Cinta pertamaku #part 4

125 11 8
                                    

Pagi hari Yang sangat indah seindah Alana wkwk... Hari ini tumben rumah terasa Sepi, biasanya Juga.
Seperti Biasa gua Naik motor bapak gua karena Dia punya motor baru. Pergi ke sekolah Bertemu bidadari Cantik di kelas.

"Klara, Vidio Tiktok yang kamu Kirim ke Aku Itu sumpah Lucu banget aku sampai Ketawa"-Alana Mendekati Klara Lalu Tertawa

"Aku Juga Nonton Vidio itu ketawa Ga berhenti hahaha"-Klara Kembali tertawa

Alana dan Klara Tertawa Di bangku Depan, gua Melihat Ketawanya Alana saja... Ikut ketawa Juga tapi dalam Hati wkwk. Liat deh Alana Ketawanya Lucu juga, pipinya Gemas. Andai gua jadi Klara mungkin udah gua Elus-elus Rambutnya. Sialan halu lagi dah gua. Eh tapi tiba-tiba Haluan Gua dihancurin sama Jeje.

"Kai, Nyebat Yu di Luar kelas"-Ajak Jeje

"Yaudah Ayok!!"-Kai mengikuti ajakan Jeje yang Mana Sih Yang bakalan Nolak buat di ajak Nyebat.

Saat jam istirahat Karis Ngajak Berantem Jeje hanya karena Masalah yang ada di Minggu lalu belum selesai Puas. Jeje Nolak Ajakan Karis tapi Jeje nyuruh gua untuk Berurusan Dengan Karis. Ya...yaudah gua mau-mau Aja. Di pertengahan Geludtan Alana Datang menghampiri Gua dan Karis. Emosi gua Ga ketahan saat itu sampai-sampai...

"KAI!! GUA BILANG ST-" tegas Alana yang secara Tiba-tiba berada di depan gua

BRUK!

Gua berani bersumpah Gua ga sengaja,"-ALANA?!"

"Alana lu Gapapakan?! Sumpah dah Na seharusnya lu tadi Ga usah di depan Gua..."-Panik Karis Mendekati Alana Yang Terjatuh

"WOI KAI! INI SEMUA KARENA LU TAU GA?!"-Tegas Karis Memarahi Kai. Gua hanya terdiam menatap Alana dengan rasa Kasian

"Sumpah Na. aku ga sengaja...Ma-" gua mendekati Alana yang sedang Memegang Pipinya

Omongan terakhir Kai dipotong oleh Karis,"Halah!! Ga usah so baik Lu Kai!! Ga sengaja ga sengaja. Anak orang lu Pukulin sampai merah gini!!"-Tegas Karis

"Udah Na, Kita ke UKS Aja"

"Biar gua Aja"

"Hah!! Alana kalau sama lu bakalan Banyak Luka!!! Udah Sana pergi Lu!!"-Tegas Karis

Gua cuma Terdiam Kembali menatapi Karis membawa Alana menuruni anak Tangga, Gua Salah kah? Tapi gua Ga sengaja, gua tadi Mau minta maaf... Gua diam-diam mengikuti mereka tapi gua Berhenti Didepan Jendela, takut Kalau gua masuk malah Buat masalah Baru.

"Karis suka Sama Alana, Kai?"-Tanya Jeje

"Mungkin iya, Alana Tadi Jatuh kena Pukul gua dia Malah Kaget Gitu apalagi Tadi peduli banget"

"Tanda-tanda Cewek lu bakalan di Ambil, lu diam Aja gitu?"-Tanya Jeje kembali

"Ya mau gimana lagi, gua siapanya dia"

"Yaelah Kai jangan sedih gitu dong"

"Istirahat ke kantin aja Yo, laper gua"-Ajak Jeje

"Yaudah ayok"-Kai

Diperjalanan Gua Hanya Melamun sedih, karena Kecerobohan gua Alana Sampai terluka gitu. Gua beli satu makanan yang akhirnya Malah ga gua makan tapi Gua buang karena ga Nafsu. Tapi Jeje mencegah gua buat Buang itu makanan.

"Jangan Kai!!" Jeje menghalangi Kai tangannya memegang tangan gua mengisyaratkan jangan buang makanan Itu

"Makanannya buat Gua aja, jangan dibuang mubazir"-ujar Jeje

"Gua tau Lu ga nafsu makan Karena Kejadian Tadi tapi Tolong jangan buang makanan, Kai"

"Sini buat gua aja Ya..." Jeje Mengambil makanan Itu dari tangan Kai

"Yaudah kalau itu mau lu, gua pergi ke perpus dulu"-Kai pergi meninggalkan Jeje

Perjalanan Gua berpapasan sama Karis dan Alana. Sial Hati gua Terpotek lagi, Karis Menatap Gua dengan sinis Lalu menyuruh Alana Untuk duluan kemudian Karis mendekati gua.

"Kenapa Manggil-manggil Gua hah?!"-Tanya Kai meninggikan Suaranya

"Lu, suka sama Alana?"-tanya Karis menelan suaranya Kai bingung dengan pertanyaan yang seharusnya ga dia Jawab

"Kenapa lu nanya Itu hah?"-Tanya Kai kembali

"Ya gua nanya Lah!!, Oh... Atau lu beneran suka sama Alana?"

"Kalau gua suka sama Alana kenapa?"

"Gapapa sih Tapi gua cuma Ingetin"

"Alana ga akan suka sama cowok modelan kek Lo!!"-Karis meninggikan Suaranya

"Type Cowok Alana Anak baik-baik, pinter. Beda sama lu udah Ga baik bego Lagi!!"-Ejek Karis

"Lah gua anak baik ya! Lu jangan suuzon!!"-Tegas Kai

"Halah Sifat lu ubah tuh!! GUA YAKIN ALANA GA AKAN SUKAIN LU BALIK!!"-Tegas Karis lalu Meninggalkan Kai di Tempat. Gua hanya Terdiam Membeku

Ada benarnya juga Omongan Karis, Alana ga akan suka Dengan cowok type seperti Gua. Dia pintar sedangkan Gua Dongo, usaha Gua akan sia-sia kalau seperti ini. Tapi dengan begitu gua punya Tujuan Harus apa, gua harus bisa dapatin hati Alana

~TBC~
jangan lupa Vote ya Teman²

||YTMCI||ANGST||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang