First pria berusia 25 tahun yang merupakan seorang pegawai bank sedang menikmati makan siangnnya.Tidak hanya sendiri,ia ditemani Neo yang merupakan teman satu kerjanya.
Sambil menyantap makan siang,mereka mengobrol tentang hubungan First dan Mix.
Jadi Mix adalah mantan kekasih First,mereka sempat berpacaran selama setahun.Namun setelah 1 tahun berhubungan,Mix meminta untuk mengakiri hubungan mereka dengan alasan dia sudah tidak punya perasaan dengannya lagi.First tentu saja tidak mau,tapi Mix tetap kekeh untuk minta putus.Dengan perasaan yang kecewa First mengiyakan ajakan Mix untuk putus.Meskipun begitu hubungan keduanya tetap baik,mereka Kembali menjadi teman seperti awal mula mereka bertemu.Tapi First masih memiliki perasaan dengannya,beberapa kali ia meminta agar keduanya Kembali Bersama tapi Mix sudah tidak memiliki perasaan untuknya,jadi Mix menolaknya.Apakah first menyerah?Tidak,dia tidak menyerah begitu saja,sampai Mix menemukan penganti dirinya,dia akan tetap berusaha mendapatkan Mix Kembali.
"Kau serius tidak mau mencari yang lain saja?"Pertanyaan itu Neo lontarkan kepada First
"Tidak.Aku akan tetap menunggunya"
Neo hanya mengangguk,dia sudah mendengar jawaban itu berkali kali,jadi dia hanya bisa memaklumi temannya itu.
6 bulan lalu..
Mix:First aku rasa hubungan kita sampai disini saja
First:Mix?Kenapa?Apa aku ada melakukan kesalahan?
Mix:Tidak First
First:Lalu apa?Kenapa tiba tiba memutuskan kubegini?
Mix:Maaf,tapi hubungan kita sudah tidak bisa dilanjutkan lagi
First:Tidak Mix, aku mohon jangan seperti ini.Katakan padaku kalau aku ada salah,jangan seperti ini
Mix:mungkin ini akan menyakitkan untukmu,tapi aku sudah tidak menyukaimu lagi.Aku sudah berusaha untuk mengembalikan perasaan ku yang dulu kepadamu,tapi tidak bisa First.
Perkataan Mix sangat menyakiti hati First.Matanya berkaca kaca menatap Mix seolah olah memohon.Dengan berat hati ia hubungan mereka berdua harus berakhir
Flashback off..
Setelah pekerjaannya selesai,First berniat mengunjungi rumah Mix.Tapi sebelum itu,dia singgah untuk membeli makanan untuk mereka makan nanti.
First sudah sampai dirumah Mix,ia mengetuk pintu tapi tidak ada respon apapun.Sekitar 5 menit menunggu akhirnya First memutuskan untuk pulang saja,pikirnya Mix sedang tidak dirumah.
Tepat saat First hendak balik,Mix muncul
"First,apa yang kau lakukan disini?"Tanya Mix
"Aku hanya ingin bertemu denganmu"Ucap First yang kemudian pandangannya ia alihkan kepada seseorang disamping Mix.Pria yang kelihatannya lebih tua membuat First bertanya tanya siapa pria yang sedang Bersama dengan Mix itu.
"Apa kau sudah lama menunggu disini?Aku seharian ini keluar"
"Baru 5 menit,aku baru saja akan Kembali tapi kau muncul"Jawab First
"Kalau begitu kau bisa singgah dulu sebentar"Ucap Mix yang diberi anggukan oleh First
"Kalau begitu aku akan Kembali,terimakasih sudah membantuku hari ini" Earth berpamitan mungkin merasa tidak enak karena Mix sedang ada tamu dan tidak mau mengganggu jadi ia putuskan untuk pulang saja tapi Mix tidak menyuruhnya untuk singgah sebentar.
Ketiganya sekarang berada diruang tamu dengan secangkir gelas ditangan masing masing menyeruput the hangat buatan Mix.
