01

441 34 0
                                    

Shisui Uchiha. Laki laki yang berasal dari klan yang cukup bermartabat di Konoha itu tengah bersandar di atas pohon, selesai menyelesaikan misinya. Wajahnya tampan, dan mampu membuat perempuan atau bahkan lelaki manapun terpana akan ketampanannya itu. Merupakan salah satu ninja tingkat jounin hebat Konoha. Memiliki sifat yang cukup ramah.

"Itachi kemana? Aku merindukannya," gumamnya pelan. Pasalnya, Itachi juga melaksanakan misi sepertinya, namun laki laki itu sendiri belum kembali dari misi Anbu nya itu.

Itachi Uchiha. Berasal dari satu klan dengan Shisui. Wajahnya juga tak kalah tampan, memliki sifat yang berkebalikan dengan Shisui, dingin dan tak banyak bicara. Rambut panjang yang diikat menjadi satu menambah kesan ketampanannya dimata orang, oh ralat. Kecuali Shisui, dia menganggap Itachi cantik. Salah satu Anbu hebat Konoha.

Cukup lama Shisui menunggu Itachi hingga tertidur diatas pohon itu, hingga sebuah suara Yang sangat ia kenali muncul dan membangunkan nya,

"Bangun, Shisui. Kalau mau tidur, kembalilah ke rumahmu," suara khas yang datar tersebut. Shisui langsung bangun dan turun dari pohon dan menghampiri Itachi, memeluknya dengan erat. Seperti anak kecil.

"Aku merindukanmu Itachi, akhirnya kau kembali," Shisui memeluk Itachi cukup erat.

"Aku hanya pergi dua hari. Tapi kau menyambut ku seakan akan aku pergi selama dua tahun," Itachi berkata malas. Meski begitu, ia memeluk Shisui balik dan merapikan rambut laki laki itu.

Shisui sendiri makin menjadi jadi dengan menyusupkan kepalanya pada ceruk leher milik Itachi, menghirup aromanya perlahan lahan. Sesekali mengecup leher putih mulus itu, yang membuat sang empu melenguh.

"Eugghh.. Hentikan, permainan konyolmu itu," ucap Itachi sambil menjauhkan kepala Shisui.

Dan Shisui pun cemberut, "Ayolah, aku merindukanmu, boleh tidak aku minta peluk sepanjang hari ini?" baiklah, sifat kekanak kanakan milik Shisui sudah keluar. Yang membuat Itachi kesulitan nantinya.

"Katakan iya Itachi, kumohon.." Shisui memohon sambil menatap Itachi ala anak yang sedang merayu ibunya.

"Eughhh.. Kau ini.." Itachi sendiri mengalihkan pandangannya. Tidak, ia tidak boleh kalah dengan tatapan memelas Shisui.

Shisui masih tak bergeming, ia masih menatap dengan tatapan melas dan bibir yang sedikit dimajukan. Benar benar seperti anak kecil.

"Tid- akhh.. Baiklah, iya," jawab Itachi lemah. Oke, ia akui ia kalah sekarang.

_____•|•_____


Dan disinilah kedua pemuda itu sekarang, berada di rumah Itachi. Sasuke sedang tidak ada, palingan bermain ke rumah kekasihnya, Naruto Uzumaki.

Shisui mendudukkan tubuhnya disofa ruang tamu milik Itachi, sedangkan laki laki itu tengah pergi ke dapur menyiapkan minuman. Merasa bosan, akhirnya Shisui berjalan pelan menuju Itachi. Memeluk laki laki itu dari belakang.

"Akhh.. Kau mengagetkan," gerutu Itachi kesal, menatap Shisui dengan geram.

"Seorang shinobi atau bahkan Anbu, harus selalu siap untuk hal seperti ini," balas Shisui.

"Ah, entah apapun itulah," Itachi mulai menggelengkan kepalanya, malas.

Setelahnya, dua pemuda itu kembali keruang tamu sambil mengobrol ringan sesekali. Terkadang, Shisui melemparkan godaannya yang membuat Itachi marah marah, dengan wajah memerah malu. Ah, sangat lucu untuk dilihat, pikir Shisui.

Hingga hari sudah malam dan Shisui berpamitan pulang, ia sebenarnya ingin menginap disana, namun mengingat dirinya yang tadi sore habis pulang dari misi dan belum mandi sama sekali, mengurungkan niatnya. Ia melambaikan tangannya dengan lemas kearah Itachi.

"Ekspresinya menjijikkan," gumam Itachi pelan.

"Apa yang menjijikkan?" Sasuke, adiknya tiba tiba muncul membuyarkan lamunannya.

"Tidak ada," jawab pendek Itachi seraya mengelus puncak kepala adiknya itu.

"Kau berpacaran dengannya?" tanya Sasuke lagi. Membuat Itachi menyerngit heran.

Sasuke berdecak, "Shisui-san, kau pacaran?".

Blushhh~~

Perkataan Sasuke barusan langsung menimbulkan rona merah tipis pada pipi Itachi. Ia gelagapan, menggelengkan kepalanya dengan kuat sambil mengibas ngibaskan tangannya.

"Tidak, tidak. Kami hanya sahabat, ya-iya, hanya itu, tidak lebih," Itachi mengalihkan pandangannya melihat tatapan intimidasi Sasuke.

"Jangan bercanda, sikap kalian melebihi sahabat pada umumnya," lanjut Sasuke lagi membuat Itachi terdiam.

Benar. Selama ini mungkin Itachi menganggap hubungannya dengan Shisui adalah sebatas sahabat dan tidak lebih. Tapi, apakah sahabat melakukan hubungan Intim sejauh itu? Berpelukan, berciuman?

"Jangan bodoh Kak, pastikan seperti apa hubungan kalian dengan jelas, aku tau kalian saling menyukai satu sama lain, kenapa tidak pacaran?" Sasuke menepuk pelan pundak kakaknya dan masuk ke rumah.

Ya. Mungkin Sasuke benar kali ini. Ia harus memastikan seperti apa hubungan mereka.

Menggelengkan kepalanya sekali lagi, Itachi mulai beranjak dari tempatnya. Ah, ia lelah sekali. Ia sepertinya butuh istirahat sehabis dari misi. Itachi langsung masuk ke dalam rumah, dan beristirahat di kamarnya.
.
.
.
.
.

TBC
TYPO, SORRY..

Sumpah, ini cerita pertama aku sebenernya, agak takut takut buat publish atau nggak.
Kalian suka ngga sih sama kapal ShisuiIta? Aku liat sih banyak yang suka ya, makanya aku bikin fanfiction ini, hehe..

Dan jujur aku juga salah satu penggemar berat kapal ini banget, lucu... Aww...

Kalau suka, jangan lupa vote yaa.. Makasihhh..

SHISUI X ITACHITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang