14.-CURHAT KU

8 3 0
                                    

Di siang hari, Yunara sedang duduk terdiam di kamar nya, sambil mengelus pelan perut nya yang masih rata itu.

"Kenapa kau harus ada nak?"lirih nya

"Ibu bukan tidak mau menerima mu, hanya saja ibu mengira jika adanya kehadiran mu,maka akan membawa kan kebahagiaan untuk ibu."

"Iya,ibu bahagia karna ibu di beri kesempatan untuk menjadi ibu di dunia ini. Ta-tapi... Tuhan tidak memberikan ibu kesempatan di sayangi oleh seorang suami"

Gumam nya mengelus perutnya

Lalu tiba tiba air mata itu menetes begitu saja, melewati pipi nya. Dengan keadaan masih sibuk mengucapkan kata kata lirih ke kandungan nya

Saat dia sedang sibuk berguman tiba tiba dia melirik ke arah jam di kamar nya.

Terlihat bahwa jam tersebut menujukan pukul 2 siang.

Entah dorongan dari mana, tiba tiba saja Yunara kepikiran untuk bertemu dengan sahabat nya Naura. Karna dia tau Naura pasti sudah pulang dari kuliah nya.

Dan, Naura juga belum mengetahui tentang kehamilan nya ini.

"Naura harus tau ini"

Lalu dengan keadaan masih menangis dia mengambil handphone nya dan mencari kontak sahabat nya itu

Lalu dengan keadaan masih menangis dia mengambil handphone nya dan mencari kontak sahabat nya itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
JAVEELLA GABRELIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang