Desiree

Chapter 7

Dinginya suasana di pagi hari, embun yang menetes di balik rimbunya dedaunan juga udara pagi yang bersih dari polusi membuat siapapun akan merasa segar dan semangat dalam memulai aktifitas.

Tapi itu tidak berlaku pada makhluk hidup ciptaan tuhan yang satu ini. Di mana di sebuah ruangan di dalam bangunan berlantai dua, seseorang masih terlelap dalam imajinasinya di alam bawah sadar.

Hari ini, pada hari sabtu tanggal 24 Juli 2021 pukul 06.05, seorang remaja telah memulai rutinitas paginya di awali dengan menyiapkan sarapan untuk dua orang manusia yang ada di rumah itu.

Sarapan pagi ini cukup simpel yaitu nasi goreng. Nasi goreng yang di dalam nya terdapat berbagai bahan rempah yang mudah dijumpai hampir di setiap dapur Indonesia. Alasan lain yang simpel saja, kenapa nasi goreng? Of course because it's easy to make and tastes delicious.

"Wihh aromanya sampe menyebar ke alam mimpi gue nih" ujar seseorang yang baru terbangun dari alam mimpinya. Iya, seseorang yang tadi masih terlelap dalam tidurnya tidak lain tidak bukan ialah Rigel.

"Wihh pangeran kodok udah bangun nih" ledek Amora mengikuti kata kata Rigel. "Mana belum mandi lagi, sungguh mencerminkan pangeran yang rajin" sindirnya.

Kalo kata Rigel mah "buat apa mandi, mending sarapan dulu dari pada nanti sikat gigi lagi. Biar pas di sekolah mulutnya ga bau nasi goreng".

***

Koridor sekolah mulai di padati penghuni sekolah entah itu guru, pedagang kantin, satpam, petugas kebersihan maupun para siswa.

Hari ini merupakan hari terakhir pelaksanaan MOS bagi peserta didik baru tahun ajaran 2021. Dimana hari ini adalah hari yang dinanti baik bagi para siswa kelas XI, XII juga para peserta.

Agenda hari ini yaitu perkenalan seluruh organisasi ekstrakulikuler maupun intrakulikuler yang ada di SMA Bumantara. Ekstra maupun intra yaitu sebuah organisasi atau perkumpulan yang akan menjadi wadah bagi peserta didik menyalurkan bakat dan hobi mereka.

Tidak hanya bagi mereka yang telah memiliki bakat tapi juga bagi mereka yang ingin mempelajari suatu bidang baik dalam bidang karya ataupun bidang lainnya.

D

ilapangan sekolah seluruh peserta didik baru telah berbaris sesuai dengan gugus masing masing. Dan hampir seluruh siswa kelas sebelas dan dua belas berkumpul di depan kelasnya masing masing.

Menanti momen yang jarang terjadi, sebuah tradisi yang berlangsung setahun sekali. Ah mungkin juga untuk mengenang masa dimana mereka yang berada di lapangan, sebagai peserta menikmati panasnya sinar mentari pagi.

"Selamat pagi SMA Bumantara! Saya bersama rekan saya disini akan memandu berlangsungnya acara di pagi hari yang cerah ini sampai dengan selesai" Ucap sang MC dengan penuh semangat.

"Sebelum kita mulai acara perkenalan eskulnya. Kami panitia pelaksana kegiatan masa orientasi siswa SMA Bumantara mengucapkan, Selamat kalian semua telah secara resmi mulai hari senin menjadi siswa siswi SMA Bumantara!".

Prok
Prok
Prok

Terdengar tepuk tangan yang bergemuruh dari seluruh penjuru sekolah.

"Baiklah tanpa berlama lama lagi mari kita saksikan penampilan pertama, ini dia eskul Karate. Selamat menyaksikan!"

Penampilan pertama dibuka dengan eskul karate, yang mana menampilkan beberapa adegan karate yang dilanjutkan dengan penampilan dari eskul silat.

Penampilan ketiga English club, sebuah organisasi yang menaungi bagi mereka yang ingin mempelajari maupun mendalami kemampuan bahasa inggris. Organisasi yang tidak jauh berbeda dengan Japanes Club.

Penampilan keempat dari Japanes club yang mempersembahkan sebuah adegan dari salah satu anime Jepang, lengkap dengan busana khas Jepang.

Penampilan kelima, penampilan dari eskul PKS atau yang biasa kita sebut pasukan keamanan sekolah. Menampilkan sebuah drama kenakalan remaja, dimulai dari adegan minum minuman keras, balab liar, sampai adegan tawuran yang akhirnya menewaskan salah satu pihak, kemudian para remaja tersebut di amankan oleh polisi yang telah dihubungi warga sekitar.

Penampilan keenam, dari eskul PMR atau Palang Merah Remaja yang menyajikan adegan pertolongan pertama pada pasien. Untuk eskul PMR dan PKS paling niat, karena mereka sampai mendatangkan mobil polisi juga ambulan ke sekolah.

Penampilan ketujuh, datang dari eskul paskibra atau yang biasa kalian kenal dengan Pasukan pengibar bendera. Identik dengan baris berbaris, berbadan tinggi, juga bagi mereka yang ingin melanjutkan menjadi anggota polri.

Penampilan kedelapan, PAS KS (Persatuan Anak Seni Kreatif SMABUM) yang menampilkan berbagai macam seni dimulai dari tari daerah, dance, menyanyi, marching band dan pertunjukan alat musik lainya.

Penampilan ke sembilan dari eskul pramuka, yah kalian mungkin sudah tidak asing dengan eskul yang satu ini karena sudah hadir di mulai dari kita masih menjadi siswa sekolah dasar.

Penampilan ke sepuluh ada para remaja pecinta masjid yang di sekolah ini di sebut IRMA (ikatan remaja masjid).

Penampilan ke sebelas menampilkan para remaja yang sedang mengeksplor alam GARDAPALA sebuah wadah penyaluran minat dan bakat dalam bidang penggiat alam, kegiatan alam bebas, serta rekreasi.

Dilanjutkan dengan penampilan eskul olahraga diantaranya basket, futsal, voli, dan badminton.

Diakhiri dengan penampilan Intrakulikuler dari MPK (musyawarah besar perwakilan kelas) dan pengurus OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah).