14.

190 7 0
                                    

Matahari telah muncul dari permukaan bumi,cahayanya pun sudah mencari celah untuk membangunkan para manusia malas

Seperti dua orang yang sekarang tidur dengan keadaan telanjang bulat:)

Siapa ya?? Ya siapa lagi kalo bukan sungchan dan jisung,duh abis ngapain ya kira kira:)

Pertama yang berhasil terbangun yaitu sungchan,dia meregangkan otot-ototnya setelah berperang hampir setengah hari

Sungchan menatap Ji-Sung yang masih tidur,entah kenapa tadi malam rasanya Jisung nampak semakin cantik ketika dia terus mendesahkan namanya:)

Sungchan menyingkirkan rambut yang menghalangi mata Jisung yang tertutup,ia sesekali mencuri kecupan dibibir Jisung,eeee sebagai morning kiss

Sungchan berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan badannya yang cukup lengket,apalagi sekarang dirinya lagi sedikit kacau

Biarkan Ji-Sung tidur terlebih dahulu sebelum sungchan membangunkannya untuk mandi

25 menit sungchan selesai mandi,sekalian ia berendam sebentar tadi

Dan ketika ia keluar dari kamar mandi,Ji-Sung tidak ada niatan ingin membuka kelopak matanya dan masih ingin menutup matanya

"Jisung bangun sung" ujar sungchan

Ji-Sung hanya bergumam tak jelas dan setelahnya ia hanya mengganti tempat saja dan tak berniat untuk membuka matanya

"Ahhhh bajingan sakit" ujar Jisung tiba tiba setelahnya Ji-Sung pun bangun deh

Sungchan cuma terkekeh melihat jisung yang nampak kesakitan karena ulahnya

"Mandi dulu setelah itu kalo mau tidur lagi tidur aja tapi mandi dulu" ujar sungchan ,ia sedang memilih baju untuk nya dan untuk Ji-Sung juga tentunya,biar Ji-Sung memakai pakaiannya yang menurut sungchan sedikit lebih kecil darinya

"Ck,gw gabisa bangun kalo Lo lupa,ini juga semua gara gara Lo" ujar Jisung menatap sungchan kemusuhan

"Tapi kamu juga kenikmatan" ujar sungchan

Apa ini,Ji-Sung mendengar sungchan pakek logat aku-kamu?? Kok malu ya Ji-Sung duh jdi merah merona sekarang wajahnya

"Siapa bilang" ujar Jisung

Sungchan menatap Ji-Sung dengan seringai diwajahnya,nampak mengerikan kalo kata Jisung

"Iyakah?? Apa kita butuh mencoba lagi hmm??" Tanya sungchan,dia mendekati Jisung yang hanya diam saja

"Ogahh,ini aja sakitnya minta ampun" ujar Jisung,dengan tak epiknya sungchan kembali mencuri kecupan dibibir Jisung

"Hehh apa apaan nyuri nyuri" ujar Jisung

"Morning kiss sayang" ujarnya,padahal ia tadi sudah mencuri morning kissnya

Jisung memerah karena dipanggil dengan embel embel 'sayang'

"Sungchan" panggilnya

"Hmm"sungchan membalikkan badannya dan menghadap kearah Jisung yang sedang merentangkan tangannya

"Apa?" Tanyanya, sedikit menjaili tidan apa apa kan?

"Gendong goblok,Lo mau gw jatuh gegara gw gabisa jalan hah" amuknya

"Haha iya iya" sungchan menggendong Ji-Sung ala koala dan mengantarkan Jisung didalam kamar mandi

15 menit Jisung selesai mandi

"SUNGCHAN GW UDAH SELESAI" teriaknya dari dalam kamar mandi

Sungchan yang awalnya lagi bermain hp pun menghampiri kamar mandi yang berisikan Ji-Sung disana

Setelahnya sungchan mendudukkan tubuh Jisung dengan perlahan agar Jisung tidak kesakitan

Dia juga yang memakaikan Ji-Sung pakaian dan juga mengeringkan rambutnya jisung, sedikit manja tapi sungchan suka

Sekarang mereka berdua sedang bersantai diatas kasur,dengan Jisung yang bersandar didada bidang sungchan sambil melihat tv dan sungchan yang sibuk dengan hpnya

Tok tok tok

"Sungchan,Ji-Sung ayo makan dulu" ujar renjun dari luar sana

"Iya mah" teriak sungchan

Barulah renjun pergi ketika sudah mendengar suara anaknya

"Makan dulu,nonton tv nya nanti aja" ujar sungchan

"Tapi gw males turun" rengeknya

"Gendong?" Tanya sungchan

"Tapi gw malu" ujar Jisung

"Apa yang perlu dimalukan coba,ayo aku gendong" ujar sungchan

Ji-Sung berfikir bahwa sungchan setelah kejadian tadi malam sedikit ada perubahan diucapan sungchan

"Ck,gw malu bangsat" umpatnya

Pukkk

"Stttt"

"Jaga ucapanmu,cepet kalo ga aku tinggal" ujar sungchan

"Ck,iya iya" Ji-Sung pun digendong oleh sungchan,kok gw yang malu ya sung:)

Ketika mereka sudah berada dibawah ternyata hanya ada renjun yang menunggu dua Titan untuk turun kebawah

"Ji-Sung kenapa digendong Chan?" Tanya renjun

"Sakit mah itu kakinya" ujar sungchan,tentu saja ia berbohong yakali dia kudu ngomong sama renjun kalo abis ngewe sama Jisung

Renjun menatap sungchan curiga "yang bener,gausah bohong deh" ujar renjun,dikira ia ga pernah apa digendong jaemin dengan cara yang cukup eeee ambigu

Gimana ya bilangnya

"Ck,iya iya abis eee itu taulah mah gausah pura pura polos" ujar sungchan,ga mungkin kan dia harus blak blakan walaupun sama ibu sendiri

Renjun langsung tersenyum sambil menggelengkan kepalanya "kamu tuh ya Chan sat set bener,belum nikah udah mau buntingin Ji-Sung" ujar renjun

Ji-Sung sekarang sedang dilanda malu,jangan lupa ia meremas tangan gedenya sisungchan

"Ya kalo bunting juga langsung sungchan ajak nikah aja" ujar sungchan

"Emang kamu siap jadi bapak muda?" Tanya renjun

"Sungchan itu orangnya tanggung jawab mah,ga lari dari tanggung jawab begitu aja" ujar sungchan,seakan akan ia sudah dewasa

"Sipp deh kalo gitu,yaudah dimakan itu sarapannya,Ji-Sung juga makannya harus yang banyak" ujar renjun

"Iya om renjun" ujar Jisung











TBC

Thanks for reading






Cemara | nomark • 2sungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang