SOUL [HEESUN]

08.So or not?

"Lo beneran udah hubungin mereka Won?"

"Udah"

Sunoo, Jungwon (a.k.a Heeseung) , dan Donghyun sudah berada di Cafe Study, Cafe khusus untuk para pelajar yang tentunya untuk belajar.

"Sumpah ini mendadak banget, gue takut mereka ga beneran dateng" ucap Sunoo yang terlihat gelisah.

"Mereka udah bilang iya kok. Bentar lagi nyampe" jawab Heeseung dengan santai.

Beberapa menit mereka menunggu sambil berdiskusi, akhirnya motor Heeseung dan Jay terlihat sudah terparkir di depan Cafe.

Dua lelaki berpawakan tinggi gagah dengan tampilan 'Bad Boy' berjalan menuju mereka.

Netra Sunoo menatap kagum wajah Heeseung, sangat tampan.

Dengan Hem Hitam dalaman kaos berwarna putih, juga celana Jeans gelap yang terlihat sangat cocok di tubuh Heeseung.

Sedangkan Heeseung yang ada di tubuh Jungwon hanya bisa melihati Sunoo yang mengagumi dirinya.

"Wah, kalian beneran datang?" Tanya Donghyun setelah Heeseung (a.k.a Jungwon) dan Jay sudah duduk di tempat duduk mereka.

"Iya, sekali kali belajar bareng. Walaupun kita juga ga terlalu deket" jawab Jay dengan sedikit senyuman.

Jujur saja, Jungwon sangat senang bisa menjadi seorang Lee Heeseung. Selalu bersama Jay setiap saat.

"Yaudah ayo pesen minuman dulu, nanti kita belajarnya kalo udah ada minumannya kan enak" ajak Heeseung.

"I-iya won, ayo kita pesen dulu" jawab Sunoo. Jujur saja, warna pipi Sunoo sudah tak bisa berbohong.

Mereka belajar bersama, saling mengajari jika ada yang tak paham.

"Nu, yang nomor 5 maksudnya gimana?" Tiba tiba saja Jungwon yang berada di tubuh Heeseung tak sengaja keceplosan bertanya kepada Sunoo.

Jujur saja, Jantung Sunoo...

"Uh ummm itu di kali baru di bagi" jawab Sunoo yang terlihat sekali menahan gugup.

"Oke makasih" jawab Jungwon berusaha tidak panik.

Heeseung yang berada di tubuh Jungwon menatap Jungwon yang tadi keceplosan. Jungwon menatap Heeseung dan membuat ekspresi minta maaf.

"Lo pasti modus ya" bisik Jay kepada Heeseung (a.k.a Jungwon). Jujur saja, Jungwon memang sudah hampir satu bulan selalu bersama Jay, namun rasanya masih saja sama. Jungwon selalu salah tingkah.

"Stt udah fokus belajar aja" balas Jungwon berusaha menetralkan jantungnya.

"Heeseung tumben rajin banget. Biasanya ditinggal tidur tuh buku" ucap Donghyun sambil terkekeh kecil.

"Iya nih akhir akhir ini dia berubah. Jadi lebih pinter" sahut Jay sambil menyenggol nyenggol lengan Heeseung pelan.

"Ya, gue pengen tahun ini minimal masuk 15 besar lah" jawab Jungwon berusaha cool seperti Heeseung biasanya.

"Semoga aja ya bro" ucap Heeseung yang ada di tubuh Jungwon sambil tersenyum kecil.

Akhirnya setelah kurang lebih satu jam mereka sudah memahami apa yang mereka pelajari hari ini.

Sunoo kira ini akan berantakan, namun ia salah. Semuanya berjalan dengan lancar. Andai saja Sunoo tau bahwa yang sedari tadi duduk di sampingnya itu adalah Heeseung, dan yang duduk di depannya adalah Jungwon ππ

Mereka keluar dari Cafe bersama.

"Yaudah bro, kita duluan ya" pamit Jay.

"Iya kalian hati hati" jawab Sunoo dan Heeseung secara bersamaan.

Jay dan Jungwon hanya membalas dengan senyuman tipis lalu mereka pergi dengan motor ninja mereka masing masing.

"Huftt sumpah Won gila tadi Heeseung cakep banget" keluh Sunoo kepada Jungwon alias Heeseung.

"Jay juga cakep banget nu" Heeseung berusaha menyesuaikan pembicaraan Sunoo dengan Jungwon seperti biasanya.

"Btw lo kok bisa semudah itu sih Won ngajakin mereka belajar bareng gini? Gue deg deg an banget sumpah" Tanya Sunoo dengan penasaran kepada Jungwon.

"Tinggal ngajakin apa susahnya" jawab Heeseung dengan santai.

"Wah lo semakin chill aja sih Won" sahut Donghyun dengan senyuman tipis.

"Yaaa gitulah. Bentar lagi ujian, udah pasrah duluan gue" jawab Heeseung berusaha santai.

"Wah gue udah di jemput nih, pulang duluan ya" pamit Heeseung sambil berjalan ke arah mobil Yeonjun yang sudah menunggunya di depan.

"Iya won, hati hati~" ucap Donghyun dan Sunoo serentak.

Setelah beberapa saat, Donghyun dan Sunoo juga pulang ke rumah mereka masing masing.

"Untung aja tadi ga ketahuan" monolog Jungwon yang sekarang sedang ada di perjalanan.

Yaa, tadi Jay sudah sampai dirumah duluan. Jungwon ada janji dengan Heeseung malam ini. Tentu saja untuk mendiskusikan sesuatu.

"Oke seung, intinya pas ujian lo harus belajar yang giat. Gue gamau tau, kalo nilai gue jelek jelek, awas aja ABS lo"

"Yaudah yaudah, tapi lo kudu Jokiin gue ya. Kalo ga gitu yaudah auto nilai anjlok"

"Ck" Jungwon mendecih sinis.

"Okelah"

TBC

Sorry for the typo~ See u in the Next Chapter-!!
Makasih yang udah Vote and Komen❤