Sana mandi dulu
"Gak mau bunda Chika capek mau mimi aja" ucap Chika
"Dari luar sayang kotor nanti habis mandi baru Mimi" ucap shani
"Bunda jga mau mandi dulu" lanjut Shani lalu melangkahkan kakinya menuju kamar nya sementara Chika dia bukannya pergi mandi dia malah berjalan menuju piano dan memainkannya sambil bersenandung
"Makin jago aja anak ayah main piano nya" ucap vino yang baru datang
Chika tak mempedulikan ucapan vino ia tengah pundung karena ayah nya itu tidak menepati janji nya untuk jalan² ber3 dia malah pergi main golf bersama rekan kerja nya
"Dek bunda kmna?" Tanya vino
Chika diem yak menjawab pertanyaan vino dia malah fokus bermain piano
Melihat anaknya tidak merespon vino mencolek bahu Chika tapi Chika tetep diem seolah tidak ada orang di samping nya
"Adek masih marah sama ayah nak?" Tanya vino lagi sambil terus menoel bahu Chika
Dek
Adek...
"Durhaka loh gak jawab panggilan orang tua" ucap vino
"Lebih durhaka yang ingkar janji" ucap Chika lagi ia pergi dari sana untuk mandi sebelum bunda nya turun dan mengomel
Vino menghela nafas nya lalu ia ikut naik ke lantai dua badannya sudah lengket ia harus mandi
Vino masuk ke dalam kamar nya ia melihat istrinya tengah mengeringkan kan rambut nya
"Yang adek gak mau ngomong sama aku" ucap vino setelah memeluk tubuh ramping istrinya
"Salah sendiri gak nepatin janji" ucap Shani menaruh hair dryer nya setelah di rasa rambut nya kering
"Ya kan aku gak enak buat nolak ajakan rekan kerja ku" ucap vino ia mulai mengendus leher istrinya
"Shhht Geli vin" ucap Shani dengan mata tertutup nya
Vino melepaskan pelukan dan membalikkan badan istrinya agar menghadap ke arah nya lalu ia pun mencium bibir Shani dengan lembut
Hmmpph ahh vin desahan Shani tertahan saat tangan vino meremas payudara nya dengan sedikit kuat
Shani yang merasa kan ciuman suami nya semakin menuntut dan tangan nya sudah meraba kmna², Shani mendorong dada suami nya agar ciuman itu terlepas karena nafas nya sudah menipis
Huhff huhff hahh
"Mandi mas" ucap Shani dengan nafas yang masih terengah-engah
"Nanggung sayang" ucap vino
"Aku blom nidurin adek" ucap Shani
"Aku jga butuh di tidurin sayang" ucap vino sedikit kesal
"Iya nanti aku mau ke kamar adek dulu" ucap Shani ia mengelus pipi suaminya dengan lembut lalu ia memberikan kecupan di bibir nya sebelum ia pergi ke kamar anak sematawayangnya
Shani memasuki kamar anak gadis nya pandang nya langsung tertuju pada Chika yang tengah memakai masker dia baru saja selesai mandi rambut nya saja masih terlilit handuk
"Dek ngapain" tanya Shani
"Lagi pake masker bunda biar cantik kaya bunda" ucap Chika
"Anak bunda selalu cantik" ucap Shani berdiri di samping Chika yang tengah duduk di kursi meja rias
"Ini rambut nya kok blom di keringin sih dek" ucap Shani
"Habis ini bunda" ucap Chika
"Sana cuci muka biar bunda bantu keringin rambut nya" ucap Shani