Part 19

2.7K 226 2
                                    

Jisung dan Beomgyu telah kembali ke Masion Lee. Awalnya Irene tidak mengizinkan Jisung pergi dan Jisung sendiri juga tak ingin tapi Beomgyu memperingati Jisung tentang rencana nya

Akhirnya mau tak mau Jisung harus berpamitan dengan ibu nya

"jangan cemberut....senyum dikit"goda Beomgyu kepada Jisung yang merengut sejak tadi

Mereka sedang menuju perjalanan ke Kamar Jisung

Jisung berdecak kesal mendengar Beomgyu menggoda nya

"diam lah"datar Jisung

Beomgyu terkekeh geli karena berhasil menggoda Jisung

Lalu tanpa sengaja mereka berpapaasan dengan Pangeran Jeno dan Pangeran Haechan

Beomgyu membungkukkan badan nya

"Salam kepada Pangeran Jeno,Salam kepada Pangeran Haechan....Sang Bintang Kerajaan"salam Beomgyu

Mau bagaimana pun Jeno dan Haechan memiliki jabatan yang tinggi di atas Beomgyu apalagi Sekarang dia sedang berada di Masion Lee tentu dia harus menjaga sikap nya kalau tidak yaa palingan terkurung di jeruji besi

Sementara Jisung hanya merengut kesal karena bagi nya Beomgyu itu berlebihan

Setelah mendengar penjelasan Chanyeol tadi Jisung bukan hanya semakin membenci Lee Donghae tapi Juga seluruh Orang yang berada di Masion dan Kerajaan Lee

Jeno dan Haechan mengangguk lalu Jeno juga Haechan melirik kearah Jisung yang raut wajah nya sangat gelap alias tidak bersahabat tapi Haechan bisa menangkap tatapan benci dan dendam dalam mata Jisung

Dan Aneh nya dia sakit melihat tatapan Jisung yang seperti itu,dia sedikit merindukan tatapan binar milik sang adik

"tepat waktu....tumben?"datar Jeno sambil melihat jam tangan nya

Jisung berdecak kesal

Semua orang menoleh ke arah nya

"pulang telat salah tepat waktu juga salah...mau lo tuh apa hah?"sarkas Jisung

Beomgyu langsung menenangkan Jisung

"jie tidak boleh seperti itu"tegur Beomgyu berbisik

"wae?bukan kah gue benar?seharusnya dia bersyukur karena gue masih mematuhi Keinginan mereka"sentak Jisung sekarang mood nya sedang tidak bagus

Jeno dan Haechan diam karena tidak tahu harus berbuat apa. Entah kenapa mereka sekarang sangat tak berkutik jika Jisung sedang seperti ini apalagi dia sedang sakit

Beomgyu menghela nafas kasar lalu tersenyum tipis ke arah Jeno dan Haechan

"kami permisi dulu....Salam kepada Sang Bintang Kerajaan"ucap Beomgyu membungkukkan Badan nya lalu membawa Jisung pergi dari sana

Sementara Jeno dan Haechan terdiam memandangi Kepergian Jisung dengan tatapan rumit

"dia....berubah"guman Jeno

Haechan mengangguk kecil

"tatapan nya juga berubah"

************
Heeseung,Jay,dan Soobin sedang berada di Markas Vortex

"lo udah ketemu titik terang masalah beberapa Tahun yang lalu?"tanya Heeseung kepada Soobin

Soobin menggeleng lemah

"gue gak menemukan apa-apa"lesu soobin

Dia merasa menjadi orang yang tidak berguna karena hal sekecil ini saja dia tidak bisa melakukan nya

Heeseung menghela nafas panjang

"tidak apa yang penting lo udah berusaha"ujar Heeseung menenangkan Soobin

"gue menemukan sesuatu yang janggal"ucap Jay tiba-tiba

Heeseung dan Soobin menoleh ke arah Jay

"Apa?"

