DUA PULUH DELAPAN

324 7 1
                                    

💋call me yaya tapi dilla juga bole sih 💋
welcome to the part
sebelum mulai membaca sebaiknya di follow dulu dan juga vote⭐️kalau mau komen juga gapapa hihi

⚠️Jadilah pembaca yang bijak dan cerdas.tokoh hanya untuk menghidupkan alur cerita,jangan sangkut pautkan dengan real life visual.⚠️

                                         

                                         *******

Bel sekolah sudah berbunyi semua Anak-anak segera pulang,saat ini sudah menunjukaan pukul 4 sore,Aksa dan anak2 xavier berencanan untuk berkumpul di basecamp karena sudah lama mereka tidak menghabiskan waktu di basecamp mereka juga ingin membicarakan tentang driffting yang akan di perlombakan 1 bulan lagi

"jadi ga nih?"Tanya ebra pasa teman2nya

"jadi dong"jawab vano

"izin ngaret ada urusan"sahut Aksa

"lah mau kemana lu?Tanya leon penasaran

"Bantu nara pindahin barang ke rumah kami"Sahut Aksaa

Seketika teman"nya merasa aneh melihat Aksa yang tersenyum ketika menyebut nama kinara,sepertinya laki2 itu sudah mulai menyukai kinara,tapi dengan kinara malah sebaliknya

"jagain adek gua jangan sampe kenapa2!"sahut leon dan berjalan keluar

Mereka semua bubar dan mengambil kendaraan masing-masing,saat ini laki2 jakung itu mencari keberadaan istrinya,ia melihat kesegala arah namun masih belum menemukan orang yang di carinnya dan saat Aksa Melihat keluar pagar sekolah ia melihat seorang wanita dengan cepolan khasnya,Aksa mengukir senyum di bibirnya saat melihat istrinya berdiri di luar pagar dengan ekspresi datarnya,Aksa menghampiri kinara dengan semangat 45

"ayo pulang bareng kerumah kita"Ajak Aksa seraya menggandeng tangan wanita itu

"duluan aja,gua ada urusan"Balas kinara

"gua tungguin,ga ada penolakan"Balas Aksa yang terpaksa di turuti kinara

Sekitar 15 menit menunggu Mobil sport merah yang bermerk Ferarri itu mendekat ke arah kinara,Seseorang turun dan memberikan kunci pada kinara

"ini mobilnya non"Ucap driver itu

"iya thanks,nih buat ongkos pulang"Kinara memberi uang 100rb 5 lembar untuk driver itu

"makasih non,saya duluan"Balas driver tersebut

2 orang laki-laki paruh baya datang dari Arah dalam sekolah dan menghampiri mereka namun di sekolah ini masih ramai,kinara dan Aksa lagi2 menjadi pusat perhatian mereka

"didalam kartu ini ada 2m buat kebutuhan proyek kita kalau kurang lapor ke saya jangan ke dikta karena penanggung jawab proyek ini saya"Ucap Kinara dan memberikan Atm nya pada mandor yang tadi pagi ia temui

"baik nona Kinara,terimakasih"Ucap mandor itu

"and this is my car,you can use while in Indonesia mr ben"Ucap kinara pada Arsitek yang ditugaskan Aksa itu

"thank you very much mrs kinara"Ucap Arsitek itu girang

"bapak bisa kan ngobrol sama mr ben?"tanyak kinara pada mandor itu

"bisaa non pake google translate walau agak ribet dikit"Ucap mandor itu kikuk

"yasudah kalau gitu saya pulang dulu ya,kasian dia udsh nungguin dari tadi"Ucap kinara dan melirik aksa sekilas

Saat ini wajah Aksa tak bisa dibaca,entah dia bingung maksud dari pembicaraan itu entah dia udh badmood karena menunggu

"Ayo pulang"Ajak kinara namun tanpa sadar kinara menggandeng tangan Aksa dan aksa yang pasrah seperti anak kecil

i wanna be yoursTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang