"maksudnya pindah gimana kal" ucap Lulu tak percaya bahwa Felix pindah tanpa sepengetahuan nya.
"Lo gak tau lu?" Mendengar itu Lulu pun mengangguk.
"Cari cafe dulu yuk, biar enak ngomongin nya" ucap Kalla yang di setujui oleh Lulu.
Mereka pun langsung pergi berjalan menuju cafe terdekat. Saat sampai cafe itu mereka memesan minuman lalu duduk di pinggir kaca.
"Jadi bisa kita lanjut pembicaraan awal?" Mendengar itu Kalla pun mengangguk."Jadi, h-1 sebelum lu nikah dia cerita klo dia harus ke kampung nya, buat Tinggal bareng paman dan bibinya biar adek² nya bisa sekolah tanpa halangan" lalu Kalla pun menarik nafas panjang dan lanjut cerita.
"Dia pindah ke kampung biar di biayain keluarga jauh nya, yang udh Nerima mereka. Jadi Felix gak sia-sia in kesempatan itu. Felix bareng adek-adek nya di jemput pas lu nikah bareng pak Hwang" ucap Kalla panjang Lulu hanya mengangguk dan menyimak.
"Dia juga di pindahin kuliah nya ke kampus yang gak jauh dari rumahnya. Ya gitu deh, segitu doang yang gw tau" ucap Kalla setelah itu ia langsung minum karna haus.
"Lu tau informasi sebanyak itu dari mana kal?" Ucap Lulu penasaran kenapa Kalla tau banyak tentang itu.
"Dia yang cerita, dia bilang buat jaga-jaga klo lu nanyain dia" jawab Kalla dengan nada santai. Lulu pun mengangguk.
Lulu tiba-tiba melamun entah apa yang ada di pikiran nya. Tapi bisa Kalla tebak klo itu tentang felix.
"Cie gamon yaaa" ucap kalla sambil meledek Lulu
"Gak tuh siapa juga yang gamon" jawab Lulu padahal jelas-jelas dia gamon.
"Lu yang ninggalin kok lu yang gamon" mendengar ucapan itu Lulu langsung mengelak.
"Itu kan juga terpaksa, lagian orang gila mana yang lebih milih pak Hwang yang stress daripada Felix yang lembut" ucap Lulu.
"Stress kok tadi kayaknya jalan berdua akrab banget tuhh" ucap Kalla masih meledek Lulu.
"Udah ah jangan ngomongin dia lagi" ucap Lulu kalah adu mulut dengan Kalla, sedangkan Kalla hanya terkekeh melihat temen nya ini.
Dipikir-pikir lagi Kalla lebih dewasa dan peka di banding Lulu yang udh di kode in gak paham-paham padahal umur mereka hanya terpaut 20 hari.
"Ouh ya kal, kok lu tadi di luar sih? Biasanya kan dirumah maraton detektif Conan" ucap Lulu.
"Conan udh tinggal nunggu eps baru lagi, tadi keluar karena di ajak sama pacar ku aja sih" Lulu yang sedang minum, mendengar itu langsung tersedak.
"Lu udah punya pacar? Serius?" Kalla pun mengangguk "pasti fiksi kan?" Sambung Lulu masih tak percaya Kalla punya pacar.
"Astaghfirullah, serius lu, pacar asli, nyata kok" ucap Kalla, sedangkan Lulu masih gak habis pikir temen nya udah punya pacar.
"Lagian kenapa sih" tanya Kalla bingung kenapa temennya ini terkejut.
"Soalnya lu kan lebih sering dirumah si banding keluar, mana gw tau lu udh punya pacar" Kalla mendengar itu hanya jawab 'oh'.
"Oh ya, libur mau jalan-jalan gak? Itung-itung doble date nanti ku kenalin pacar ku" ucap Kalla.
"Nanti deh aku tanya manusia itu dulu" jawab Lulu, Kalla pun mengangguk, ia tau yang dimaksud manusia itu adalah hyunjin.
"Emng mau kemana kal?" Tanya Lulu lalu Kalla pun berfikir sebentar lalu menjawab
"Jepang"
"Hah? Serius" Kalla pun hanya mengangguk.
"Kenapa ke jepang?" Tanya Lulu sekali lagi.
"Sekalian Tanabata matsuri" jawab Kalla.
(Nih penjelasan Tanabata(
"Yaudah deh nanti aku tanya manusia itu"
"Jangan sampai lupa yaa!" peringatan Kalla karena ia tau teman nya yang satu ini pelupa, klo kuping bisa di copot mungkin ketinggalan tuh kuping.
"Yaa, inget kok tapi nanti chat lagi ya" ucap Lulu sambil tersenyum, Kalla hanya geleng-geleng kepala melihat kelakuan temennya. Ia berfikir kenapa dia bisa berteman dengan nya.
Thank you for reading
See you in the next chapter
Don't forget to vote and comment
KAMU SEDANG MEMBACA
Menikah Dengan Dosen Galak (Hwang Hyunjin)
Novela JuvenilCerita ini hanya di buat untuk hiburan semata, tak Berniat untuk menjatuhkan pihak manapun. Setiap adegan dalam cerita hanya fiksi. Update klo niat HAVE FUN