prolog

245 27 16
                                    

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Apsen dulu yuk
Kalian Nemu cerita ini dari mana?

Dengan mengucap basmallah dan di akhiri dengan mengucap Hamdallah

Perkenalkan nama saya alfiya dan kalian boleh panggil aku 'fiy

jika kalian menghargai saya mohon untuk vote, komen di setiap babnya dan jangan lupa untuk follow★

📌Hak cipta di lindungi oleh Allah📌

~Heppy reading~

Di malam yang sangat sunyi yang hanya terdengar suara isakan tangis seorang anak perempuan berumur 8 tahun yang tergeletak di lantai ruang tamu, bibir yang sudah berdarah dan rambut yang sudah acak acakan , saat ini hati nya bukan hanya sakit Karna bentakan tapi juga sudah trauma dengan bentakan

"Diam kamu jangan terlalu banyak bicara, jika kamu masih kecil sudah berani melawan orang tua mau jadi apa nanti kami besar?" ucap seorang pemuda yang penuh penekanan

"Maaf ayah. hiks hiks" Satu tamparan mengenai wajahnya "ibu tolong........ Hiks hiks"

"Dasar anak tidak tau untung" ucap pemuda itu

Seorang wanita pun menghampirinya dan mengelus puncak rambutnya "Nak ayahmu itu lelah kapan kapan lagi ya shalat berjamaahnya , lagi pun ayah juga sudah shalat" ucap seorang wanita yg memakai daster pendek berkulit putih

Gadis kecil nan imut itu pun hanya bisa menangis dan menangis rasanya ia tidak bersalah 'kan hanya meminta shalat berjamaah saja apa salahnya ,toh juga itu bermanfaat -pikir gadis itu

"MASUK KAMAR MU SEKARANG JANGAN HANYA MENANGIS" teriak pemuda itu

Gadis itu pun hanya menuruti perintah seorang pemuda itu , diri nya terasa sudah tidak berdaya lagi Karna pukulan , jambakan, dan tamparan yg sudah di perbuat oleh pemuda itu

Ia pun masuk ke dalam kamarnya dan membersihkan darah yang ada di bibirnya , setelah itu pun ia berwudhu untuk shalat isya sendiri

Hari ini adalah hari ulang tahunnya tanggal 18 desember ,momen yang mungkin bagi anak anak yang lain menjadi momen yang di nanti nanti tapi tidak baginya ,ia malah mendapatkan pukulan dari seorang ayahnya dan di malam ini lah ia sangat takut dengan bentakan. Bentakan membuat mentalnya rusak , sakit ? Jelas , sakit hatinya , mentalnya ,dan pikirannya. Dunianya hancur , mentalnya tak karuan , semesta pun tidak berpihak

Ia pun segera shalat isya dan tidur dengan buliran buliran air yang jatuh ke bantalnya

~~~~

Okey sampai di sini dulu kisahnya !
Gimana ceritanya?
Bagus ga?

⚠️Jika ada typo tolong di tandai⚠️

Ucap
Astaghfirullah
Astaghfirullah
Astaghfirullah

Subhanallah
Subhanallah
Subhanallah

Allahu Akbar
Allahu Akbar
Allahu Akbar

Spam Alhamdulillah ✨

Lampung, 27 Maret 2024

Trauma klauza Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang