S4M3 CUTE|| bxb

CH 2

Hening hanya ada sebuah keheningan di sebuah mobil yang terdapat sepasang suami suami

" CK ini kalo gini terus bisa gila gue" batin Rangga

Tak lama mobil sport milik kevino berhenti di sebuah apartemen mewah milik mereka berdua

Rangga tak sadar ia hanya melamun sambil memikirkan bagaimana cara nya meminta maaf kepada seseorang kavino yang memiliki dua kepribadian ini , kadang manja, kadang cuek bisa mampus kalo kek gini

Rangga ingin meminta maaf secepatny sebelum mereka sampai, Rangga beralih melihat kavino dan

"Eh buset, kaget coq"

Iyah lah Rangga kaget orang di tatap kek gitu sama kavino

"Lah dah nyampe? Kok ga ngomong?"

"Turun" ujar kavino dengan wajah datar nya

"Vinn~ tolong bangett gue minta ma-af yahh... Tolong banget tadi gue ga bermaksud gitu beneran! Suer deh ga boong"

Apa ini apa baru saja Rangga memohon sungguh ini adalah hal langkah, kavino tak tahan dengan wajah menggemaskan istri nya ini, tapi kavino tidak akan memaafkannya begitu saja sampai Rangga mengeluarkan air mata baru kavino jerai

" Memaaf kan mu? Itu tak akan pernah terjadi"

" UMM hik-ss m-maaf kan g-ga se-ngaja ta hiks -tadi" rangga menangis,ya Rangga menangis ia pegang jari kelingking kavino sambil memohon agar ia di maaf kan

Wahh ini yang kavino tunggu tunggu akhirnya seorang Rangga menangis, "menggemaskan" itu lah satu kata yang keluar dari mulut kavino

Rangga memiliki sisi cengeng jika sudah di depan kavino

"Baiklah kau akan ku maaf kan" ujar nya kavino, Rangga mendongak ia berhenti menangis tapi air mata nya masih saja berjatuhan

Di elap nya air mata yang membasahi pipi Rangga oleh kavino menggunakan jari jemari nya, ia kecup kedua mata istri nya yang seperti nya memerah akibat menangis tadi

"Tapi ada syaratnya"

"Apa?"

Kavino meletakan jari telunjuk nya ke bibir nya sendiri, tunggu Rangga paham kavino ingin kecupan di bibir, baiklah akan Rangga lakukan,tak apa hanya ada mereka berdua saja di sini

Rangga beranjak dari tempat duduknya dan

Cup

Satu kecupan mendarat sempurna di bibir kavino
Lembut, kenyal, dan manis? itu yang di rasakan oleh kavino

Rangga kembali' duduk, tapi nihil kavino menarik ceruk leher Rangga ia lumut bibir manis Rangga dengan ganas

15 menit saja sudah membuat Rangga kewalahan

"Hahhh" seperti nya Rangga kehabisan nafas

Mengapa Rangga tidak melawan? Ia tidak bisa lagi menahan ia rasa nya ingin jujur ini nikmat sungguh, tapi tunggu

Brukk

Rangga mendorong paksa kavino melepaskan tautan bibir yang mereka buat tadi
Meninggalkan kavino seorang diri di dalam mobil, malu, itu yang di rasakan Rangga saat ini, sedang kan kavino? Hal itu akan menjadi candu nya nanti ia berjanji akan ia rasakan setiap hari bibir manis sang istri nya ini

...

"Honey?? Apa kau tertidur?"

Cklek

Benar saja Rangga saat ini malah tertidur, tanpa basa basi kavino juga nimbrung, ia rangkul pinggul sang istri, Jangan lupakan senyuman yang sangat puas tercetak jelas di wajah kavino

"Good night darling, sweet dreams"

Cup

Di kecup nya bibir istrinya singkat, ia tarik selimut yang awalnya hanya di gunakan oleh sang istri

Dan menikmati malam dengan alam mimpi dan juga A man she loves

Bersambung...

Lanjut besok tah mentemen