Novel Waria "BEDEBAH"

teen

Di sisi lain...

Rudy menatap sendu layar ponselnya antara bahagia dan rasa bersalah yang kini datang menghantuinya.

Ucapan rey di video itu membuat dia mengingat masalalu masa di mana dia merasakan jadi superior dan bisa berbuat seenaknya.

Tak bisa di pungkiri rey menjadi waria memang karena ulah dirinya,tapi rudy juga senang rey bisa sukses dengan sisi gelap kepribadiannya.

Orang tua rudy memang cukup berada dan terpandang,dari kecil ia sudah sangat di manja apalagi dia hanya anak satu-satunya.

Tapi karena terlalu di manja rudy tumbuh menjadi anak yang nakal dan memberontak,apa yang membuatnya penasaran pasti dia coba karena mudahnya akses untuk bisa mendapatkannya.

Berawal dari video-video porno tentang waria ia menjadi sangat penasaran untuk mencicipi rasanya berhubungan intim dengan mereka.

Makanya dulu dia sering sekali menyewa waria untuk memuaskan rasa ingin tahunya sampai-sampai ketagihan dan orientasi sex nya jadi menyimpang.

Dia dulu tidak suka belajar tapi senang sekali menggambar bahkan sudah mahir menggambar dari umur 5 tahunan.

Setelah pindah rudy mengulang kembali dari kelas 3 sekolah menengah,walau masih bisa lulus dengan nilai pas-pasan tapi ayahnya tetap menyuruhnya untuk melanjutkan sekolah sampai lulus kuliah.

Rudy menurutinya dengan syarat ia bebas menentukan jurusan apapun yang dia mau dan akhirnya rudy masuk jurusan seni desain grafis.

Selama kuliah rudy cukup menikmati masa-masa itu karena sesuai dengan hobbynya.

Rudy selalu meminta informasi tentang rey pada andy dan revan bahkan setelah perbuatan ayahnya pada rey dulu rudy tahu rey lanjut menjajakan dirinya.

Rasa rindu rudy pada rey harus tertahan oleh ancaman ayahnya bahkan dia di larang untuk pulang kampung.

Irman dan istrinya lebih memilih bolak-balik menjenguk rudy daripada rudy harus balik lagi kesini.

Alasan irman melakukan itu bukan karena rey saja tapi irman sudah muak dengan tingkah laku rudy yang malah semakin menjadi berandalan dan puncaknya saat rudy di tangkap oleh polisi.

Rudy sekarang bekerja pada sebuah perusahaan di bidang desain grafis dengan jabatan yang sudah cukup tinggi.

Orang tuanya dari dulu memaksa rudy untuk segera menikah dan sudah ingin sekali menimang cucu tapi rudy sampai saat ini belum mampu mewujudkan keinginan mereka.

Kondisi ayah rudy sekarang semakin parah saat ini pun rudy sedang menungguinya di rumah sakit.

....

"Inilah artis kita....".pekik dokter utami setibanya dia di salon rey.

Rey nyengir lalu memeluk utami dengan hangat.

"Katanya baru besok kesininya".ucap rey heran.

"Udah nggak tahan say buat ketemu kamu...hahaha...".sahut utami.

"Ini ku bawakan oleh-oleh dari kampung halamanku".utami memberikan sebuah kantong kertas berisi makanan.

Utami lalu mengajak rey untuk naik ke atas padahal rey di bawah masih sibuk dengan orang yang minta photo bersamanya.

Merasa ada alasan untuk segera pergi, rey mengiyakan ajakan utami dan buru-buru mempercepat proses photonya.

Rey pun menyuruh lucy untuk membagikan oleh-oleh yang di bawa utami untuk di bagikan pada karyawannya dia hanya ambil secukupnya saja.

"Kata mbak mieke kamu ketemu rudy...". Tanya utami serius setelah bruno pergi.

"Hhhmmm...tapi aku baik-baik saja".jawab mieke sambil sibuk mengunyah makanannya.

