•
•Pagi hari yang cerah khaotung sedang berjalan di sepanjang koridor, dia melihat first sedang mebawa banyak buku, dia berjalan ke arah first.
"Phi, sini biar aku bantu" ujar khaotung.
"Emang boleh?" Tanya first, dia juga tidak sanggup membawa buku sebanyak itu dengan kedua tangan nya.
"Iyaa phi, sini biar aku bantu" khaotung mengambil buku itu dari first.
Mereka berdua pergi ke perpustakaan, dan meletakkan buku buku itu di meja.
"Makasih ya" ujar first.
"Iyaa phi gapapa" khaotung tersenyum.
"Mau gw anterin sampe kelas?" Tanya first.
Khaotung terdiam, what? Seorang first anterin dia ke kelas? Itu sangat aneh, pikir khaotung.
"Hehe boleh deh phi" karna khaotung juga ingin berduaan sama first jadi dia mau mau saja.
Mereka berdua pergi dari perpus dan berjalan ke arah kelas khaotung.
Mereka sudah sampai di depan kelas, khaotung tersenyum melihat first.
"Oke, gw pergi dulu" khaotung mengangguk.
Khaotung berbalik dengan hati yang berbunga bunga, dia nyengir memasuki kelas nya.
Mark berbisik pada pawin kenapa dengan anak itu.
"P, lo kenapa nyengir nyengir" ujar mark menepuk pundak khaotung.
Khaotung tersentak kaget, "ngagetin aja lo" ujar khaotung.
"Lo sih, kenapa lo senyum senyum, orang orang pada ngira lo gila tau" ujar mark.
"Enak ajaa" khaotung gak terima di bilang gila.
"Emang lo kenapa? Senyum senyum dari tadi" ujar pawin.
"Sepertinya phi first sudah mulai suka sama gw" ujar khaotung dengan pd nya.
"Hah? Dari mana lo tau?" Tanya mark heran.
"Tadi phi first nganterin gw sampe kelas" ujar khaotung dengan senyum cerahnya.
"Terus? Kalo dia nganterin lo ke kelas berarti dia suka sama lo?" Tanya mark.
"Iyalah, jarang jarang loh phi first gini"
Mark tersenyum lalu memukul kepala khaotung.
"Sakit anjir" ujar khaotung memegang kepalanya.
"Goblok, bisa jadi dia mau ke kelas nya jadi sekalian sama kamu" ujar mark.
"Tapi dia bilang sendiri lohh, dia bilang biar dia aja yang antar gw ke kelas"
"Jadi kalo dia nganterin emaknya ke pasar berarti dia naksir sama emaknya?" Marc yang dari tadi diam membuka suaranya.
"Gak gitu jugaaa, aghhh udah ah bad mood gw sama kalian" khaotung membalikkan badan nya.
"Gausah marah" ujar marc.
"Hmm"
"Kek bocil, ngambek" goda mark.
"Hah apa? Gw kek bocil? Gw gak ngambek gw cuma kesal" ujar khaotung jelas tidak menerima di katain bocil.
"Udah lah gess biarin aja bocil satu ini" ujar marc meninggalkan khaotung.
"IHHHH MARC"
•
Bel istirahat berbunyi nyaring, khaotung sedang memasukkan buku buku nya ke dalam tas nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'M NOT A GIRL [FIRSTKHAO]
De TodoKhaotung menyukai ketua osis di sekolah nya, tapi sial nya ketua osis itu menyukai cewek bukan cowok, khaotung tidak tau kalau ada 2 osis yang menyukai nya juga