22: mama

1.5K 332 181
                                    

notes: hai makasih udah nungguin, jangan lupa vote sebelum baca terus komen juga yang banyak yaa biar... happy long weekend cyntaquu...









22.

Mama,

Semua manusia lahir dari rahim seorang perempuan yang kemudian akan mereka panggil mama... ibu, bunda, mami... apapun.

Namun tak semua mendapat kemewahan untuk dapat terus hidup bersama mama, atau untuk terus dapat perhatian dari mama.

Airin adalah orang yang harus berhenti merasakan kemewahan memiliki mama pada usia awal dua puluhan. Meski semua ia syukuri karena ia tumbuh dengan kasih sayang lengkap hingga dewasa namun ada satu sisi dalam diri yang berharap Yana, sang ibu, bisa hidup lebih lama.

Bertahun lalu saat Airin mendapati ibunya sakit, sebagai seorang dokter Darwin menjelaskan sakit yang Yana derita meski Airin tak terlalu paham, dan sebagai seorang ayah, Darwin  mengajari Airin tentang ikhlas, katanya tak semua yang kita cintai harus selalu kita miliki.

Disisi lain, buat Airin, Bergas adalah sosok beruntung yang sampai hari ini masih memiliki seseorang yang tidak hanya sekedar ia panggil mama, tapi juga berperan baik menjadi seorang mama keluarga. Dewi itu sempurna sebagai seorang ibu, ia perhatian pada keluarga, ia penyayang, ia pandai memasak dan mengurus rumah tangga.

Dan harusnya Airin beruntung, saat mamanya sudah tidak ada, semesta menggantinya engan mertua yang begitu menyayanginya, yang selalu membuatnya merasa menjadi anak kandungnya. Harusnya, harunya Airin merasa beruntung... hingga email ini datang.

Airin membaca email misterius itu secara seksama, tak ada paragraf panjang, hanya ada beberapa tangkapan layar ruang percakapan antara Bergas dan seseorang yang ia panggil 'sayang' dan 'sher'.

Airin paham, ini adalah chat antara Bergas dan Shera dulu ketika mereka masih bersama. Meski harus menahan nyeri dihati melihat Bergas mengetik kata 'sayang' untuk orang lain, Airin berusaha fokus pada isi percakapan lama itu.





Bergas: perempuan anaknya almarhumah temen mama, sher.

Bergas: yang dulu aku pernah cerita, dia nyelametin mama waktu hampir meninggal

Shera: yang nyumbangin ginjal kan?

Bergas: iya.

Shera: trus kamu 'dijual' dong buat ganti harga ginjal

Bergas: ga gitu, sayang

Shera: ga gt gimana?? Bener dong! Km dipaksa nikah sama anak orang yang kasih mama km ginjal

Bergas: mama ngerasa bersalah krn gara-gara sumbangin ginjal ke mama tante ini malah meninggal.

Shera: ya takdir kali

Shera: lagian bukannya kata kamu tante ini meninggal gara2 cancer?

Bergas: diagnosa pertama krn tumor yg mengarah ke cancer, tapi ternyata ada kebocoran ginjal yang namanya sindrom nefrotik. Akupun ga terlalu paham. Tp ini baru terdiagnosa setelah temen mama ini nyumbangin ginjal.

Bergas: intinya temen mama ini ga punya kesempatan angkat ginjal buat sembuh karena, well, you know.

Shera: terus km harus tanggung jawab sm hidup anaknya?

Bergas: kedengeran egois memang, tp mama mau tanggung jawab, mau bikin perempuan yang mo dijodohin sama aku ini ngerasain punya mama lagi.

CuldesacWhere stories live. Discover now