Kak, tau ga teman-teman kerjaku bilang kalau kepribadianku berubah setelah mengenalmu, katanya aku terlihat bahagia, ceria, dan selalu senyum. Pokoknya di mata mereka aku happy.Aku akui semua itu benar kak, semuanya berubah setelah kehadiranmu, kebahagiaan yang kakak kasih ke aku, baik itu perhatian, dan lain-lain. Itu semua ngaruh banget sama diriku
Tapi, akhir-akhir ini aku kembali murung, aku mulai berpikir, aku takut kalau terus-terusan merasa bahagia nantinya aku akan sedih. Meskipun aku sudah tahu kalau disetiap pertemuan pasti ada perpisahan.
Bisakah aku meminta jangan ada kata perpisahan diantara kita.
Tapi.....
Nyatanya,
Aku bukanlah penulis takdir.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tehtang Senja
PoesíaJika aku ditanya seperti apa keindahan menurutku? Aku langsung melihat ke arahmu, lalu aku akan mengatakan bahwa kamulah keindahan menurutku". Kali ini, zinkan aku menjadikanmu sebagai objek inspirasi tulisanku. ;)