghela nafas, kakinya ia goyang-goyang ke kanan kiri, pandangannya terus beredar menangkap apa saja yang di dapat oleh indra penglihatannya. Nunew bosan! Sudah berapa lama ia menunggu? Bahkan jika dilihat-lihat Aof pun sama bosannya dengannya, apalagi pria gemuk itu terus menguap terus menerus. "Lama banget phi, sudah 20 menit kita menunggu tapi sutradara itu belum nampak batang hidungnya". Rengeknya, meskipun mulutnya terus merengek tapi tangannya tak berhenti memasukkan cemilan ke dalam mulutnya, sesekali ia akan membaca apa saja yang tertulis di produk cemilan nya.

"Lee-Zeon nama sutradara kita nanti, kamu harus tau nu, lebih baik kita menunggu lama seperti ini daripada Lee-Zeon menolak kerja sama kita kan??". Tanya aof yang hanya mendapatkan anggukan dari Nunew "kau tahu sendiri film-film atau seriesnya selalu booming bahkan kau mengangumi nya, ini kesempatan berharga kita untuk bisa melihat siapa Lee-Zeon itu". Mengingat bahwa muka Lee-Zeon tidak pernah terpublikasi, itu juga yang membuat Nunew dan aof excited terhadapnya.

Series yang di sutradarai Lee-Zeon bukan kaleng-kaleng sungguh, dimulai dari angel dan dari segi manapun sangat Smooth, hingga membuat viewers selalu tertarik. Ah mengingat itu Nunew jadi semangat untuk bertemu dengannya meskipun sepertinya dia tidak tepat waktu, buktinya Lee-Zeon sampai sekarang belum datang.
Huft. 'oke sabar Nunew, sepertinya umur Lee-Zeon sudah tua, makannya dia sangat lama, orang tua memang selalu ngaret'. Batinnya

Tepat setelah mengatakan itu, tiba-tiba aof yang berada di depannya berdiri lalu melambaikan tangannya ke arah belakang Nunew

"Phi". Teriak seseorang

Suara itu?

Nunew segera menoleh ke belakang dan -

"Z. zee??" Nunew menganga, dan membelalak, atensinya menangkap sosok Zee yang sekarang sedang melambaikan tangan ke arahnya dan Aof, sebelum akhirnya ia berdiri dan secara tidak sengaja kakinya terpentok meja dengan cukup keras, tapi Nunew tidak mengindahkan rasa sakitnya, bahkan kakinya berjalan perlahan menuju ke arah Zee yang sekarang tersenyum ke arahnya,

Rasanya kaki Nunew seperti ditahan oleh ribuan orang tak terlihat, hingga langkah nya benar-benar sangat berat dan pelan. Air matanya mengalir secara tiba-tiba, Bukan karena kakinya yang sangat sakit. Itu karena Nunew merasa tidak percaya dengan orang yang sekarang berjarak 4meter darinya yang juga sedang berjalan kearahnya.

"Zee". Nunew terisak, kakinya sekarang benar-benar sakit, namun Nunew tetap menatap Zee dari jarak pandangnya. Apa benar dia Zee yang selama ini ia rindukan?.

Akhirnya, pria itu muncul kembali ke hadapannya, akhirnya rindunya terbalaskan karena sekarang ia hadir kembali ke hadapannya. Zee nya, orang yang selama setahun setengah ini menghilang, dia kembali!

Comeback Hia Zeenunew (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang