¹⁰

3.2K 151 5
                                    

Semua selesai di urus oleh kedua orang tua itu, surat kepindahan anak anak mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Semua selesai di urus oleh kedua orang tua itu, surat kepindahan anak anak mereka.

Mereka berada di bandara di mana pesawat yang akan mereka tumpangi akan segera lepas landas.

Sesaat Gabriel melihat ke segala penjuru arah.

'Ini yang terbaik' pikir nya.

"Ayo cepat apa lagi yang akan kau tunggu di sini" ucap Ryo dengan menarik tanga gabriel menyusul mami nya dan ibu Gabriel.

Tersadar diri nya di tarik akhir nya ia ikut berlari kecil bersama Ryo.

"Bagaimana perasaan mu?" tanya Gabriel pada Ryo.

"Entah lah rasa nya aku tenang akan meninggalkan negara ini meskipun harus meninggalkan orang yang aku suka" ucap nya sendu.

"Hm itu pasti aku juga merasakan hal yang sama" ucap nya pelan.

Renungan mereka buyar ketika mendengar jika pesawat mereka lepas landas.

Perjalanan yang lama membuat kedua nya terlelap dalam tidur mereka.

Sementara di seberang sana sosok laki laki yang di landa frustasi seperti nya.

Sebab sudah puluhan kali ia menghubungi sang kekasih tapi tidak aktif.

Apa yang terjadi?

Kenapa semua begini?

Kenapa kekasih nya tiba tiba pindah dari sekolahan?

Dan masih banyak lagi pertanyaan yang ada di benak nya.

Tidak mungkin kekasih nya tega meninggalkan diri nya bukan?

Orang itu adalah Sagara, yang masih mencoba untuk menghubungi kekasih nya.

"Sial kenapa jadi begini" geram nya.

"Sayang kau tidak boleh meninggalkan aku begini" gumam nya.

Tak lama pintu ruang kerja pun di buka oleh seseorang.

Adik nya masuk memberikan informasi kepada saudara nya itu.

"Belum ada informasi dari orang suruhan ku, sulit untuk mengetahui mereka kemana sampai sekarang belum ada kabar dari bawahan ku" ucap James.

"Cari sampai ketemu aku tidak mau tau informasi harus benar benar jelas" ucap Sagara dengan meremat ponsel nya.

Ketukan dari luar terdengar menandakan ada orang lain di luar.

"Masuk" ucap James.

Pintu pun di buka masuk nya maid yang berada di mansion memberitahukan kepada tuan rumah ini bahwa ada yang ingin bertemu dengan mereka, tepat nya Sagara.

"Pergi" usir Sagara.

"Baik tuam saya permisi" ucap maid itu membungkuk sopan dan berlalu pergi.

Tak lama masuk seorang wanita dengan angkuh nya.

"Saga kenapa kau tidak mengangkat telpon ku?" ucap wanita itu.

Ah James hanya mengerutkan kening nya ketika wanita murahan ini yang berkunjung tak jelas.

Vrila teman dari Gabriel dan orang yang ia sukai Ryo.

Wanita bermuka dua dan tak tau malu itu merangkul tangan kakak nya.

Yang segera di tepis oleh Sagara karna jengah dengan wanita murahan itu.

"Pergi dari sini" dingin Sagara.

"Saga kenapa malah mengusirku? aku kekasih mu ayo temani aku jalan jalan " tarik nya.

Tangan nya kemudian di sentak oleh Sagara hingga pegangan itu terlepas.

"Aku bilang pergi dari sini dan kau bukan kekasih ku, kekasih ku hanya Gabriel bukan kau" tunjuk Sagara dengan dingin.

Vrila menelan ludah nya gugup tatapan Sagara sungguh menakutkan.

"Apa untung nya dia, lagi pula dia sudah pergi kan jadi dia bukan lagi kekasih mu" ucap Vrila dengan gugup.

"Sebaik nya tutup mulut mu jika kau tidak mau kakak ku membunuhmu" ucap James memperingati.

Vrila langsung mengalihkan pandangannya pada Sagara yang terlihat murka dengan tangan terkepal menatap tajam diri nya.

"Dan ada baik nya lagi kau segera pergi sebelum aku yang menyeret mu" ucap James.

Vrila menatap sinis James dan pergi dengan menghentakkan kaki nya keluar dari ruangan itu.

"Cari lagi sampai dapat" ucap Sagara.

"Baiklah akan aku usaha kan " ucap James.

TBC

Jangan lupa vote and komen ya..

See you SAYANGKUUUU.

REGRET [ BL ] END.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang