.Pagi itu matahari setengah malu-malu menampakkan dirinya. Aksa kecil sudah siap menyapa dunia pagi itu. Dalam gendongan sang papa, si kecil terus tersenyum dan mengatupkan kedua tangannya.
"Kak, ke papa yuk?"
"Hari ini?"
"Iyaaa, udah janjian sama papa"
"Ga bilang dih, ngeselin. Kan ga ada persiapan"
"Biasanya aja"
"Biasanya aja matamu, ini kecil ga bisa biasa"
"Ohhh aman itu, hehe. Kamu aja sih yang belom"
"Hidih hidih. Yaudah mandi dulu bentar. Sa, sama pappo ya papa mau mandi"
Kenan mengambil alih si kecil dan membiarkan Nanda masuk ke kamarnya. Sementara itu sarapan pagi si kecil sudah lenyap sejak menit pertama, tapi rupanya itu tidak cukup.
Baru saja Nanda selesai mandi, Kenan sudah berdiri tepat di depan kamar mandi dengan senyum penuhnya.
"Kakak, dia masih laper"
"Ya angetin susu kek ya tuhan... Sa, harusnya kamu tendang muka bapakmu ini. Bentar diambil dulu"
Kenan duduk di tepi ranjang dengan Aksa yang terus menjilati jari sang ayah, tanda jika masih lapar tepatnya.
Nanda kembali dengan sebotol kecil susu dan beberapa stock untuk berkunjung ke rumah orang tuanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
KenNan [PoohPavel]
Fanfictionsequel dari Kak Nanda. . . . "Ken gue hamil anak lo" "Enaknya lo dipanggil mama apa bunda kak?" . Kehidupan yang bahkan tak pernah Nanda bayangkan namun bagaimana lagi? menolak saja sudah tidak mampu. . . warning : FIKSI FIKSI FIKSI 100000% ...