Enigma Obsession [BL]

Tujuh

-Typo Bertebaran-

Kevan melempar tubuh Shane ke atas kasur. Shane yang di lempar merasa terkejut sekaligus takut, ia segera bangkit untuk melarikan diri, namun sayangnya kakinya di cekal oleh Kevan dan di tarik untuk mendekatinya. Kevan menindih tubuh Shane yang kini sudah menjadi lebih kecil ketimbang sebelumnya. Kevan memeluk tubuh kecil itu dengan senyuman puas.

"Tubuhmu sudah berubah, Shane. Selamat, kau berhasil menciptakan kembali ras terkuat di muka bumi ini. Aku benar-benar bisa mengubahmu menjadi seorang omega," ucapnya dengan senyuman yang sangat lebar.

Shane menggelengkan kepalanya, tangannya menarik-narik seprai agar dirinya bisa keluar dadu cengkraman Kevan. "TIDAK, TIDAK! LEPASKAN, LEPASKAN!!!" teriak Shane dengan panik.

Kevan tersenyum dengan reaksi dari Shane. Ia kemudian mengecup leher Shane sehingga membuat Shane merinding. Shane semakin berusahalah keras untuk melepaskan diri dari Kevan.

"TIDAK! JANGAN, JANGAN!!" ucap Shane dengan tangan yang mencoba menutup bagian lehernya.

Kevan mencengkeram tangan Shane dengan erat, Shane meringis kesakitan di buatnya. Kevan menjatuhkannya kepalanya di leher Shane, ia kemudian tersenyum ketika mengetahui apa yang ada dipikiran Shane.

"Kenapa kau terlihat panik Shane? Bukankah ini permintaan mu? Jika kau seorang omega, kau akan terus bersamaku, dan kau tidak akan merasa sungkan berada di sampingku," ucap Kevan sembari mengecup leher Shane.

Mata Shane mulai berlinang air mata, ia merasa takut sekaligus kesal. Ia takut jika dirinya benar-benar ditandai oleh Kevan dan ia kesal karena semua hal yang ia susun tidak berjalan sesuai rencananya karena ulah pengkhianat Kevin! Shane memukul-mukul Kevan sebagai pelampiasan atas kekesalannya.

"LEPAS! LEPASKAN AKU! KAU GILA KEVAN, GILA!!!" teriak Shane dengan kencang.

Crack

Kevan mengigit leher belakang Shane tanpa aba-aba. Shane mematung, ia mencerna kejadian di waktu ini. Shane bisa merasakan sesuatu yang dingin dan basah di belakang lehernya, kemudian di susul dengan rasa sakit, serta sesuatu yang mengalir di lehernya. Cukup lama Kevan menancapkan gigi-giginya di belakang leher Shane, ia merasa sangat nyaman disana karena dapat mencium feromon Shane dengan lebih jelas.

Feromon, sesuatu yang belum pernah Kevan bayangkan saat bersama Shane. Tidak pernah terbayangkan bagi Kevan dapat mencium aroma feromon dari Shane yang notabenenya adalah Beta sebelumnya. Namun kini, aroma yang bisa di keluarkan oleh para Omega dan Alpha bisa di rasakan dari Shane. Aroma buah-buahan yang segar, seakan-akan ia sedang berada di sebuah perkebunan yang luas dengan bertabur berbagai buah-buahan, tercium sedikit aroma teh hijau yang menenangkan. Itu adalah aroma yang dirasakan Kevan dari tubuh Shane.

Kevan menjauhkan giginya dari tempat ternyamannya itu. Ia ingin melihat bagaimana reaksi Shane saat tau jika dirinya sudah menandainya, yang dimana artinya Shane sudah menjadi miliknya 100%. Kevan menatap wajah Shane yang terlihat bagaikan sebuah patung, matanya melebar sembari mengeluarkan air mata, dengan bibir yang bergetar menahan isakannya.

Shane merasa dunianya benar-benar hancur seutuhnya. Rencana yang sudah ia susun sejak SMA semuanya hancur di waktu ini. Rencana untuk menjadikan dirinya ras terkuat di seluruh penjuru dunia, sehingga semua orang menghormatinya, dan merasa segan padanya. Di mulai dengan mempelajari struktur tubuh seorang Omega dan Alpha. Mencari objek penelitian dari berbagai hewan, sampai pada objek penelitian Kevan. Dengan di bantu pemasukan dana dari Kevin. Kemudian jika semuanya berjalan lancar, ia akan memancing Kevan agar mengubahnya menjadi Omega, kemudian di saat ia menjadi Omega, ia akan menyuntikan hasil penelitiannya sehingga dirinya bisa sepenuhnya menjadi enigma. Syarat untuk menjadi ras terkuat adalah dia harus memiliki struktur tubuh bagaikan omega atau alpha, maka dari itu ia menjadikan Kevan sebagai objek penelitian karena dia adalah seorang alpha dominan yang dimana tingkat ketahanan tubuhnya cukup kuat untuk menahan berbagai gejolak dari bahan-bahan kimia yang sengaja Shane berikan. Semuanya berakhir setelah pengkhianatan dari Kevin, kemudian di susul dengan kegilaan Kevan.

Hancur, impiannya hancur seketika. Kini ia sudah di tandai, jika sudah begini ia tidak dapat berubah menjadi ras terkuat yang di dambakan itu. Air matanya jatuh mengingat kegagalannya menjadi sosok terkuat itu. Ia membenci dirinya yang begitu polos dan naif, ia membenci dirinya yang bisa dibodohi oleh Kevin dan Kevan, ia membenci dirinya yang dengan gampangnya memberikan kepercayaan pada Kevin, dan ia juga membenci Kevan yang sudah menandainya sehingga membuatnya menjadi omeganya selamanya. Ia membenci semua yang sudah terjadi. Takdir ataupun bukan, ia membenci situasi dirinya saat ini. Ia tidak memiliki harapan lagi, semuanya benar-benar hilang, ambisinya untuk hidup hilang, semua dalam dirinya benar-benar hilang.

Kevan terdiam saat melihat bagaimana Shane yang menangis dengan tatapan kosong, bibirnya yang pucat serta tubuhnya yang lemas. Kevan melepaskan pelukannya pada Shane, kemudian ia terduduk di tepi ranjang sembari melihat Shane yang menangis dalam diam. Melihat kondisi Shane yang seperti itu membuat Kevan merasa kesal, ia kemudian berdecak, dan berjalan keluar meninggalkan Shane di dalam kamar yang berantakan.

Shane menatap pemandangan kamar Kevan yang berantakan. Tak berselang lama, pintu yang selalu terkunci itu, pintu yang selalu hanya di masuki oleh pelayan, dan Kevan kini dimasuki oleh seorang dokter beserta beberapa perawat. Mereka berlari kearahnya dengan panik dan ketakutan. Shane tak bisa menjelaskan lebih dari ini. Kesadarannya semakin menipis, ia merasa kehidupannya benar-benar berakhir di detik ini juga.

Sungguh, hal yang paling menyeramkan adalah ketika kau sudah berusaha semaksimal mungkin, namun semua usahamu sia-sia. Mungkin beberapa orang akan mampu untuk bangkit, namun ada juga yang tidak bisa bangkit dan merasa kehidupannya sudahlah berakhir. Bagaimanapun ini tentang kesabaran. Walaupun imanmu kuat, namun jika tidak memiliki kesabaran, mungkin nasibmu akan benar-benar berakhir.