( BAB : 7 ) Suami Usill

187 19 1
                                    


Hari itu pun berlalu

Keesokan harinya

Mala sedang memasak di dapur sambil bernyanyi

Mala tidak sadar kalau danu sudah turun, danu terus mendekati mala diam² dannnn

GREPPPP...

danu memeluk mala dari belakang, mala yang kaget pun langsung kesal dengan tingkah suaminya itu

"Mass ihhh, kamu ngagetin aja " Ucap mala dengan nada kesal

" Hihi, maaf dek, kamu sih udah tau kan kmrn sama dokter ngak boleh banyak kerjaaa dan harus banyak istirahat biar ngak kecapean, kok malah masak disini " Kata danu

" Ya kalo nnti adek ngak masak, mas mau makan apa??, udah ih mass, lepas ngak, kasian anaknya kalo kamu peluk terus " Ucap mala lagi

Tapii bukan danu namanya kalo tidak usil, danu memutarkan tubuh mala sampai berhadapan dengan nya

"Dekk..., hari ini kamu cantik sekali sayangg " Rayu danu

"Ohhh berarti biasanya adek ngak cantik??, kamu kok bilang begitu??, pasti ada maunya kan?? " Tanya mala

"Ya cantik dekk,kapan pun dimana pun kamu pasti tetap cantik, kata siapa mas ada maunya?? " Jawab danu sambil menggigit bibir bawah nya

"Mass ihh..., sana mandi dulu, habis itu makan, ngapain sih " Ucap mala

Bukannya melepaskan mala, danu malah menarik pinggang mala agar lebih dekat dengan pinggang nyaa..

SREETTT

sekarang tak ada jarak dari pinggang mereka, mala mulai menutup matanya karena dia tau apa maksud suaminya ituu

Dannn

Danu melumat bibir mala

Tangan danu yang tidak bisa diam pun mendorong kepala mala agar lebih dalam melumat bibirnya

" Emhhh.... Mashhh" Desah mala

" Nikmati saja dekk "

Mereka akhirnya saling melumat disitu

10 menit berlalu

Mala menghentikan danu karna ia lupa kompor di belakang nya belum ia matikan

" Hmmm.... Mass.. Bentar dulu, adek lupa belum matikan kompor "

"Shtttt, ahh, yasudah dek matikan dulu "

Mala pun mematikan kompor dan danu pun merayu mala lagi

"Sudah kan dek??, ayo kita lanjut kan lagi " Kata danu sambil mengedipkan salah satu matanya

" Hufttt, udah ah mass, sana mandi, habis itu makan "

" Tapi dekk " Ucap danu dengan wajah cemberut

"Tapi apa?, sana gih mandi " Kata mala

" Tapi adek ikut yaa " Ucap danu lagi

" Ngak ahh, adek udah ganti baju "

Danu lagi lagi tidak mempedulikan ucapan mala dan langsung menggendong nya ala² bridal style

" Mass!!!, turunin ngak!!, adek mau nyiapin makanan " Kata mala

" Udah diem aja dekk, ikut aku mandi "

Mala hanya pasrah

Mereka pun mandi bersama

Selesai mandi mala harus menyiapkan baju dinas danu, karna yaaa danu lagi² manjah ya shayyyy

" mas ayok, ni bajunya,masih pake handuk udah tiduran aja" Ucap mala sambil menjulurkan baju yang sudah disiapkan olehnya

"Hmm, iya dekk" Kata danu

Danu pun pindah ke pangkuan istrinya yang duduk di sampingnya

Sambil mengusap perut mala dan berkata.

" Duhhh, anak ayahh sehat² ya di perutt mami "

Mala yang gemas melihat itu mengusap kepala danu

" Lihat kan dekk.., papi mu ini manja banget "

" Ngak ih " Kata danu

"Haha yaudah gih mas pake bajunya "

Akhirnya danu memakai baju nya tadi dan turun ke bawah bersama mala

*Dibawah

Danu duduk di meja makan sementara mala menyiapkan makanan

"Dek" danu memanggil Mala.

" Iya mass?? , ada apa?? " Jawab mala

" Tadi kamu masak apa?? " Tanya danu

" Masak nasi goreng kesukaan bayi gede ku (yang dimaksud itu danu ygy) " Jawab mala dengan wajah sedikit tersenyum

"Alahhh... Bisa ajaa kamu hihi "

Mala pun duduk di meja makan dan terus berbincang dengan danu

" mas kamu nanti dinas nya berapa hari mas" Tanya mala

"Cuma sampe sore aja dek, kenapa emang nya" Jawab danu

" pengen soto nya ibu mas, nanti antarkan mala ke rumah yah"

"Loh iya dek kita kan belum ngasi tau ayah ibuk kamu kalo kamu hamil sekalian nanti kasi suprise"

" hemm oke dehh mass, nanti yah habis mas dinas ,mala soalnya pengen banget soto ibu " Kata danu

"Iya, nanti sore juga mas bawain martabak buat di kasi keluarga mu yah" Ucap danu

" iya mas, kalo udah selesai makan,cepet siap² in barang buat dinas ya, trus berangkat takutnya kamu nanti telat "

"Iya dek, cerewett banget sihh "

Sesudah makan danu menyiapkan barang dinasnya di atas, setelah selesai Danu pun kebawah dan berpamitan

"Nak, jaga ibu ya, ga boleh nakal2 , ayah kerja dulu nanti pulang kok"ucap danu yang sambil mengelus perut mala.

Mala pun mencium punggung jemari danu dengan takzim dan danu pun berangkat.

Sebelum danu pergi dengan mobilnya mala sempat melambaikan tangannya, dan danu pun membalas nya dengan lambaian juga







Lanjut bab selanjutnya yaaa

Jangan lupa di vote

Maaf author telat UP soalnya sibuk hihi..

💐💐

Setia BersamamuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang