[END] - - Kelahiran Kembali Umpan Meriam Di Kiamat

BAB 49

Ada dua inspektur di saluran eksklusif militer, satu untuk registrasi dan satu lagi untuk pemeriksaan bagasi.

Kedua inspektur tersebut relatif sopan kepada He Wenlin. Inspektur wanita yang bertanggung jawab atas pendaftaran tidak hanya menanyakan nama He Wenlin, usia dan apakah dia memiliki kemampuan khusus, tetapi juga menanyakan apakah dia memiliki keahlian khusus.

Keahlian yang dimaksud di sini bukan keahlian di bidang tari dan musik, melainkan keterampilan bertani, beternak, dan komputer.

Pecahnya kiamat telah menyebabkan banyak hal hancur, dan bakat teknis telah menjadi bakat penting untuk pengembangan pangkalan.Bahkan mereka yang menanam tanaman dan beternak unggas dan ternak dapat dimasukkan dalam keterampilan tersebut.

Oleh karena itu, status 80% petani dan orang kaya akan terbalik setelah akhir dunia.

He Wenlin belajar banyak tentang metode bertahan hidup dalam tujuh tahun terakhir kehidupan sebelumnya, tetapi dia tidak mempelajari keterampilan tersebut, jadi dia memilih untuk tidak memiliki keterampilan.

Setelah wanita itu check in dan mendaftar, dia mengecek lagi ke He Wenlin, "...Nama He Wenlin, umur tujuh belas tahun, tanggal lahir 199x 4 Mei, kecepatan, tidak ada keahlian khusus, jika tidak ada masalah dengan pendaftaran, silakan datang untuk pemeriksaan fisik di ruangan sebelah kiri. Bagasi Anda sedang diuji racunnya dan akan dikirim ke kamar nanti. Jika tidak ada masalah setelah pemeriksaan, Anda dapat mengambil barang bawaan Anda dan masuk ke pangkalan."

Ruangan yang ditunjuk inspektur adalah pintu keluar. Dua gudang kayu yang terlihat dari lorong memiliki panjang 30 meter dan menghalangi pemandangan di dalam pangkalan. Yang di kiri ditandai dengan pola perempuan, dan yang di kanan adalah laki-laki 1. Di tengah adalah sebuah rumah, yang menampung mereka yang mendeteksi perbedaan suhu atau memiliki luka di tubuh mereka.

Ruangan di dalam gudang kayu cukup luas, terdapat tentara membawa senjata berdiri di dalam dan di luar pintu luar, di dalam digunakan tirai untuk membagi ruangan menjadi dua ruangan, bagian luar adalah ruang tunggu dan bagian dalam adalah ruang pemeriksaan.

Sun Peipei dan Xu Yi, yang masuk lebih dulu, duduk di bangku di luar dengan termometer di bawah ketiaknya.

Melihat He Wenlin masuk, Sun Peipei tidak bereaksi, tapi Xu Yi mengangkat kepalanya dan tersenyum pada He Wenlin.

Selain dua orang yang akrab satu sama lain, ada tujuh wanita lainnya yang jelas-jelas berasal dari jalur para penyintas. Mereka semua tampak sedikit gugup. Bahkan He Wenlin pun kaget saat masuk.

He Wenlin membuka tirai dan masuk ke dalam. Di dalamnya ada seorang wanita kurus berusia empat puluhan dengan wajah pucat mengenakan seragam dokter putih. Mungkin karena dia terlalu kurus, tulang bangaunya sangat menonjol, membuat wajahnya agak tidak proporsional dan memberi orang kesan tampilan yang sangat kejam, perasaan.

Wanita itu sedang merekam sesuatu. Begitu He Wenlin masuk, dia memerintahkan dengan nada kaku tanpa mengangkat kepalanya, "Buka pakaianmu, termasuk pakaian dalam dan celana dalammu."

Suara wanita itu tajam dan kaku, yang membuat orang mendengarkan. Sangat tidak nyaman.

Pemeriksaan yang ada saat ini belum secanggih generasi selanjutnya, masih tergolong primitif, yang masuk diminta melepas seluruh pakaiannya dan diperiksa apakah ada luka di sekujur tubuhnya, jika tidak ada luka di tubuhnya, dia meletakkan termometer yang sudah disterilkan di bawah lengannya dan menunggu selama sepuluh menit. Setelah sepuluh menit, termometer akan menunjukkan normal. Anda bisa keluar untuk mengambil barang bawaan Anda dan masuk ke pangkalan.

He Wenlin mengalaminya di kehidupan sebelumnya dan tidak merasa terhina.

Selain itu, dia tahu bahwa orang-orang kecil yang tidak dianggap serius oleh pangkalan ini akan dengan sengaja menyakiti para penyintas untuk melampiaskan ketidakpuasan mereka karena dikirim untuk memeriksa apakah para penyintas asing tersebut terinfeksi.