Master & Slave (end)

6

will panik saat terbangun dan berusaha melepaskan diri namun sia sia saja, ia mau memanggil hannibal karena ia kesulitan untuk bernafas dan ia juga merasa sakit pada perutnya hingga will mengusahakan untuk membuka penutup mulutnya.

tamu terakhir baru saja pulang dan hannibal merasa puas para tamu menikmati hidangan yang ia buat, hannibal memberekan semuanya sendiri karena ia lebih suka mengurus semuanya sendiri.

"tuaaaaan"

hannibal mendengar teriakan will hingga ia bergegas ke ruangan bawah, ia melihat will berusaha untuk bernafas hingga hannibal segera melepaskan ikatah  dan menggendong tubuh will yang mana hannibal mendengar jelas will keaulitan untuk bernafas,

will kembali tidak sadarkan diri dan hannibal memasang gas oksigen  yang memag tersedia, hannibal merawat will dengan sabar dan telaten.

hannibal lega dan memang ia lega entah mengapa yang mana seharusnya ia habisi saja will malam itu malah justru menyelamatkan nya, di dapur hannibal jadi gelisah  untuk lamgkah selanjutnya dan ia tidak pernah seperti ini sebelum nya.

saat pagi will terbanguh dan ia hanya sendirian di kamar, will melamgkah pelan keluar kamar dan ia menemukan hannibal tidur di sofa dapur namun ia merasa ragu untuk membangunkan nya karena ia tidak mau jika hannibal marah lagi padanya.

will melihat ruang makan belum selesai di rapikan hingga ia merapikan semuanya dengan sangat pelan agar tidak ada suara membangunkan hannibal lalu setelah selesai ia terduduk di kamar memegang perutnya, ia pikir menghindari kemarahan hannibal lebih baik dengan memutuskan untuk pergi.

ya will berencana untuk pergi hingga ia segera membereskan semua barang barang nya dan pergi jauh dari rumah ini serta kota ini, ia mencintai orang yang salah jadi untuk apa bertahan sampai akhirnya hannibal akan menghabisinya toh hannibal tidak pernah menginginkan anak apalagi darinya.

mendengar langkah seseorang mendekat will bergegas menyembunyikan koper nya dan itu orang yang tidak ia kenal, laki laki itu menyerangnya dengan pisau membuat will terkejut namun will berhasil menghindar.

hannibal memdengar keributan di kamar will yang mana is duah bangun dan bersiap untuk menyiapkan sarapan segera ke kamar will dimana will bergulat dengan seseorang yang ia kenal,  will memegang samping perutnya yang mengeluarkan darah.

"jack hentikan"

laki laki itu berbalik dan sekarang hannibal yang menangani nya sendiri karena will benar benar lemas sambil duduk di lantai bersandar ke dinding hingga, will ingin menelpon polisi tapi mengingat siapa itu hannibal maka ia urung.

hannibal bergulat di dapur dengan jack dan keduanya lawan yang seimbang karena tubuh mereka tidak jauh beda dan tangan hannibal tergapi gapai meraih pisau di meja dapur, jack mencengkram leher dan memegang tangan hannibal agar tidak bisa meraih pisau.

kaki hannibal menendang jatuh jack hingga jack tersungkur dan hannibal segera neraih pisau di meja yang langsung ia hujamkan namun tanpa ragu jack menangkap tubuh hannibal agar pisau itu tidak mengenai nya.

will datang dengan gunting besar di tangan nya dan ia melihat hannibal kewalahan hingga ia menguatkan dirnya dan menghujam kan pisau pada punggung jack membuat jack berteriak kesakitan dan will termundur kembali terduduk memegang lukanya, hannibal memanfaatkan kesempatan ini.

hannibal memeluk jack dan tangan nya meraih gunting di punggung jack, ia menghukan kan pisau itu berkali kali ke perut jack lalu menjatuhkan tubuh jack.

will berpikir itu adalah mimpi namun ia merasakan sakit pada lukanya dan sudah ada balitan perban disana namun lagi lagi hanya ada dirinyya membuat will merasa hannibal mengabaikan nya, dengan susah paya ia bangkit dan berjalan keluar, will melihat kekacauan yang terjadi berhasil di bereskan.

ia tidak menemukan hannibal di manapun membuat will duduk di dapur dan menunggu disana karena ia lelah hanya berbaring saja, will merasa hidupnya terombang ambing sejak tinggal bersama hannibal dan bimbang menghinggapi will untuk pergi.

"apa yang kau lakukan disini?"

will terkejut dan hannibal mendekatinya.

"kau dari mana?"

"aku memastikan agar mayat jack tidak di temukan dan membuang kendaraan nya, aku mau kau jangan tanya siapa dia namun yang pasti ia akan menghancurkan semua nya jika tetap hidup"

"aku tidak ingin tahu, aku hanya memastikan kalau kau baik baik saja"

"terima kasil will, aku lega mengurungkan niatku untuk menghabisimu dan seharusnya kau mengkhawatirkan dirimu sendiri"

will terdiam dan ia sudah menduganya.

tbc