𝐒𝐞𝐦𝐛𝐚𝐫𝐢 𝐦𝐞𝐧𝐮𝐧𝐠𝐠𝐮 𝐛𝐨𝐨𝐤 𝐰𝐚𝐭𝐞𝐫 𝐟𝐨𝐧𝐭𝐚𝐢𝐧𝐞, 𝐠𝐰 𝐛𝐮𝐚𝐭 𝐑𝐢𝐧 𝐱 𝐮𝐤𝐞 (𝐌/𝐧)
Siapa sih ada boti pengecut bernama (M/n) Fumio. Dia itu pria bertubuh kecil, banyak orang menganggap dia tikus karena sifatnya yang begitu...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
𝐒𝐞𝐥𝐚𝐦𝐚𝐭 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐜𝐚!
Shidou langsung menarik tangan (m/n). Sementara (m/n) menjerit histeris ia berusaha melepaskan cengkraman dari babang kecoak. Tapi bang kecoak lebih gede daripada (m/n) punya.
"Jangaaan takuttt~ bang do ga apa-apain lo kok, cuma bermain."-Shidou tersenyum cabul.
(M/n) mengigit tangan Shidou...
!!!
"ADUHHH SAKIT GOBLOK!!!"-Shidou menjerit.
Kesempatan kesempitan untuk (m/n) ia melarikan diri. Tapi usahanya gagal karena Shidou dengan gercep menarik tangan (m/n). Ia menarik tangan (m/n) dengan kasar sehingga dia terpental.
Buk!
"KYAAANG!?!?"-(m/n) terpental tepat kepalanya terbentur ke dinding.
"Jangan salahin gw, ini salah lo siapa suruh memberontak."-Shidou mendekati (m/n).
"Huweee sakittt huhuhu sakittt..."-(m/n) menangis layaknya seperti tikus merintih kesakitan.
"Ayo ikutin gw~"-Shidou menyeringai, kemudian menarik tangan (m/n).
Yup tikus kecil itu terseret dengan tarikan Shidou. Keadaan (m/n) sudah lemes ia tidak bisa melawan lagi. Mungkin dia bakal dimainin lagi seperti kejadian kemarin.
(M/n) cuma bisa menangis meraung-raung. Hal itu membuat Shidou gemes ingin menyentuh tubuhnya lagi. Ia ingin melumat bibir kecilnya.
'Hehehe cuma gw yg bisa memilikinya dan gwlah yang akan menikahinya~'-batin Shidou.
(Btw sori untuk babang kecoak yach~)
Grep
!?!?
Adegan itu dihentikan oleh Rin, ia mencengkram lengan Shidou. Sementara Shidou terkejut dengan kedatangan Rin yang tiba-tiba. Rin hanya melotot dan menatap tajam seperti pisau silet.
"Woi babi, berani kali lo nyentuh dia."-Rin melotot.
"Cihh."-Shidou.
"Engga kakak gw, pujaan hatiku lo embat juga anjg!"-Rin.
