⡷ ۪ ࣪ █ ▉▕ ▋▋█▕█ ▉▉▋▎▋ ּ ⢾
*. . . ⇢ ˗ˏˋ [ 𝗗.𝗜.𝗗. ˖࣪ sho'fm] ࿐ྂ*
𝘋.𝘐.𝘋. atau Dissociative Identity Disorder merupakan suatu gangguan mental yang ditandai dengan adanya dua atau lebih status kepribadian yang berbeda.
Gangguan identitas disosia...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
*. . . ⇢ ˗ˏˋ [ 𝗗.𝗜.𝗗. ˖࣪ sho'fm] ࿐ྂ* . . .
"Tugas karang bahasa inggris harap dikumpulkan Minggu depan, buatlah minimal 100 kata. Temanya mengenai impian atau cita-cita kalian" Pak Noame menata buku dan jurnal absensi nya lalu pergi meninggalkan kelas dengan tenang.
"Hmmmmmm..... Upi, Sho, Mau tanya! Kalau kalian udah lulus sekolah, kalian mau jadi apa?" Amu menoleh ke arah [name], Upi dan Sho.
"Aku? Kalau aku mau jadi selebgram! Biar banyak followers!!! Sama mau jadi Kutubers bikin konten terus terkenal. Dapet endorse , banyak duit, banyak followers~ Terus dapet sugar daddy mueheheheh~"
"Hahaha..."
GREP
"HEH!! LU KETAWA?! MAKSUD LU APA NGETAWAIN GUA?!" Upi mencengkram kerah Sho dengan kuat dan mengguncangkan tubuh Sho dengan penuh emosi. Disisi lain, Amu menikmati live streaming ini sembari memakan popcorn.
"IH PENGHINAAN!!! LU GA SEHARUSNYA NGETAWAIN IMPIAN ORANG!!! COBA SINI KASIH TAU IMPIAN LU APA?!! BIAR GUA BISA NGETAWAIN LU!!"
[name] yang baru saja tiba dari ruang guru, melihat keadaan temannya yang sedang simulasi boxing dan sisa nya sedang live streaming.
"Mama!! Mama!! Amu takoet!!!" Amu berlari menuju sisi belakang [name] dan bersembunyi di sana.
"Impianku? Gak ada. Aku gak punya impian" Jawab sho dengan datar.
"BOHONG!!! MANA ADA ORANG YANG GAK PUNYA IMPIAN!!! HAHA BILANG AJA MALU!! IMPIANKU LEBIH KEREN KWAN~" Upi melepaskan cengkraman baju Sho dan mulai membanggakan dirinya sampai hidungnya melancip ke atas.
Sho menatap Upi dengan tatapan datar dan malas.
"Baiklah kalau kalian segitunya mau tau impianku." Sho berbalik dan menunjuk ke arah Upi.
"Impian ku adalah... Tidak mati sendirian, aku akan jadi pilot atau masinis dan kalian berdua akan kuseret untuk duduk di kursi VIP, jadi kalian akan meledak bersamaku" Aura gelap sho menyebar dengan begitu kuat, membuat Upi ikut bersembunyi bersama Amu di balik tubuh [name].
"Bercanda~" ucap Sho
"Da-Dasar Psikopet!!!" Sentak mereka berdua.
"Kan sudah kubilang, aku nggak punya impian." Sho menggendikan bahu nya dan tampak tak terlalu mengurusi nya.
"Hiiihh!!! Kalau mama? Apa impian nya mama?" Amu menatap ke arah [name] yang sedari tadi diam saja.
"Impianku?" [name] terdiam sesaat. Ia melirik ke arah samping seakan sedang memikirkan jawaban dari pertanyaan Amu.
"Kayaknya [name] mau jadi guru deh!" Jawab Upi dengan asal.
"Enggak!! Mama tuh cocok jadi yang kayak nyusun bunga itu!! Apa itu? Forest?" Amu kini ikut menjawab asal.
