Note !!!
Alur cerita tidak ada hubungannya dengan kehidupan pribadi idol. So, jangan bawa cerita ini ke real life.================================
"Ini yakin kita gak dapet hukuman?" Tanya lia berbisik kepada haera yang posisinya disebelahnya
Setelah waktu sarapan selesai semua siswa kembali melakukan kegiatan latihan baris-berbaris yang dipimpin oleh pendamping masing masing.
Tetapi aneh, pak bimo sama sekali tidak membahas mengenai keterlambatan mereka. Padahal mereka ber12 kompak tidak mengikuti kegiatan OR pagi.
"Gak nyadar mungkin kalau kita skip OR" jawab haera
"kok gak dihukum?" Tanya haechan juga ke renjun
"Diam, mau dihukup lo" jawab renjun berbisik tapi penuh penekanan
"Iya ya kok gak dibahas sama sekali" ucap eric yang mendengar ucapan haechan.
"Diam lo. Nanti pak bimo denger" ucap felix mengingatkan
"Itu 2 baris cowok yang belakang ngapain ngomong sendiri" ucap pak bimo sambil menunjuk haechan, renjun, eric, dan felix.
"Itu.. pak. Renjun mau ijin ke toilet tapi gak berani berangkat sendiri" jawab haechan ngasal
"Ya udah sana ke toilet sendiri. Dari pada ngompol disini. Yang lain istirahat dulu" Ucap pak bimo dengan santai
"B..baik pak" jawab renjun dengan muka kesal menghadap haechan "awas lo" kemudian pergi ke toilet. Melihat muka marah renjun, haechan, eric, dan felix langsung tertawa pelan. Sedangkan yang lain tidak tau maksud mereka ber3 tertawa.
Setelah renjun kembali, mereka kembali melanjutkan LBB hingga sekitar jam 2 untuk istirahat dan makan siang.
***
"
Tadi kalian ngetawain apa sih kok gue gagal paham" ucap haera tepat setelah barisan dibubarkan oleh pak bimo.
Mendengar pertanyaan haera haechan, eric, dan felix kembali tertawa. Tetapi tertawa kali ini lebih puas.
"LEE HAECHAANNNN......." teriak renjun tepat didepan muka haechan.
"ya sorry njun itu doang alasan yang gue pikirin tadi" jawab haechan "lagian lo juga mau mau aja"
"Iya lo ngapain pergi" ucap eric membela haechan
"Terus gue harus ngejelasi kalau lo tanya kenapa gak dihukum gitu? Terus kita semua dihukum bareng lagi?" Omel renjun dengan cepat seperti lagi ngerap. "Lagian, kalau lo gak ngajak ngomong duluan juga gak bakalan kena tegur"
"Kalian ributin apaan sih" tanya hyunjin yang gak nyambung dengan perdebatan mereka
"Gini.. gini.. gue ceritain" ucap felix "tadi tuh haechan tiba tiba tanya kita kok gak dapet hukuman, terus si renjun jawab dan gue eric juga ikut nyautin. Terus pak bimo notice kalau kita lagi ngobrol. Pas ditanya haechan jawab kayak gitu tadi. Lucunya tuh ngapain renjun mau mau aja pergi ke toilet." Jelas felix
"Kalau lo gak ngegas juga sebenernya gak balak tau sih. Gue tadi ngomongnya aja bisik bisik." Jawab haechan masih membela dirinya
"Kalau lo bisik bisik gue gak bakalan denger" ucap eric
"Lo tadi ke toilet ngapain njun?" tanya sunwoo
"Cuci tangan terus balik" jawab renjun
"Udah udah, kita langsung ke aula aja" ajak jeno kepada yang lain untuk mengambil makanan diaula
KAMU SEDANG MEMBACA
From High School (00 Lines)
Teen Fiction"Jika kamu belum menikmati hukuman kelompok, maka kamu benar-benar kehilangan bagian terbaik dari kehidupan sekolah." "Sekolah: satu kata, tujuh huruf jutaan kenangan, ribuan kesalahan tanpa penyesalan, cinta, perhatian, dan kebahagiaan tanpa batas."