{Love And DeepSpace Fanfiction}
500 Tahun setelah wanderers tak ada lagi di dunia ini. Rafayel, Xavier dan Zayne menjalani kehidupan mereka dengan perasaan hampa karena tak lagi menemukan tanda-tanda y/n reinkarnasi kembali terutama Rafayel yang ham...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Di tengah malam, studio Rafayel begitu sunyi, hanya terdengar suara ombak laut dan angin yang sesekali meniup tirai kain di jendela nya.
Selarut ini lelaki itu masih fokus pada lukisannya, ia sesekali terdiam memandangi hasil karya nya. Ia mencampurkan warna biru tua dan putih lalu sedikit warna merah lalu dengan santai mengoleskannya pada canvas besar.
SRAKKKK...
Terdengar suara dari arah belakangnya, lelaki itu pun menoleh sekilas namun tak mendapati apapun. Ia tak menghiraukan nya dan lanjut melukis.
BRAKKKKK...
Mendengar suara gebrakan sontak Rafayel pun menoleh terkejut. Ia melihat buku-buku yang sebelumnya tertumpuk kini berserakan. Lelaki itu pun menaruh pallet dan kuas yang dipegangnya lalu menghampiri tumpukan buku yang kini tumbang dan berserakan. Ia mengerutkan dahinya heran dengan apa yang terjadi, rasanya tidak mungkin jika angin yang melakukan itu.
SRAKKK...
Terdengar suara mencurigakan dari arah belakang sofa, Perlahan ia pun berjalan menghampiri sofa, sekilas ia melihat sesuatu yang dengan cepat menghilang terhalangi sofa. Rafayel pun mengeluarkan pisaunya yang bersinar kemerahan seperti terbakar.
Ia pun dengan cepat bergerak kebelakang sofa dengan posisi siap menyerang. Namun seketika tubuhnya membeku dengan mata terbuka lebar.
BRUKKKKKKK!!!!
⋇⋆✦⋆⋇
Malam berganti pagi, sesuai yang di jadwalkan hari ini y/n mulai bekerja di Pet Hotel. Sebelum masuk kedalam gedung pet hotel ia berdiri di depan mengambil gambar lalu mengirimkannya pada Zayne.
~Zayne~
"(Send photo)" "Ini hari pertama aku kerja!"
"Semangat! Semoga berjalan lancar!" "Jangan bekerja terlalu keras, aku gak mau kamu sakit!"
"Okeyyy Dokter Zayne!!!"
.
Selesai mengirim pesan, gadis itu pun masuk kedalam gedung.
Ia di berikan seragam, sarung tangan, dan juga celemek anti air. Tak lupa ia juga mengikat rambutnya dengan rapi.
"Perkenalkan nama ku Violet, kamu bisa panggil aku Kakak karena aku tahu kamu lebih muda! Hari ini adalah hari pertama kamu bekerja, selamat bergabung ya!"
"Terima kasih, Kak Violet!"
Violet melakukan room tour pet hotel itu. Gedung pet hotel ini ada 3 lantai, lantai 1 khusus untuk grooming, pet shop, dan pemeriksaan atau hal-hal yang berhubungan dengan kesehatan hewan peliharaan. Di lantai 2 terdapat 3 ruangan berbeda yang sangat luas, di setiap ruangan ada kandang-kandang khusus dan nyaman untuk penitipan hewan peliharaan. Dan di lantai 3 ada sebuah halaman luas yang di pagari menjadi 2 bagian, halaman itu berfungsi untuk tempat hewan peliharaan yang dititipkan bermain.
