Sinopsis :
Nan Baoyi tumbuh manja dan hidup mewah namun ia tidak menyangka akan menikah dengan orang yang salah dan berakhir dengan kehancuran keluarganya. Kali ini ketika dia terlahir kembali, dia menggigit saputangannya dan diam-diam mengincar ana...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Aku adalah anak angkat dan wajar jika diremehkan dan dijelek-jelekkan. Jadi pekerjaan menyalin artikel dan interpretasinya selalu diserahkan kepadaku."
Nan Baoyi sedikit tersipu
Pada awalnya, dia juga salah satu orang yang menindas Xiao Yi.
Xiao Yi menyesap teh panas dan mengejek:
"Selama musim dingin yang panjang itu, aku mentranskripsikan total 550.000 kata anotasi, bahkan aku membaca puluhan karya asli yang berkaitan. Meskipun menderita radang dingin, keterampilan esaiku telah meningkat pesat dan aku memiliki pengetahuan menyeluruh tentang kitab suci dan sejarah. Pekerjaan rumahku bisa dengan mudah menjadi yang terbaik di akademi."
Dia mengulurkan tangannya untuk menyentuh kepala Nan Baoyi, "Jadi Nan Jiaojiao, selalu ada keuntungan dalam segala hal."
Nan Baoyi mengerti.
Ternyata menteri yang berkuasa sedang mencari akun untuk mengembangkan kemampuannya sendiri?
"Jangan sentuh kepalaku..." gumamnya sambil menghindari tangan Xiao Yi, "Tapi apa gunanya melihat begitu banyak akun, kakak tidak akan menjadi akuntan di masa depan!"
"Pengeluaran harian perlu dicatat, tentara yang berperang perlu diperhatikan, bahkan di pengadilan politik pun perlu diperhatikan. Jadi menurutmu mempelajari skill ini penting atau tidak?"
Nan Baoyi mengerucutkan bibirnya.
Bibi Kedua sangat pandai dalam hal akuntansi dan dia menjaga rumah tetap rapi.
Mampu mempelajari akun benar-benar merupakan keterampilan yang luar biasa!
Dia pergi ke sisi pemuda itu, "Kakak Kedua, bisakah kakak mengajariku cara mempelajari akun?"
Gadis kecil itu lembut dan manis.
Dia duduk di samping Xiao Yi dan seluruh tubuhnya terasa tidak nyaman.
Gambaran rekan-rekannya yang sedang memeluk wanita cantik entah kenapa muncul di benaknya.
Dia juga ingin memeluk Nan Jiaojiao.
Tapi Nan Jiaojiao tetaplah adik perempuannya.
Bagaimana mungkin seorang kakak laki-laki mempunyai pemikiran seperti ini terhadap adik perempuannya?
Dia menutup matanya.
Saat dia membuka matanya, mata sipit itu masih jernih dan tenang, mengandung helaian rasa dingin.
Dia dengan tenang menutup buku rekeningnya, "Keluar."
Nan Baoyi:"...???"
Matanya yang seperti burung phoenix melebar dan menatap Xiao Yi dengan tidak percaya.
Dia tidak menyinggung perasaannya, kan?!
Menteri yang berkuasa itu terlalu temperamental!
Dia dengan marah bangkit dengan wajah cemberut dan menunjuk dengan kasar ke hidung Xiao Yi: "Sudah kubilang sekarang, kakak jangan terlalu berlebihan! Kelinci pun akan menggigit jika diprovokasi. Jika kakak memprovokasiku, aku akan, aku akan..."
