Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Wanita lain di dalam rumah tangga seperti apa pun baik nya wanita itu...akan tetap menjadi sebuah prahara...yang berakhir dengan kehancuran....!!!!
Sudah satu minggu Jungkook tidak bisa di hubungi jimin, Jungkook tidak bisa pulang karena dia harus mengirit uang untuk membeli ponsel yang baru dan itu bisa dia lakukan untuk minggu depan. Jujur Jungkook kangen dengan istri nya, rasanya dia ingin pulang, dan menceritakan semua nya pada jimin, Jungkook khawatir jika jimin marah padanya, tapi mau bagaiamana lagi Jungkook harus puasa tidak menghubungi jimin, harus nunggu persenan tambahan dari kantor minggu depan. Jungkook duduk di kursinya sambil minum kopi. Ting Nong... "Oppa...Jung...buka pintu nya..." Jisoo. Semakin hari jisoo sudah seperti istri bagi Jungkook, hampir setiap hari jisoo ada di rumah Jungkook, bahkan dia membawa baju nya ke kontrakan Jungkook. Jungkook tidak mungkin memarahi nya, alasan jika jisoo di kejar kejar laki laki psikopat membuat Jungkook tidak tega membiarkan jisoo sendirian di kontrakan. "Ada apa ini masih pagi...." Jungkook. "Ini sayang sarapan pagi...." Jisoo menunjukkan masakan pagi ini. "Masuk lah kita harus bicara...." Jungkook Jisoo hanya diam dia tau Jungkook hari ini terlihat berbeda. "Apa dia marah..." jisoo mengirim chat pada seseorang. "Ini sarapan nya...aku cucikan baju mu ya..." jisoo "Tidak usah aku saja...nanti kalau aku malas aku bawa saja ke loundry..." Jungkook "Sudah tidak apa apa...." Jisoo Setelah Jungkook sarapan jisoo pulang untuk membersihkan kontrakan nya.
Hari Ini tanggal merah jadi mereka libur satu hari, harus nya Jungkook pulang dan mengunjungi jimin istri nya tapi karena dia harus mengirit Jungkook memilih untuk tinggal di kontrakan. "Jisoo kenapa dia meninggalkan piringnya di sini..." Jungkook mencuci nya dan mengembalikan nya ke kontrakan jisoo. Saat sampai di seberang jalan, Jungkook mendengar suara pertengkaran. "Ada apa..." batin Jungkook dia masuk ke kontrakan jisoo yang tidak di kunci.
"Hentikan...lepaskan aku...sudah aku bilang aku tidak mau...aku tidak cinta kamu..lepaskan...tooloooonggg...toloooongg...." Jisoo berteriak dari dalam kamar nya. Jungkook yang datang langsung memukul laki laki misterius. Saling pukul terjadi antara jaemin dan Jungkook. Buuaghh...buaghhhh... "Pergi kau...atau aku bunuh..." Jungkook. Jaemin yang kalah besar badan nya dari Jungkook membuat Jaemin lebih memilih mundur, jisoo yang masih menangis seketika lari ke pelukan Jungkook. "Hiiiks...hiiiksss koook aku takut...untung ada kau....hiksss...hiksss...kook aku takut...aku takut tidur sendirian..." jisoo Deg Deg Deg Jungkook yang masih bingung dia memeluk jisoo perlahan lahan dan menenangkan jisoo. "Tenang lah dia tidak akan datang lagi...begini saja sementara ini tidur lah di kontrakan ku..." Jungkook. Jisoo seketika diam dan berhenti menangis, tersenyum lebar mendengar penuturan Jungkook, tentu saja Jungkook sendiri yang meminta jisoo tidur di kamar nya. Malam hari nya Jungkook lebih banyak melamun, sebentar lagi hari ulang tahun nya dan dia ingin merayakan berdua dengan jimin tapi kondisi berbicara lain. Jisoo tiba tiba duduk di samping Jungkook. "Happy Birthday...." Jisoo Deg Deg Deg Jungkook kaget, dia melihat kue ulang tahun dan juga kado kecil dari jisoo Jungkook tidak tau isi nya apa. "Tapi ini bukan ulang tahun ku...masih minggu depan..." Jungkook "Aku tau jung...aku sengaja merayakan nya lebih awal karena aku tau kau pasti akan merayakan hari spesial mu dengan istri mu kan..." jisoo Jungkook hanya diam melihat kue nya. "Jadi aku ingin merayakan ulang tahun mu malam ini hanya kita berdua..kau mau kan sayang..." jisoo Jungkook hanya diam dan tersenyum tentu dia mau, menolak juga tidak mungkin kue dan kado untuk Jungkook sudah di depan mata. "Kau masih ingat hari ulang tahun ku..." Jungkook "Tentu jung satu September mana mungkin aku lupa...apa pernah semenjak kita pacaran aku lupa...????" Jisoo Jungkook hanya tersenyum mereka merayakan bersama, meniup lilin makan kue minum wine bersama seperti dinner romantis. "Ini ayo buka..." jisoo "Apa ini..." Jungkook penasaran dengan kado nya dan dia membuka nya. "Iniii..." jungkooo menatap jisoo. Satu ponsel mahal untuk Jungkook. "Aku minta maaf pasti itu salah ku jung...aku tidur tanpa menutup jendela nya..dan aku merasa tidak enak dengan istrimu...dia pasti menunggu telfon dari mu...ini untuk mu...telfon lah dia.." Jisoo Jungkook terharu melihat jisoo, dia tersenyum dan buru buru membuka ponsel nya tanpa Jungkook tau jika jisoo di simpan dengan nama kontak My Love Jisoo. Jisoo sendiri yang memberi nama kontak di ponsel Jungkook. "Ini sudah malam kau tidur lah...." Jungkook. "Apa kau akan menelfon istri mu..." jisoo Jungkook hanya mengangguk tersenyum tipis, sedikit kikuk. "Baiklah aku tidur dulu..." jisoo Jungkook menghubungi jimin dan mengirim chat ke jimin.