"Syukurlah kalau begitu...aku denger juga kamu ampe histeris". Utami nampak lega.

Kedekatan dokter utami dan rey sudah terjalin cukup lama karena usia mereka memang seumuran, bahkan Utami lah yang menyarankan di adakannya klinik khusus untuk perawatan.

Selain dokter utami ada juga dokter lisa yang menjadi dokter tetap di re'beuauty walaupun ada dokter lain sebagai pengganti kalau mereka berdua sedang halangan datang karena sudah memiliki tempat praktek pribadi masing-masing.

"Aku justru lebih khawatir masalah video viralku sekarang mi....". Keluh rey.

"Dampaknya instan seperti yang tadi kamu lihat...". Tambahnya lagi.

"Tetap berhati-hati saja...lebih baik menghidari sosmed dulu dan tidak memanfaatkannya untuk ajang promosi". Timpal utami.

"Aku setuju...kita memang sepemikiran...".rey sumringah lalu mencubit pipi utami.

"Woii...kebiasaan...". Utami mengusap-usap pipinya.

.....

Semenjak videonya viral sebulan yang lalu kesibukan rey semakin bertambah dan pendapatannya juga ikut meroket.

Ada saja setiap harinya konten kreator yang datang ke salon untuk membuat konten dengannya bahkan ada pula yang datang dari stasiun tv swasta yang sengaja ingin mewawancarainya.

Rey sengaja tidak mematok insentif dari orang yang ingin membuat konten dengannya,selain ingin membantu menaikan rating channel mereka rey justru mendapatkan timbal balik berupa promosi gratis yang membuat namanya semakin di kenal dan melambungkan usaha salonnya.

Di tambah dia juga sudah mulai di tawari banyak endorsan dan banyak supplier kecantikan yang ingin bekerjasama denganya.

Uniknya bahkan sekarang banyak saudagar-saudagar kaya yang ingin meminangnya atau bahkan sekedar untuk dijadikan simpanan,jelas rey menolaknya dengan halus,baginya nafsu bisa saja di umbar tapi cinta itu sulit untuk di tata.

Rey juga bahkan sempat mencari siapa yang meng-upload videonya pertama kali ternyata teman satu angkatanya dulu walau berbeda kelas dan rey pun memberikannya sejumlah uang dan perawatan gratis selama satu tahun sebagai ucapan terima kasih.

Dalam satu bulan ini saja pendapatan rey sangat fantastis dia sampai bingung bagaimana cara mengelolanya,tapi rey tetap mengutamakan cicilannya agar bisa cepat-cepat tuntas.

Walaupun banyak yang mendukung rey banyak pula yang mencibirnya, haters-hatersnnya mulai bermunculan membuat pro kontra di dunia maya semakin intens,walau bagaimana pun rey adalah seorang waria jadi rey sudah memprediksi pasti kejadian ini bakal terjadi.

"Kata gue juga istirahat...kebangetan amat nyari duit".omel bruno melihat rey kecapean di tempat tidur, badanya agak menggigil.

Bruno mengompres kening rey.

"Di ajak ke rumah sakit kagak mau...".omel bruno lagi.

Dalam tidurnya rey sempai mengigau menyebut nama rudy berulang-ulang kali.

"Lu kangen apa sange sih...kesel banget gue denger nama si bedebah itu".omel bruno yang tidur di samping rey.

Biasanya bruno tidur di kantor atau pulang ke rumahnya berhubung rey lagi nggak enak badan bruno berinisiatif untuk menemaninya.

Rey juga kadang tidur di kamarnya atau tidur di mess bersama teman karyawannya kalau dia lagi suntuk atau tiba-tiba muncul rasa takut.

Walau bagaimanapun gedung ini adalah gedung lama sudah jadi rahasia umum kalau di sini memang ada penunggunya.

Di mess karyawan rey bukan waria semuanya ada juga karyawan wanita,tempat tidur waria dan wanita di pisah walaupun sebenarnya tidak akan terjadi apa-apa🗿🗿🗿,tapi demi kenyamanan mereka saja.

Next part.....