Transmigrasi? I'm not Nara || Flora Kaynara

1 || •Berhenti mengejar Nathan

~Happy Reading~

-oOo-

Untuk mengisi waktu libur musim dinginnya yang membosankan, Flora yang merupakan penerima beasiswa Korea itu pergi ke perpustakaan kota untuk membaca beberapa buku yang menurutnya menarik.

Flora tak punya siapapun di tanah air, makanya ia lebih memilih untuk pergi ke tempat lain untuk bisa melupakan masa lalunya.

Niat hati ingin baca buku non-fiksi, namun sebuah buku novel yang terselip di rak buku bagian non-fiksi itu menarik perhatiannya.

Sepertinya ada orang yang tidak tanggung jawab mengembalikan buku sesuai dengan tempat/kategorinya?

Tak di sangka, novel tersebut bukan berbahasa Inggris maupun Korea, namun berbahasa tanah airnya! Maka ia pun tentu sangat antusias!

Karena penasaran, Flora membawa dan membacanya di ruang baca, cerita yang lumayan, namun ia agak terganggu dengan karakter gadis cupu yang di cap sebagai antagonis hanya karena sangat mencintai si tokoh utama pria, hingga terus di bully oleh banyak siswa terutama fans berat si tokoh utama pria dan wanitanya.

Memang agak membuat risih sih kalo di lihat-lihat...

Bukan...

Bukan hanya itu...

Tapi yang membuat Flora bertahan untuk membaca sampai akhir adalah karena nama gadis benalu itu persis seperti namanya!

"Flora Kaynara"

Waktu 5 jam tak terasa ia habiskan di ruang baca perpustakaan itu hanya untuk menamatkan bacaannya.

Endingnya? Tentu saja happy ending, namun tidak bagi si gadis cupu yang menghilang karena stres dengan hubungan tokoh utama pria dan wanita, dan pameran utama antagonis wanitanya yang berakhir meninggal di rumah sakit.

Flora mengembalikan buku novel itu kejajaran rak buku fiksi, dan bergegas pulang ke asramanya dengan oleh-oleh buku non-fiksi yang ia pinjam dari perpustakaan.

Perutnya berbunyi, ia lupa belum makan siang, hingga di jam 4 sore itu, akhirnya ia memutuskan untuk mampir di salah satu minimarket untuk membeli mie.

Namun sesuatu terjadi, padahal sepertinya sudah lampu merah, kenapa tiba-tiba ada mobil yang sangat cepat melaju ke arahnya?

Selesai...

Hidupnya berakhir seperti ini? Hah.. miris sekali...

Di ujung kesadarannya, Flora dapat melihat cairan merah di sekitar tubuhnya dan 3 buku yang tergeletak...

Yah...

Padahal ia baru meminjamnya...

Suara berisik orang-orang tak dapat menahan kantuknya, hingga ia akhirnya tertidur.

Namun siapa sangka? Ia kembali bangun, hidup sebagai dirinya sendiri, sebagai Flora Kaynara.. apa-?!

Sebentar...

Kenapa ia ada di uks?

Dan.. apakah Flora Kaynara yang dimaksud adalah gadis yatim piatu penerima beasiswa itu? atau gadis cupu menjengkelkan di dalam novel?!

.

.

.

.

.

|| •Flora Kaynara