43

580 33 3
                                    

"DOUBLE UP YA"
_____
!HAPPY READING!

.
..
...
....
.....

Mark memasuki mansion nya dengan tergesa-gesa, dia juga nggak tau napa pengen cepet ketemu sama bayinya, kayak nggak sabaran aja gitu.

"Mom!!!" Teriaknya sekuat mungkin membuatkan penduduk mansion Lee teralih ke arahnya.

"Nggak usah teriak-teriak tuan, tuan besar lagi mandiin bayi di atas."

"Oh ya, makasih mbak."

Mark berlalu ke atas tanpa membuka kasutnya terlebih dahulu, menghampiri kamar mandi atas.

"Mom?"

Taeyong sedikit kaget sang Mark memasuki kamar mandi yang sedikit terbuka itu dan Mark dengan mata bulatnya menatap bayi kecil lagi tertawa gemes di dalam bath mandi anak-anak.

"Udah pulang ternyata, lihat gemes bukan?" Senyum Taeyong lebar sambil ngangkat anak kecil itu memperlihatkan Mark.

Mark mengangguk kecil, matanya menatap lekat ke anak itu.

"Kenapa kak? Kamu nggak suka?"

"Eh nggak kok mom, lucu aja sama anaknya."

"Tatapan kamu itu loh, kayak nggak suka. Pengen mandiin nggak? Mommy ajarin."

Mark menggaruk kepalanya yang tidak gatal itu sebelum mengangguk kecil.

"Ayok sini, cara megang nya kayak gini biar anaknya nggak rewel atau gerak-gerak gitu. Kalo shampoo in anaknya jangan shampoo kayak gitu terus, kamu harus hapusin bentar air yang ada di rambut nya biar nggak ngalir ke matanya, bisa-bisa nangis nanti seharian. Kalo mandiin pake air hangat tapi nggak terlalu hangat kayak suam-suam gitu aja."

Mark mendengar dengan teliti ajaran sang mommy, sambil melihat Taeyong yang memandikan anak nya itu? Seperti itulah.

_______________

Setelah beres mandiin anak kecil itu, Mark dengan sedikit gugup mengendong anaknya lalu menyanyikan lagu anak-anak yang biasa dia nyanyikan untuk Sungchan sama Beomgyu dahulu.

"Ini susunya kak Mark." Beri Jaemin botol susu kecil ke Mark dan dengan seneng hati Mark menyusukan anak nya itu.

"Siapa namanya kak?"

"Ah? N-nggak tau Jaem, belom kakak mikirin." Kekeh Mark.

"Nama apa ya sesuai buat cewek?"

"Cowok."

"Ah?"

"Anaknya cowok Jaem, tadi udah lihat saat mommy mandiin dia."

"Beneran? Bagus dong punya cogan."

Mark tertawa mendengar celotehan Jaemin, beruntung nggak sih Jeno punya pacar kayak gini? Tapi anak itu malah sibuk sama kantornya kebelakang ini.

"Kalo gitu ngasih nama Chenle aja."

"Kenapa milih itu?"

"Kagak tau juga, lagi terlintas mungkin karna wajah anaknya kayak sedikit cina gitu?"😅

"Yaudah kamu yang milih." Angguk Mark mengiyakan.

Tak lama kemudian, Jeno kembali dengan wajah capeknya mendekati ke arah Mark sama Jaemin.

"Kenapa Jen?"

"Capek, kenapa kebelakang ini daddy ngasih aku banyak kerjaan?"😩

"Harus dong, karna kamu kan bakal jadi ay....."

"ARKHHHHHH ANAK AKU?!!"

PLAK!!

"Aduh sakit!!"

"Bukan anak kamu, anak kak Mark."

"AHH?!!"

"Nggak usah teriak goblok, nanti anak gue nangis."

Jeno dengan cepat menutup mulutnya, seketika capeknya hilang ngelihat anak kecil yang ada dalam gendongan Mark.

"Sejak kapan lo punya anak kak?"

"Sejak barusan."

"Yang bener loh."

"Iya baru aja tadi pagi, ada orang ninggalin anak nya di depan mommy yang ngambil dan ngasih buat Mark." Jelas Jaemin.

"Tega anjir ortunya."

"Bener bukan?" Angguk Jaemin.

"Jadi lo terima kak?"

"Iya mau gimana lagi, mommy juga pengen punya cucu cepetan padahalkan Jaemin nggak bakalan lama lagi ngelahirin." Jeno sama Jaemin tertawa ngelihat wajah lesu Mark tapi nggak lama saat dia ngelihat anak kecil itu tidur dalam gendongan nya.

"Lucu." Cubit Mark pelan pipi sang anak........

(Lee Chenle).

-
--
---
----
-----
🥼Bersambung🥼

Nah udah tau nih siapa kan.😝

Seneng tebak bukan, soalnya Chenle emang bakal jadi anak Mark dan......?🤫

Biarlah rahsia siapa😌

LIKE🐶🐱FOLLOW

I Can't Hold It || Nomin ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang