09

51 4 9
                                    

Happy Reading




"Momm..."

Panggilan itu mengalihkan atensi mereka untuk segera menoleh ke arah sumber suara.

"K-kak Devan?" Ucap Zora gugup saat melihat Devan yang sedang duduk dengan santai

Zora langsung turun dari tangga dan berjalan ke arah Devan duduk. "Kakak kenapa kesini?" Tanya Zora polos

"Apa kakak di undang mommy Zora buat dateng ke acara perjodohan Zora?" Tanya nya lagi namun sekarang dia sudah duduk di samping Dera

"Sttt... Dateng dateng langsung nyerocos aja"

"Kamu belum nyapa om Deran sama tante Delana" ucap Dera kepada Zora

"Oh hallo om... Tante..." Sapa Zora sopan di iringi dengan senyuman hangat

"Cantik banget calon menantu tante" puji Delana membuat pipi Zora memerah

"Makasih tante..."

"Oh iya... Anak tante mana?" Tanya Zora yang karena ia kira bukan Devan anak dari Delana

"Hhhahaha... Kamu polos banget sih sayang" tuan Deran menanggapi dengan tawa yang mengiringinya

"Aaaa?" Zora bingung ia tak faham

"Zora punya pacar?" Setelah ikut tertawa Delana kembali bertanya ke Zora

"Engga... Tapi Zora punya crush" jawab Zora biasa

"Siapa?" Tanya Delana hanya untuk mendengar jawaban dari Zora

"Kak Devan... Yang duduk di sebelah suami tante" jawab Zora dengan menatap Devan kagum

"Jadi di mana anak tante? Kok belum dateng" tak ada jawaban yang ada hanya tawa dari mereka lagi

"Terus kakak kesini mau apa?" Zora bertanya ke Devan yang setia menatap nya

"Mommy undang kak Devan buat dateng kesini?" Tanya Zora ke mommy nya

Dera tak menjawab pertanyaan Zora ia hanya tersenyum hangat dan kembali tertawa.

"Saya kesini untuk melamar kamu" suara berat mengalihkan tatapan Zora yang awalnya menatap wajah sang mommy kini ia berubah menjadi menatap Devan

"Haa?" Zora masih tak faham

Devan hanya mengelus kepalanya pelan, karena melihat sikap polos dari calon istrinya itu.

"Ini gimana sih?" Zora bicara, ia masih tak mengerti apa maksudnya

"Sayang... Calon suami kamu itu kak Devan" Dera menjelaskan nya ke Zora

"J-jadi daddy sama mommy jodohin Zora sama kak Devan?" Tanya Zora dengan penuh tekan

"Iya sayang... Mommy sama daddy jodohin kamu sama kak Devan" Dera mengulang kembali kalimat yang Zora katakan tadi

Zora tidak tahu harus bahagia dengan cara apalagi, ia tak menduga bahwa orang yang ia sukai adalah calon suaminya.

"Jadi gimana? Zora nerima lamaran ini?" Tanya Delana bersuara

  ~MY CRUSH MY HUSBAND~ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang