Im Sorry Justin

616 34 0
                                    

Haaii :)

Btw gue tau udah beberapa hari lewat. Tp gue so proud of my bby justin buat mv WAÜN. Gue bangga bgt dengan karya nya yg epic++++.

Gue minta maaf karena ga update. Yg lo harus tau 2 chapter ke apus seblum di post.-. Jd gue harus ulang lg. Poor me :(

So back to storry. Cerita ini masih panjang. Ya masih munculin beberapa konflik. Sekedar info buat sequel love is a lie masih gue pending soalnya i have no idea. Thank u:*

Sorry 4 any typo. Enjoy!!!!


Enna's pov

Aku berjalan meninggalkan kerumunan orang yg mengerubungi mobilku. Entah apa tujuan mereka. Aku sempat melihat dari kejauhan bahwa ave, justin dan elle tidak menyangka. Aku membuat kejadian itu seolah aku mati didalamnya.

Jelas saja, aku mengganti pakaianku dan menaruh pakaian sebelumnya di kursi kemudi. Kemudian ku tinggalkan barang barang seperti senjata dll. Aku segera menuju apartemen milik teman lamaku yaitu yael.

Yael bukan seorang mata mata. Ia hanya mahasiswi biasa namun disamping itu ia adalah seorang hacker. Setelah sampai di depan apartemennya aku segera mengetik passcode. Tidak sulit untuk mengetahuinya. Karena aku masih mengingat kode tersebut.

"Oh my godness. Enna, long time no see"ucapnya sambil memelukku.

"I miss u. Really miss u"ucapnya lagi tanpa berhenti tersenyum.

"Yeah, me too"ucapku.

"Ayo masuk. Kau berhutang cerita kepadaku"ucapnya dan aku segera masuk kedalam. Tak ada yg berubah dari apart ini. Tetap nyaman namun clasic.

"Enna. Kau bisa bersih bersih dan menaruh barang barang mu disana. Kalau kau lapar atau semacamnya kau bisa mengambil sendiri"ucapnya dan aku hanya mengangkat ibu jariku.

Aku segera membereskan semua barang barangku. Setelah selesai aku bergegas untuk mandi. Rasanya tubuhku ini lengket sekali. Tak sampai 10 menit aku sudah rapih dan menghampiri yael diruang tv.

"Mengerjakan tugas kuliah atau membobol situs lagi??"tanyaku dengan membawa segelas lemon tea.

"Aku bukan tipe orang yg mengerjakan tugas kuliah dirumah"ucapnya dan aku hanya menggeleng.

"Well kau berhutang cerita padaku. Jelaskan secara detail dan jelas"lanjutnya lagi.

"Kau pasti sudah mengetahuinya bukan???"tanyaku sambil mengangkat alisku.

"Just a little bit"ucapnya.

"Seperti yg kau ketahui. Misi ku kali ini cukup berat, aku harus menangkap si chris chris itu karena terlalu banyak kejahatan yg ia lakukan"ucapku sambil menyeruput minumanku.


"Aku tau kau pasti akan datang kemari. Dan aku sudah mempersiapkan informasi untukmu"

"Jelaskan"ucapku.

"Baiklah. Pertama, christian itu merupakan cucu dari joseph beadles yg memiliki perusahaan bernama beadles enterprise. Perusahaan itu  diberikan kepada ayahnya setelah kakeknya sakit. Namun ketika masa jabatan ayahnya, perusahaan itu mengalami kebangkrutan sehingga ayahnya membuka perdagangan illegal"

"Lalu?"

"Kedua, ia pernah satu shs dulu denganmu. Kebetulan ia sangat membenci temannya yaitu justin. Aku sendiri tidak menyangka alasan ia membenci justin karena kau. Karena niat ingin balas dendam chris menuruti keinginan ayah nya untuk menjadi anggota mafia. Padahal sebelumnya chris menolak karena ia tau itu perbuatan salah"


My Cold CEOWhere stories live. Discover now