I Can't Hold It || Nomin ✅

20

!Happy Reading!
Don't forget to like
.
..
...
....
.....

Jaemin dengan seseneng mungkin mengambil apa aja yang dia lihat enak dan itu sedikit masalah bagi dia karna semuanya terlihat enak, apalagi ini masakan bule pasti enak lah.

Setelah selesai, Jaemin berpaling pengen ke tempat Jeno tapi ya udah namanya keburu pengen makan alhasil nggak sengaja melanggar seorang wanita dari China.

Membuatkan wanita itu marah banget ke Jaemin karna baju mahalnya telah kotor tertumpah makanan Jaemin, menarik perhatian semua orang di dalam acara itu.

"You are stupid guy, what you looking for? Did you see I'm infront of you?"

"I'm sorry."😅

"Just sorry? Heuh what's fucking dumb did i meet. Hei, did you know how much i get this dress?" Jaemin menggeleng bukan karna pertanyaan wanita itu tapi nggak ngerti apa yang dibilang.

"All this cost was almost 2million dollar as you know. Can you pay it?"

"I just know fuck."😅

Omongannya Jaemin barusan menarik kemarahan wanita itu dan hampir aja dirinya di tampar kalo tidak Jeno menarik Jaemin.

"Sorry for my friend, i will pay it for you." Ucap Jeno sambil menunduk minta maaf ke wanita china itu.

Wanita china itu terkaku melihat ketampanan Jeno, apalagi Jeno tersenyum manis ke arahnya membuatkan jiwanya berdegup opera.

"I-it's okay, this is just dressed."☺️

"Apaan anjing, pilih kasih banget!!" Bentak Jaemin, tapi nggak ada yang ngerti kecuali Jeno.

"Jaem."

"Apa?!"

"Did he just mad on me?" Tanya wanita itu seolah ngerti dengan bentakan Jaemin.

"Yes, i really really really mad at you motherfucker🖕"

Setelahnya Jaemin berlalu pergi dari sana dengan santai, membuatkan satu tempat jadi kaku karna keberanian Jaemin apalagi di hadapan orang ramai.

Wanita itu terdiem, shock berat dengan jari tengah Jaemin yang jelas di hadapan wajah nya.

"Sorry, i will transfer to you for my friend mistake." Jeno berlalu mengejari Jaemin, meninggalkan acara malam itu.

🐾🐾🐾

"Jaemin, Na Jaemin!!"

"Apaan?"

"Kamu pengen kemana?"

"Kemana aja, asal gue nggak lihat wajah wanita itu."

"Kamu tau bukan kalo itu acara penting? Kenapa kamu lakuin kayak gitu Jaem?"

"Itu penting nya buat lo bukan gue, lagian yang bawa gue ke sini itu lo. Salahkan saja wanita itu karna udah keterlaluan sama gue, udah gue minta maaf malah ngelunjak pengen dua juta segala."😒

Jeno hanya bisa menghela nafas berat, sedikit capek dengan hari pertama nya di London.

"Ngehelah aja terus, mendingan lo hantar gue pulang aja dah, gue nggak sesuai di sini. Gue cuman jadi penganggu lo aja kalo terus di sini." Jeno menggeleng pelan.

"Nggak, kamu nggak menganggu aku kok malah aku seneng kamu ada sama aku. Cuman tadi kamu seharusnya nahan emosi kamu, apalagi di acara penting seperti itu."

"Jadi lo pengen bilang kalo lo ngebela wanita china mata sepet itu dibanding gue?" Natap nya tajam ke Jeno.

"Siapa bilang?"

"Lo."

"Kapan?"

"Barusan Jeno ishhh."

"Nggak ada tuh."

Udah ah Jaemin pasrah kalo ngomong sama Jeno, malah makin kesel.

"Ngapain berdiri di situ?"

"Nyari kodok."

"Di London nggak ada kodok."

"Beneran?"

"Percaya banget."

"Ishhhhhhh, pulang."

"Siapa?"

"LEE JENO ARGHHHHHHH!!"

"Iya-iya, ayok." Jeno dengan seneng hati menggenggam tangan Jaemin, membawanya ke dalam mobil.

"Leave me and my wife alone tonight, come back morning tomorrow again." Ucap Jeno ke arah pengawal-pengawal nya, yang dibalas anggukan.

Setelah nya, Jeno melajukan mobilnya menuju ke hotel yang udah Jeno tempah beberapa hari yang lalu untuk mereka nginap di sana buat beberapa hari kedepannya.

Sepanjang perjalanan, mata Jaemin berbinar melihat keindahan kota London pada malam itu apalagi setelah melewati bangunan besar yang punya jam besar di tengahnya.

"Besok kita ke sana ya Jen."

"Iya sayang."

Jaemin tersenyum bahagia, suka aja Jeno memanggil nya dengan panggilan itu.

Apa hatinya mula menerima Jeno?

-
--
---
----
-----
🥼Bersambung🥼

I love you and you love me🐾

Yang ngerti bahasa Inggris itu kalian bisa translate aja ya buat temen kalian yang belom bisa ngerti🙂

🐾LIKE🐾FOLLOW🐾SHARE🐾