"Ohiya First kenalkan dia Earth dan Earth kenalkan dia First"Keduanya hanya tersenyum
"Apa kalian berpacaran?Maaf bertanya seperti ini"
Mix dan Earth sama sama kaget mendengar First yang bertanya seperti itu keduanya lalu saling memandang saling berharap salah satu dari mereka akan menjawab
"Kami baru tahap pendekatan,aku harap kami bisa segera berpacaran"Jawab Earth dengan senyum kakunya
First sudah menduga mereka pasti ada hubungan lebih,pantas saja Mix akhir akhir ini sulit dihubungi.Mendengar bahwa Mix kini menyukai orang lain hati First kecewa dan juga sakit.Bagaimana tidak,dia berharap hubungannya dengan Mix bisa Kembali seperti dulu tapi sekarang tidak ada harapan untuknya.First tidak bisa menyembunyikan kekecewaannya,ia bahkan sampai menundukkan kepalanya takut jika saja air matanya akan keluar
"Ternyata karna dia kau jadi mengabaikanku"First lalu mengangkat wajahnya dan menampilkan senyum pahitnya.Earth dan Mix kaget mendengar ucapan First
"Apa maksudmu?"Tanya Mix yang sepertinya tersinggung dengan ucapan First barusan
"Kau mengabaikanku karena dia,hatiku sakit sekali setelah kau memutuskanku sekarang kau besama laki laki lain"
Mix tidak suka dengan ucapan First itu,apa lagi dia mengucapkannya didepan Earth.
"Aku kan sudah bilang aku tidak bisa melanjutkan hubungan denganmu,jangan egois First,apa kau tau aku sudah berusaha mempertahankan tapi memang tidak bisa lagi.Aku juga sudah bilangkan jangan menganggapku lebih dari teman"
Ucapan Mix sangat menyakiti hati First.Mix menyebutnya egois tapi dia sendiri tidak merasa bahwa dia juga egois.
"Kenapa,kenapa Mix?Aku selalu menuruti kemauanmu,memperlakukanmu baik,tapi kenapa kau lebih memilih dia apa dia lebih baik dariku?"First sudah tidak bisa menahan emlosinya lagi.
"Kau tidak bisa memaksaku untuk menyukaimu lagi First,cukup,tolong keluar dari rumahku"Mix juga terbawa emosi dengan sikap First itu.
Earth yang hanya diam tidak tau harus berbuat apa hanya bisa menenangkan Mix yang mungkin saja akan menyerang First.Tapi untungnya Mix masih bisa menahan dirinya.
"Inikah balasanmu untuk semua yang sudah aku lakukan untukmu?aku sangat kecewa denganmu Mix"Tidak tahan berlama lama disana First lalu pergi.
First keluar dari rumah Mix dengan terburu buru.Dia tidak bisa menahan air matanya lagi,ia menangis sambil mengendarai mobilnya.Sudah tidak ada harapan lagi untuknya,Mix sudah menemukan penggantinya.Dia benar benar kacau.
Ia mengendarai mobilnya dengan kecepatan penuh hingga ia hampir menabrak pengendara mobil lainnya.Untung saja ia bisa menginjak rem tepat waktu.Untuk menenangkan diri First menepi sebentar sangat berbahaya jika dia melanjutkan perjalanan dalam kondisi seperti ini.Setelah ia rasa agak tenang ia lalu melanjutkan perjalanannya.Ditengan perjalanannya ia menelpon seseorang katanya
"Kau dimana?"
"Kau kenapa?apa kau menangis?"
"Aku kerumah mu"
"T-tapi...."
Yang First butuhkan saat ini adalah seseorang untuk curhat,berkeluh kesah tentang apa yang sedang ia rasakan.Setelah memutuskan telpon ia melajukan mobilnya dengan cepat.
Hehe aku kembali lagi...
Aku udah nahan diri buat ngga nulis lagi tapi ngga bisaa😭😭😭Cerita ini terinspirasi dari MC,karna aku jg suka bgt karakter Alan disini jadi aku ngambil karakter Alan.Maaf ya kalau ceritanya ngga sebagus dan semenarik yg lain,aku harap kalian suka🙂🙏