"Kau benar tidak apa-apa?" Tanya orang yang tidak sengaja menabrak sunoo lagi
Sunoo mendongak sambil tersenyum, namun sedetik kemudian senyuman itu berubah menjadi wajah terkejut "kau____"
"Okkk Heesung hyung apa yang kau lakukan di sini?" Sunoo menoleh ketika ada suara lain yang menginterupsi perkataannya
"Heesung hyung" gumam sunoo sambil kembali menoleh ke orang itu
"Apa? Kenapa kalian saling diam, dan ada apa dengan tatapan kalian itu? Apa kalian saling mengenal" tanya suara itu lagi yang tak lain adalah Yang Jungwon
Pandangan heesung beralih ke arah jungwon-a "Jungwon-a dia anak kecil yang selalu aku ceritakan pada mu waktu itu"
"Apa, benarkah?" Tanya jungwon excited "woah, daebak. Ternyata selama ini aku tinggal dengan orang yang hmmpppp" perkataan jungwon terhenti karna heesung yang membekap mulutnya
"Orang yang apa?" Tanya sunoo
"Wepwasss" jungwon mencoba melepaskan bekapan heesung
"Sudah jangan dengarkan anak nakal ini"
Plakkk
"Auh kenapa kau memukulku" kesal jungwon sambil mengusap-usap pantatnya yang baru saja terkena pukulan mesra dari heesung
"Kemana saja kau anak nakal, lari dari rumah dan tidak memberi kabar sama sekali. Apa kau tidak tau seberapa khawatirnya ibu pada mu"
Tiba-tiba raut wajah jungwon berubah menjadi sendu "ibu" gumamnya tampa sadar
"Kau pergi dari rumah?" Tanya sunoo penasaran
Seakan tersadar dari lamunannya wajah jungwon kembali seperti semula "aku..."
"Kembalilah ke rumah hari ini" tiba-tiba saja suara heesung memotong perkataan jungwon
Jungwon menunduk "aku tidak bisa"
"Kenapa?" Kini giliran sunoo yang bertanya. Bukannya ingin ikut campur, tapi rasanya apa yang di lakukan jungwon saat ini tidaklah benar
"Aku tidak bisa. Hanya itu saja. Jika sudah saatnya, maka aku akan kembali"
Heesung menghela napasnya kasar "baiklah jika itu keputusan mu. Aku tidak akan memaksa, yang terpenting kau baik-baik saja sekarang. Ingat, kami selalu menantikan kepulangan mu, jadi cepatlah kembali"
Jungwon mengepalkan kedua tangannya, perkataan heesung memang terdengar sangat sederhana dan penuh dengan perhatian. Namun jungwon tau, jika yang di maksudkan heesung dengan 'cepat kembali' itu adalah agar ia segera menyelesaikan tugasnya
"Baiklah hyung" jawab jungwon pada akhirnya
Kryuuuukkkk ///(😑 agak aneh tapi anggap aja ini bunyi perut ya)
Semua perhatian kini tertuju pada pemuda bermata rubah yang sedang menunduk malu sambil memegang perutnya
"Oh astaga aku lupa. Ayo hyung, kita cari tempat makan. Kau pasti sudah sangat lapar, maafkan aku" ujar jungwon nampak sangat menyesal
"A...aku tidak" sunoo masih mencoba mengelak
"Apa kalian akan pergi makan? Bolehkah aku bergabung? Kebetulan ada banyak sekali hal yang ingin aku ceritakan pada sunoo"
"Aku?"
"Nee, kita sudah lama tak jumpa kan, aku sangat merindukanmu. Kau menghilang begitu saja waktu itu"