— Chapter Bagian Lima'Empat.
Kepergian.WARNING!
Banyak adegan yang di ganti, jadi tidak sama dengan Drama/dialog aslinya.
Male Reader/OC Name :: Lee KyunSeo.KyunSeo menghembuskan nafasnya,
Sudah berapa kali ia mencoba untuk tidur, setelah acara memasak dan obrolan mereka selesai. Ia tidak bisa tidur. Sama sekali tidak bisa.KyunSeo memalingkan wajahnya, menatap kearah teman-teman nya yang kini sudah tertidur. Lelap. Sedangkan, dirinya masih membuka kedua matanya. Tanpa ada niatan untuk tertidur.
"Kenapa semuanya terasa tidak asing?" KyunSeo bergumam kecil. Suasana ditengah tenda itu begitu sunyi. Sebab, hanya dirinya lah yang masih berjaga disana.
KyunSeo mengangkat kedua bahunya, memilih untuk mengabaikan pertanyaan yang baru saja ia lontarkan. Ia lantas mendudukkan tubuhnya diatas ranjang yang ia tempati.
"Aku masih tidak bisa tidur." Gumam nya lagi. Ia sudah mencoba untuk tertidur, bahkan sudah menutup kedua matanya. Namun, tetap saja tidak berhasil. Padahal, ia akan melakukan tugas operasi besok pagi.
Dan itu pasti akan sangat melelahkan.
KyunSeo sekali lagi melirik kearah teman-teman nya. Memerhatikan mereka secara bergantian. Barulah, ia turun dari ranjangnya. Melangkahkan kedua kakinya untuk keluar dari tenda yang ditempati nya.
Saat keluar, satu kata yang dapat KyunSeo deskripsikan untuk malam ini hanyalah dingin. Ya, suasana diluar hari ini begitu dingin. Berbeda dari hari kemarin.
KyunSeo sempat terdiam. Memandang kearah langit gelap diatasnya, dengan bulan yang setia memancarkan sinarnya untuk menerangi bumi.
Tanpa adanya bintang-bintang kecil.
Desiran angin mampu membuat rambutnya tergoyah. Yang membuat tubuhnya kembali merasakan dingin nya suasana malam hari.
KyunSeo menghembuskan nafas kecilnya. Ia berada diluar tendanya. Menatap kearah kelilingnya yang sepi. Semua orang masih tertidur didalam tenda mereka. Dengan begitu, hanya ada dirinya disana.
"Aku .. masih tidak menyangka." KyunSeo berujar. Melangkahkan kakinya, berjalan melewati beberapa tenda-tenda.
"Semuanya seakan berjalan begitu cepat." Sambungnya. Mengingat kembali, pada kenangan bahagia sebelum bola-bola ini berjatuhan dan menyerang semua orang.
Mengingat dimana saat-saat dirinya dan teman-teman nya berlatih. Saat dimana dirinya dan teman-teman nya dihukum karena ingin 'melarikan diri.' Hari dimana, latihan menembak mereka yang menimbulkan rasa sakit yang mendalam untuk pertama kali nya. Bagi mereka.
Bagaimana dengan kondisi sekolahnya saat ini? Ah. Pasti semuanya sudah berantakan disana. Bahkan, bangunan-bangunan itu pasti sudah benar-benar hancur. Dan juga, rumahnya kini pasti sudah hancur.
KAMU SEDANG MEMBACA
DAS x MALE READER/OC.
ActionDUTY AFTER SCHOOL x MALE READER!! Siswa kelas 3 dan kelas 2 di sekolah menengah yang seharusnya belajar untuk ujian kelulusan. Namun, mereka justru diharuskan untuk berperang melawan makhluk asing yang muncul dari langit. Akankah, Mereka semua berh...