Jay menghembuskan nafas kasar

"Mobil yang Lee Jisung,Putri SoEun,dan Sang Ratu kendarai awalnya tidak ada masalah tapi saat mereka berhenti ke Pom bensin untuk mengisi Bensin dan lalu pergi setelah selesai disitulah kejanggalan nya"jawab Jay

"maksud nya?"bingung Heeseung

"saat sang sopir akan mengerem tiba-tiba rem itu tidak berfungsi padahal sebelum isi bensin mobil nya baik-baik saja dan ternyata ada dua orang yang mengendarai satu motor mengikuti Mobil itu dan menembak kan peluru kearah ban mobil yang membuat Kecelakaan itu  terjadi"jelas Jay

"what?!!jadi kecelakaan itu direncanakan!!"kaget Heeseung

Jay mengangguk

"bagaimana lo bisa tahu?"tanya Soobin datar

"cctv"

Heeseung dan Soobin memandang bingung Jay

"bukan nya daerah sana gak ada bangunan,bagaimana bisa ada cctv?"bingung Heeseung

"Tempat kecelakaan itu ada di dekat hutan,dan si Pemburu memasang cctv untuk mengawasi Rusa pudu yang ada di sekitar hutan itu,awalnya Cctv milik nya rusak oleh seekor burung dan gue mengatakan kalo gue bisa memperbaiki cctv itu dan dia setuju lalu gue mengecek isi nya dan benar gue memukan bukti kuat alasan kecelakaan itu terjadi"jelas Jay

"jadi tinggal 2 sekarang yang harus kita cari"ujar Soobin

"2?"

"Dalang kecelakaan ini dan...orang yang menghasut Lee Jisung"jelas Soobin dingin

Jay mengangguk

"ada 2 orang yang gue curigain yang menghasut Lee Jisung"ujar Jay

"siapa?"

"Pengasuh Lee Jisung dan Pelayan setia Putri SoEun"jawab Jay

"Apa?!!!kenapa Pelayan Putri SoEun?!!jangan bilang Putri SoEun yang merencanakan ini semua"ujar Heeseung kaget

Jay mengendikkan bahu nya

"bisa jadi"acuh Jay

"kenapa lo mencurigai kedua orang itu dan bukan nya Pengasuh Lee Jisung sudah mati karena Tabrak lari setelah kejadian itu?"tanya Soobin

"iya itulah yang ngebuat gue curiga dengan dia,gue yakin dia pasti disuruh oleh seseorang dan karena misi nya telah selesai orang itu membunuh Pengasuh itu untuk menghilang semua jejak kejahatan nya"jelas Jay

Heeseung mengangguk setuju

"alasan yang cukup masuk akal"

"lalu kenapa Pelayan setia Putri SoEun?"tanya Soobin

"karena setelah kejadian itu dia menghilang tanpa jejak"jawab Jay dingin

Heeseung dan Soobin mengangguk,mereka kagum karena Jay menemukan titik terang kecelakaan itu terjadi dan sekarang tinggal menemukan orang yang menghasut Lee Jisung dan dalang dari kejadiaan ini

"isi cctv itu udah lo simpan?"tanya Heeseung

Jay mengangguk

"ada di hp dan di Laptop gue....gue jugaa nyimpan nya di flashdisk"jawab Jay

"bagus"

"sekarang kita bagi tugas aja"ujar Jay tiba-tiba

"gue sama Beomgyu akan mencari dalang dari Kecelakaan ini dan lo berdua cari tentang keberadaan Pelayan setia Putri SoEun!!"jelas Jay

"bagaimana bisa kami mencari pelayan setia Putri SoEun?!!wajah nya saja kami tidak tahu apalagi keberadaan nya"bingung Heeseung

Jay lalu memberikan sebuah foto,Heeseung menerima nya

"itu adalah Foto Pelayan Putri SoEun,terakhir dilihat dia berada di Daegu....nama nya adalah Yoon Jikyo"ujar Jay datar

"itu foto waktu berumur 31 tahun dan mungkin saja wajah nya telah berubah"acuh Jay

Heeseung dan Soobin memandang lekat foto itu

"wajah nya....seperti tidak asing"

BERSAMBUNG

The Forgotten Prince Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang