𝐖𝐚𝐫𝐧𝐢𝐧𝐠!
𝐁𝐨𝐨𝐤 𝐢𝐧𝐢 𝐚𝐝𝐚 𝐚𝐝𝐞𝐠𝐚𝐧 𝐬𝐞𝐤𝐬, 𝐛𝐱𝐛, 𝐜𝐫𝐢𝐧𝐠𝐞, 𝐝𝐚𝐧 𝐦𝐩𝐫𝐞𝐠. 𝐁𝐚𝐠𝐢 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐬𝐮𝐤𝐚 𝐣𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐝𝐢𝐛𝐚𝐜𝐚, 𝐤𝐮𝐡𝐚𝐫𝐚𝐩 𝐤𝐚𝐥𝐢𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐧𝐠𝐞𝐫𝐭𝐢.𝐒𝐞𝐥𝐚𝐦𝐚𝐭 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐚𝐜𝐚!
Bruk!!!
Rin banting Otoya ke dinding. Tadinya Otoya sedang menggoda beberapa boti di kantin. Tapi godaan itu berhenti ketika Rin mendatanginya.
Sekarang keadaan Otoya sedang di tarik kerah bajunya. Rin melotot lurus ke matanya membuat si pala pandan tidak berani menatapnya.
"Sekali lagi gw tanya dimana (m/n)!"-Rin.
"Gw...gw ga ta—AKHHH!"-Otoya ditinju.
BUGH!
GREP!!!
"Ga usah pura-pura! Gw tau dari Hiori!"-ketus Rin.
"Cih si gamer brengsek itu taunya cepu aja..."-Otoya mendecih kesal.
"Dimana (m/n) dan lo apakan dia."-Rin tegas.
Deg!
'Anjing!?!? Darimana dia tau?'-batin Otoya.
Di keadaan genting Otoya tidak bisa mengucapkan satu kalimat. Bibirnya hanya bergetar, bisa dibilang takut. Bahkan Otoya tidak notice ponselnya sudah bergetar daritadi.
Sementara Rin hanya menatap dingin seperti silet. Ia terus menatap Otoya tanpa menoleh sedikitpun. Lalu Rin mengatakan hal yang tidak diduga olehnya.
"Sendou, Isagi, (m/n), kk gw, dan lo makhluk bisa mengandung."-Rin.
!?!?
"A-apa...jangan ngada-ngada!"-Otoya bentak.
Yup itu adalah rahasia Otoya selama bertahun-tahun. Selama ini dia tidak pernah mengakui dirinya bisa membuahi. Kalo di kasih tau mungkin dari dulu dia sudah diperkaos.
Rin melihat ekspresinya menyeringai jahat. Darimana Rin tau? Jawabannya simpel aja dari kknya sendiri. Kebetulan kknya itu OSIS di bidang sekretaris, jadi dia tau semua data-data setiap siswa.
(Btw Sae & Rin sudah akur ya, dia cuma disogok ama boneka Maruko-chan)
"Lo...lo jgn membual!"-Otoya memukul Rin sembarangan.
Rin menatap tajam...
"Lo tau apa? Lo ga usah ikut campur! Gw, gw sama (M/n) CUMA BERMAIN PETAK UMPET TAI!"-Otoya panik.
KAMU SEDANG MEMBACA
RIN ITOSHI X U!(M/N) || TINY RODENT🐭 || BLUE LOCK FANFIC
Storie brevi𝐒𝐞𝐦𝐛𝐚𝐫𝐢 𝐦𝐞𝐧𝐮𝐧𝐠𝐠𝐮 𝐛𝐨𝐨𝐤 𝐰𝐚𝐭𝐞𝐫 𝐟𝐨𝐧𝐭𝐚𝐢𝐧𝐞, 𝐠𝐰 𝐛𝐮𝐚𝐭 𝐑𝐢𝐧 𝐱 𝐮𝐤𝐞 (𝐌/𝐧) Siapa sih ada boti pengecut bernama (M/n) Fumio. Dia itu pria bertubuh kecil, banyak orang menganggap dia tikus karena sifatnya yang begitu...