06.LEMBARAN BARU

494 52 8
                                    

Di setiap bab aku selalu mengingatkan untuk tinggalkan jejak kalian di sini😗⭐

"jika hidup adalah sebuah buku, maka bertemu denganmu adalah bab favoritku."

06. LEMBARAN BARU

˚ ৎ୭ ⋆ HAPPY READING!🐰🌷

Kesalahan terbesar adalah jika ia menyia nyiakan seseorang yang begitu tulus pada nya, hanya karena orang lama yang kembali datang di hidup nya. Ajarkan lah seseorang yang tak mengerti arti cinta sampai ia mengerti bagaimana rasa nya di cintai dengan tulus, dan di beri luka dengan serius.

Di bawah terik matahari kini nara berada, memeluk gundukan tanah seraya menahan rasa sesak di dada nya. Makam yang sudah lama ia tak kunjungi kini ia kembali untuk bercerita keluh kesah nya pada seseorang yang dulu sangat ia cintai. Dan seseorang yang ia rindukan sekarang.

"Dulu aku pernah bilang sama kamu,an. Kalo cinta aku habis di kamu, tapi aku menarik semua perkataan aku. Ga seharus nya aku selalu terperangkap terus di dalam lembaran yang sudah lama usang. Aku juga ingin merasakan rasa nya kembali di cintai dengan tulus. Sebagian orang memang menilai kalo kamu lelaki brengsek. Tapi engga dengan aku, aku selalu menilai kamu baik di mata aku. Satu hal yang aku suka dari kamu, rasa sayang dan perhatian dengan cara kamu sendiri kamu berikan kepada ku, aku harap kamu tenang di alam sana. Aku sudah membuka lembaran baru di kisah ku, andran" nara memghapus air mata nya yang berada di pelupuk mata nya.

Mengingat jika dulu ia sangat di cintai tulus dan di beri luka serius oleh andi. Dan sekarang.. ia kembali merasakan hal yang sama dengan orang yang berbeda. Apakah tidak bisa ia sekali saja merasakan rasa nya di cintai dengan tulus dan serius?

"Nara..." panggil bara menoel pundak nara. Nara sontak mendongak menatap bara sendu.

"Udah mau hujan. Mending kita pulang sekarang,hm?"

Nara mengangguk lalu berdiri.

"Pamit dulu,gih sama andi" suruh bara tersenyum manis.

Nara mengangguk menatap makam andi sendu. "Aku balik ya an, oh ya.. bara sekarang jadi suami aku. Ganteng kan? Kamu jangan benci lagi ya sama dia.. dia baik ko" ucap nara.

Bara tersenyum. Bisa bisa nya nara menyebut nya baik, setelah perilaku bejat bara.

"Lo tenang di sana,an. Gue janji akan jagain nara dengan baik, gue harap masa lalu kita sebagai musuh bisa lo maafin" ucap bara.

Setelah berpamitan mereka semua merajut langkah keluar dari pemakaman dan melesat jauh membelah jalanan kota.

***

Sesampai nya di rumah nara mendudukan diri nya di tepian ranjang. Sementara bara merajut langkah ke kamar mandi untuk membersihkan diri nya.

Menerawang ke depan, nara melamun dengan tatapan kosong sendiri. Satu hal yang ia takuti sekarang, apakah ia akan merasakan kehilangan lagi? Ia sudah sangat trauma untuk kehilangan seseorang yang  sangat ia cintai. Ia harap kejadian andryan adalah yang terakhir bagi nya.

Tak terasa nara menitikkan air mata. Dada nya kembali sesak mengingat bagaimana dulu ia di perilakukan kasar oleh andi. Di posesifkan setidak wajar nya, bukan hanya itu andi juga pernah ketahuan selingkuh di belakang nara. Dan sekarang, ia harus merasakan hal yang sam, di selingkuhi oleh orang yang berbeda.

PERJODOHANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang