13. Mark Lee

35 6 0
                                    

Note !!!
Alur cerita tidak ada hubungannya dengan kehidupan pribadi idol. So, jangan bawa cerita ini ke real life.

================================

Seperti biasa saat istirahat, dikantin geng buncit duduk di satu meja. Saat lagi adem ademnya, datang segerombolan orang yang mendatangi meja mereka

"ra, see you tonight" ucap seseorang dari gerombolan tersebut

"Bang lo gak ganggu haera sehari gak bisa ya?" Ucap jeno membela haera

"Uwoo..." Ucap mark sambil menggoda kearah haera "see you" lalu pergi bersama gerombolannya

"Gak jelas banget, dasar gila" ucap haera melihat tingkah mark

"Bukannya dia ketos? Lo ada hubungan apa sama dia? Lo mau ngapain nanti malam?" Tanya renjun yang tidak putus putus pada haera

"sabar njun, satu satu" jawab haechan

"Gue gak tanya sama lo. Gue tanya haera" ucap renjun ngegas

"Yang pertama iya dia ketos, kedua gue juga bingung deskripsiin hubungan gue sama dia, yang ketiga nanti malam gue bakal ketemu dicafe" jawab haera panjang lebar

"Lo sama bang mark punya hubungan lebih dari yang gue pikirin?" Tanya jeno

"Yang lo pikirin apaan gue gak tau" jawab haera sambil menyendokan makannya

"ya.. ya... Sama kayak yang lain pikirin" jawab jeno dengan bingung karena tidak bisa mendeskripsikan maksudnya

"Lo kira gue apaan bisa baca pikiran orang lain" jawab haera

"Ribet, jelasin dengan detail hubungan lo. Dari awal lo kenal sampek sekarang" sahut renjun yang tidak sabar.

Sedangkan yang lain hanya menyimak obrolan haera jeno dan renjun karena mereka juga ikut penasaran

"Panjang jun kalau selama itu" jawab haera yang masih tidak memberikan jawaban yang mereka inginkan

"CEPETAN" paksa renjun

"Oke...oke.. santai. Kak mark itu adiknya sahabat kakak gue. Gue kenal kak mark dari masih SD deh kayaknya. Hubungan gue sama kak mark itu sulit dideskripsiin. Dibilang temen, kita lebih dari itu. Dibilang sahabat, dia suka bikin gara gara sampek bikin emosi. Dibilang musuh gak juga, soalnya kak mark juga kadang baik banget. Adik kakak? Gue gak mau dia anggep adiknya sih. Kalau dianggep adik dia usilnya bakal lebih parah." Jelas haera panjang lebar "Lo tau sendirikan usilnya kak mark" tanya haera pada jeno

"Paham gue kalau itu" jawab jeno

"Ya gitu lah menurut gue, tapi gak tau juga kak mark anggep gue apaan" tambah haera

"Berarti gak ada perasaan perasaan saling suka?" Tanya jaemin

"Kalau itu gue jamin enggak ada" kali iki haechan yang jawab "gimana saling suka kalau tiap ketemu ada aja yang bikin haera emosi" tambah haechan

"kan siapa tau yang kak mark lakuin buat nutupin perasaannya" ucap heejin

"Lo sendiri ada gak perasaan ke kak mark?" Tanya karina

"Enggk mungkin. Yang iya semakin gue ketemu dia semakin besar rasa bencinya" jawab haera

"Tapi kita gak tau lo kedepannya. Kata lo tadi kak mark baik banget juga kan ke lo. Siapa tau kebaikannya itu yang akhirnya bikin rasa benci lo luluh" nasihat lia

"Tau ah bodo amat" jawab haera

"Terus ngapai lo malem ke kafe bareng dia" tanya renjun yang pertanyaannya belum haera jawab

From High School (00 Lines)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang