01

91 3 0
                                    

Pagi yang cerah sinar matahari indah serta burung burung beterbangan di langit nyatanya tak mengutik seorang gadis yang masih tertidur nyenyak di kasurnya dan jangan lupakan selimut yang menutupi sebagian tubuhnya.

"ZORAAA..." Terdengar suara teriakan dan pintu yang di buka secara kasar

"BANGUNNN.... INI HARI PERTAMA KAMU SEKOLAH" Ya masih terdengar suara teriakan dari suatu kamar

"Eughhh... Selamat pagi mommy" Suara lenguhan di iringi dengan sapaan selamat pagi dari seorang gadis yang baru bangun tidur

"Selamat pagi selamat pagi, buruan bangun... Hari ini itu hari pertama kamu sekolah SMA" Benar sekali suara teriakan tadi serta suara seseorang yg sedang kesal ini adalah suara mommy Zora, dan gadis yang baru bangun tidur itu adalah Zora sendiri.

"Ahhh iya mommy... Zora ga lupa kok" kata Zora dengan suara serak has orang bangun tidur

Mommy Zora hanya menatap malas sang anak, bagaimana pun Zora adalah anak kesayangannya."ya kalo ga lupa kenapa masih bangun siang?... Buruan siap siap ke sekolah sana" panjang kali lebar kali tinggi ya pemirsa

"Iya mommy ku sayang" Zora yang segera beranjak turun dari tempat tidur dan menghampiri mommy nya dengan tak lupa mencium pipi mommynya lalu segera menuju ke kamar mandi

Dera hanya bisa menggelengkan kepalanya melihat kelakuan anaknya tersebut.

Sementara di kediaman keluarga Levandro terlihat dua orang dewasa sedang duduk di kursi yang berada di meja makan.

Tap...

Tap...

Tap...

Suara langkah kaki menuruni tangga, hal tersebut mengalihkan perhatian kedua orang dewasa yang sedang asik berbincang.

"Anak mommy udah bangun ternyata" kata Delana yang melihat anaknya berjalan menuruni tangga

"Emmm" jawab singkat dari Devan yang kemudian ia segera mengambil duduk di depan sang daddy

"Singkat banget tu jawaban" buka suara tuan Deran

Mendengar ucapan sang daddy Devan hanya memutar mata malas." Terus Devan harus jawab gimana?" balas Devan

"Udah udah... Pagi pagi mo ribut aja" sela Delana agar anak serta suaminya tak melanjutkan keributan kecil tersebut

"Ngomong tu sama suami mommy, biar ga usah ngajak ribut tiap pagi" ucap Devan sambil terus memakan makanan yang ada di hadapannya

Delana hanya menggeleng pelan, walaupun Devan memiliki wajah yang terbilang terlihat dingin namun nyatanya laki laki berusia 17 tahun itu juga memiliki sisi manja hanya kepada orang yang ia sayang.

Kembali ke kediaman keluarga Aldera terlihat seorang gadis yang masih sibuk dengan kegiatannya yaitu mempersiapkan peralatan sekolahnya.

"MOM... LIAT KAOS KAKI ZORA NGGA?" Suara teriakan yang begitu menggelegar mengisi kesunyian rumah

"Astagfirullah tu anak apalagi" Dera yang frustasi dengan anaknya sendiri."ehhh kok astagfirullah? Astaga... Maafkan saya ya tuhan" Dera yang telah tersadar tadi ia mengucapkan kata apa

Buat yang nanya mereka itu agamanya apa? Ya, mereka itu anak tuhan ya.

"Emak sama anak sama aja" sahut tuan Arga sambil memakan sarapan paginya

  ~MY CRUSH MY HUSBAND~ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang