SOUL [HEESUN]

05.Discussion

"Gimana seung? Lo udah tau kan?"

Heeseung yang berada di tubuh Jungwon hanya termenung.

"Hm... Sunoo emg kaya gitu ya?"

Jungwon terkekeh. Heeseung yang selama ini membenci Sunoo, bisa luluh dalam satu malam.

Tapi, apakah Heeseung benar benar luluh?

"Jadi, gimana lo sama Jay?"

"Gue diajak balapan terus. Males gue" jawab Jungwon dengan senyuman manis.

"Males kok senyum senyum"

"Abisnya Jay ganteng banget. Gakuat gakuat" Heeseung terkekeh kecil melihat Jungwon yang salting, malu malu meong.

"Biasanya dia ngajak main kerumahnya. Lo udh pernah diajak belum?"

"Udah sih, cuman gue tolak"

"Dihh Tsundere banget lo"

"Lah abisnya, pasti canggung banget klo berduaan aja"

"Inget, lo sekarang ada di tubuh gue"

Jungwon menatap Heeseung yang sekarang ada di tubuhnya.

"Gue kangen sama tubuh gue. Di tubuh lo gue gabisa main bareng Sunoo, pake baju gambar kucing lucu pun gabisa. Semuanya harus serba manly gini"

"Gue juga pengen balik kali won. Tapi gue gatau caranya"

"Kita gapernah tau kenapa kita bisa jadi kaya gini seung" Jungwon terdiam. Mengingat perkataan Sunoo, sebelum semua ini terjadi.

'Apakah ini karena perkataan Sunoo menjadi kenyataan?' batin Jungwon sambil termenung.

"Yaudahlah won, segini aja percakapan kita. Kita bener bener gabisa ngelakuin apa apa dan cuma bisa nerima aja. Kita juga ga ada rahasia yang disembunyiin. Gue pulang ya" pamit Heeseung kepada Jungwon.

"Okelah. Jangan bantah kak Yeonjun ya"

"Iya iya" jawab Heeseung dengan malas.

"Eh Won..." mendengar panggilan Heeseung, Jungwon yang akan menuju motornya berbalik kearah Heeseung.

"Jangan pernah kecewain Jay" ucap Heeseung lalu pergi begitu saja.

"Jay se pengaruh itulah di hidupnya Heeseung?" ucap Jungwon pelan lalu pulang naik motornya Heeseung.

___

"Eh won, udah pulang? Besok gue udah pulang. Ayo kita makan malam dulu" ajak Sunoo saat melihat Jungwon (a.k.a Heeseung) yang baru saja memasuki rumah.

"Iya Nu. Kak Yeonjun belum pulang?"

"Belum Won, kayaknya sih ya masih ngedate. Dih kak Yeonjun bisa ngedate seharian. Liat aja nanti, klo Jungwon udh ama Jay terus gue sama Heeseung kan sabi tuh double date" ucap Sunoo sambil senyum senyum salting.

Heeseung terkekeh kecil.

"Wahhh ini semua lo yang masak?" Heeseung dibuat lapar oleh masakan yang ada di atas meja makan, terlihat sangat menggoda.

"Iya dongg. Ayo cepet makan dulu terus mandi abis itu tidur deh" ucap Sunoo antusias.

"Okee selamat makan"

Heeseung mencicipi makanan yang dibuat Sunoo satu persatu.

"Sumpah ini enak banget nu"

"Iya dong. Ntar kan klo Heeseung minta dibuatin makanan, gue bisa masakin dia" jawab Sunoo antusias.

"Gue yakin, dia pasti suka sih" ucap Heeseung sambil menatap Sunoo.

'Sunoo, lo bener bener suka gue ya?' batin Heeseung.

"Yaudah lanjut makan"

Setelah beberapa menit berlalu, mereka sudah menyelesaikan makan dan sudah mandi tentunya.

Heeseung terlihat sedikit gugup karena ia akan tidur bersama seperti tadi siang. (Sekarang udh malem)

"Won, menurut lo Heeseung bisa suka gue ga ya? Duh besok libur dua hari lagi" Sunoo bertanya kepada Jungwon yang aslinya mah itu Heeseung sendiri.

"Keknya kemungkinan Heeseung suka sama lo itu 50% deh"

"Lo kok bisa tau won?"

"Ummm yaaa kan kemungkinan"

"Oh iya yah"

Mereka berdua berbaring di kasur yang sama, selimut yang sama juga tentunya.

"Jujur won, lo tadi boyfriend able banget pas di taman tadi. Jujur aja, lo masih suka si Jay atau udh suka cewek nih"

"Siapa bilang gue suka cewek? Gue cuman jagain bayi aja tadi"

"Hah? Siapa yang lo bilang bayi coba" ucap Sunoo dengan nada ngambek. Ngga serem, tapi malah lucu banget.

Heeseung terkekeh sambil mendekat kearah Sunoo.

"Dih gitu aja ngambek, bayi"

"Ihh gue bukan bayi won" Sunoo mengerucutkan bibirnya lucu.

"Ih kaya Bebek tau. Pengen dicium Heeseung nih?"

"Mau"

Heeseung sekali lagi terkekeh.

"Udah udah bayi. Tidur"

"Gue bukan bayiiii" ucap Sunoo sambil menyelimuti seluruh tubuhnya dengan selimut sampai tak terlihat sehelai rambut pun.

"Iya iya nuuu selamat malam"

"Malam juga"

Heeseung mematikan lampu lalu tertidur. Begitupula Sunoo.

TBC

Makasih yang udah Vote & komen hehe~
Sorry for slow update-!!
Sebenernya ak mau up lanjutannya nanti nanti gitu, cuman karena menurutku ceritanya ringan jadi ya... Ditunggu chap selanjutnya-!!
Makasih yaa yg udh sabar nungguin lanjutannya ^v^