"Ziell, janji ya kita akan bertemu di surga nanti" ucap Cya
"Bukankah kita berbeda keyakinan? mungkin saja surga kita beda" ucap Ziell
"Memang cara menyembah sang pencipta kita berbeda tapi percayalah tujuan kita sama"
Sebuah kisah menceritakan dua...
cerita ini mengandung kata kasar/toxic yg tidak terbiasa kasar di skip aja yaa!!!
selamat membacaa!
***
Sungguh Cya salting brutal setelah mendapatkan ucapan selamat malam serta senyuman yang sangat manis itu.
Cya segera masuk ke dalam rumah dengan perlahan. Ia hanya tinggal melewati ruang keluarga dan juga ruang tamu lalu, menaiki tangga menuju lantai dua dimana kamarnya berada.
Tiba tiba lampu utama rumah menyala yang membuat Cya kaget, ia merasa ada seseorang di belakangnya. Cya pun membalikkan badan dan benar saja, Lean Afandra, sang ayah berdiri dengan tatapan marahnya.
"Bagus, masih ingat rumah kamu" ucap Afandra pedas
"Siswi Sma pulang jam 21:30, dengan diantar geng motor berandalan apakah itu wajar?" ucap Afandra
"Maaf ayah tadi Cya ada kerja kelompok, mereka baik kok ga berandalan" ucap Cya pelan membuat Afandra tersulut emosi
”Tapi kamu itu cewek seharusnya-"
"Cya juga berhak mempunyai banyak temen ayah, udah biarin dia istirahat pasti dia cape" ucap Azura memotong ucapan Afandra sambil mengelus pundak cya
"Makasih Azura" ucap Cya dengan nada pelan, segera ia naik ke atas meninggalkan ayah dan Azura yang masih dibawah
Sesampainya dikamar ia segera mandi dan mengganti pakaiannya menggunakan kemeja biasa.
"Cape juga ya" gumamnya sambil duduk di meja belajar
Seperti biasa ia menulis diary di buku biru itu, sudah seperti rutinitas saat mau tidur.
dear diary
hari ini aku daftar anggota osis.
nekat? tentu saja.
hal ini aku lakuin demi terlihatnya sirat bangga di kedua orang tua ku dan juga ingin sembuh dari, anxiety.
Anxiety adalah kekhawatiran dan rasa takut yang berlebihan dimana ia yang sering merasa panik dan gelisah yang sulit dikontrol, ia mengidap anxiety hampir 5 tahun yang awal mulanya dari dimana ia berada di bangku awal smp hingga sekarang.
Tentu saja ia muak akan hidup didampingi rasa takut yang berlebihan namun ia juga tidak tau harus berbuat seperti apa agar ia tidak merasakan takut lagi.
berulang kali mencoba tenang namun selalu saja berakhir gagal dan berakhir menjadi orang yang gugup akan sosial atau biasa disebut public speaking anxiety/glossphobia.
Ia berharap dengannya yang bergabung pada kegiatan osis ini bisa menjadi orang normal lagi, sembuh dari anxiety dan glossphobia yang ia derita adalah hal yang ingin ia capai.
23:30
Tak terasa ia menulis banyak hal hingga jam dini hari, dirasa ia mengantuk ia pun segera pergi tidur.
****
Pagi hari telah tiba, pagi ini Cya dikejutkan dengan sepupunya yang membangunkannya dengan kasar.
"Cya bangun" ucap Azura dengan nada panik
Ia mengguncang bahu Cya yang tidur tengkurap dengan selimut yang menggulung tubuhnya
"Apa" gumam Cya
"Kanen kecelakaan" ucap Azura
Sontak dengan mata yang masih terpejam dan rambut yang berantakan ia berdiri menyingkirkan selimutnya.
"Hah!" kaget Cya
"Bercanda lu ga lucu bangsat" ucap Cya tidak percaya
"Gua ga bodoh bercandain hal kayak gini" ucap Azura cepat
"Kok bisa" ucap Cya dengan tidak santainya
"Tadi malam gua dapet telfon dari tante maya katanya kanen kecelakaan mobil, dia keadaannya kritis kakinya kejepit tapi dia ga disini dia langsung dibawa ke Bandung buat pengobatan disana" jelas Azura sambil duduk di tepi ranjang Cya
Cya yang mendengar hal itu sungguh sedih, tak terasa ia menangis akan hal itu sungguh pagi harinya sangat mengejutkan.
"Terus keadaan dia gimana Ra" ucap Cya sambil menangis
"Gua gatau coba telfon bunda, bunda sama ayah kemaren langsung ke Bandung" ucap Azura
Dengan cepat Cya mengambil hp nya dan segera ia menelfon kedua orang tuanya, namun sayangnnya tidak ada yang mengangkatnya sama sekali.
Sungguh Cya sangat khawatir.
"Ga bisa Zura" ucap Cya sambil menangis ketakutan
"Udah udah ga usah nangis kita berdoa aja semoga Kanen gapapa" ucap Azura sambil memeluk Cya
"Sana ke kamar mandi bersihin muka lu dulu, dia gapapa kok percaya deh lu tau kan dia tuh kuat udah ya" lanjutnya yang membuat Cya hanya menganggukkan kepalanya dan mencoba untuk berhenti menangis
"Udah sana noh liat ingus lu udah bleber kemana mana" ucap Azura sambil mendorong pelan bahu Cya
"Ga asik lu anjing" ucap Cya sambil mengelap air matanya
”Baru kemaren gua bahagia masa udah dikasih sedih lagi" gumam Cya yang terdengar jelas oleh Azura
"Kepo lu" ucap Cya sambil berdiri menuju kamar mandi
"Ckckck Cya Cya udah gede aja lu" ucap Azura sambil menggelengkan kepalanya.
Kanendra Gevano, sepupunya cya yang paling dekat dengannya, ia adalah anak dari Maya Aurelia dan juga FandraGevano adik dari Lean Afandra.
Kanen seumuran dengan Azura, ia sangat dekat dengan Cya dari kecil ia selalu menganggapnya sebagai adik kandungnya sendiri. Biasanya ia dipanggil Endra oleh Cya.
"Semoga lu selalu bahagia ya" gumam Azura
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
