Terpukau,heh?

89 6 4
                                    

Mohon maaf jika terdapat banyak kata-kata kasar di sinii 

Selamat membacaa <3



Malam harinya, Via sangat bosan di dalam kamarnya. Via mengambil benda tipis dan mulai mengetikkan sesuatu disana.

Oy Ol

Ol al ol, bisa ga lo panggil nama

orang tu yang bener😠

Dih suka-suka gue lah

Btw gue gabut banget nihh

Ke mall yuk gue jemput😉

Hah?

Jemput pake apaan njir

Lu ae gabisa naik motor hahaha

Ih lo ngeremehin gue njirr

Parah lo!

Gue bisa naik motor sebenernyaa

Lo nya aja yg gatau 😎

Dih gaya lo

Ok gue siap-siap dulu

Okeii

Via langsung bergegas mempersiapkan dirinya dimulai mengganti baju hitam lengan panjang dengan celana jeans yang senada dengan warna atasannya serta dilengkapi dengan topi hitamnya yang membuat dirinya tampil cantik dan menarik walau hanya berpenampilan sederhana.

Setelah merasa puas dengan penampilannya, Via pun langsung menuruni anak tangga dan berpamitan dengan orang tuanya.

"Ayah, Via pamit keluar dulu ya Yah mau jalan-jalan sama Ola"

"mau kemana kamu malem-malem, besok sekolah sayang"

"Via mau ke mall bareng Ola, Ayah. Jugaan Via ga pulang malem-malem kok beneran deh. Boleh ya Yah" Bujuknya dengan puppy eyes.

Sang ayah yang tidak tega melihat anak kesayangannya membujuknya seperti itupun akhirnya mengizinkannya

"Oke Ayah izinin, tapi kamu harus sudah pulang jam 10 malam, oke?"

"Okee, Yah" Via menjawab dengan sangat antusias dan tak lupa kedua jari membentuk huruf O

Setelah berpamitan dengan orang tuanya, Via pun langsung menaiki motornya dengan menggunakan helm fullface-nya yang membuat dirinya tampak keren dan tentu saja Via pun langsung tancap gas untuk mengahampiri sahabat tercintanya yang sedang menunggunya.

Setibanya di depan rumah Ola, Via turun dari motor dan langsung mengetukkan pintu rumah Ola sambil meneriakkan nama "Ola"

Tok tok tokk

"OLAAA WOYY BURUANNN OLAAA OLAAA GUE TERIAK LEBIH KERAS NIH YEE"

"OLAAAAA"

Tok tok tokk

Tak lama kemudian, Ola pun keluar dan menjewer telinga Via karena ia sangatlah berisik dan mungkin suaranya sampai ke rumah tetangga akibat teriakan menggelegar Via.

"Viaaa astagaaa gue ga tuli ya anjirr sabar dikit dongg ini gue udah siap"

"Hehehe gue kira lo masih leha-leha di kamar" jawabnya sembari mengelus telinganya yang telah dijewer oleh sahabatnya itu.

"Yok gas" ajak Ola sambil menarik tangan Via karena sudah cukup melatih emosinya yang membuat darahnya naik

"Yok"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 12 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

TRANSMIGRASI ACATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang