Di tempat yang sama, di meja yang sama dan di situasi yang sama. Tetap saja seperti itu, tidak ada ujungnya dan terus berputar layaknya sebuah lingkaran. Bedanya, kali ini hanya ada Youra dan Aera juga semenjak 15 menit yang lalu, Youra enggan membuka mulut, mengawali obrolan atau sekedar basa-basi pada Aera. Seperti tidak ingin atau memang tidak perlu berbasa basi lagi. Dengan Aera yang masih betah di tempat, suka sekali mengamati berbagai ekspresi yang tanpa Youra sadari selalu mengubah ekspresi wajahnya. Taehyun memang tidak pernah salah menilai orang, meski Taehyun bukan tipe yang suka bergumul lalu bergosip seperti perempuan namun kepekaannya itu patut dibanggakan. Apalagi pada orang-orang yang mungkin sadar atau tidak, sedang berusaha dekat dengannya.
Taehyun sudah sering mengalami hal sulit karena masalah pertemanan. Banyak yang ingin dekat dengannya namun dengan cara yang tidak Taehyun sukai. Pemaksa, ingin tahu, perayu dan juga pencuri privasi orang lain. Semua itu adalah hal begitu Taehyun benci dan Taehyun bukan orang yang bisa mentolerir begitu saja, hal yang mungkin dianggap sepele bagi orang lain namun tidak baginya. Dia itu keras kepala, susah sekali diatur dan juga bermulut pedas. Taehyun tidak akan segan-segan untuk mengeluarkan umpatan atau hinaan jika itu memang diperlukan.
Awal bagaimana Aera bisa begitu dekat dengan Taehyun. Adalah awal bagaimana Aera tahu jika yang kuat, dingin, angkuh dan menyeramkan tidak selalu terlihat keren. Mereka sebenarnya bersembunyi dari hal yang tidak bisa mereka atasi seorang diri. Dengan berkamuflase menjadi pribadi yang dingin dan menyebalkan, mereka berusaha membangun dan membentengi diri sendiri. Tidak sekeren di luar karena nyatanya di dalam sana tidak ada bedanya dengan gersangnya gurun pasir. Kering, tandus dan menyesakkan. Aera tidak begitu ingat bagaimana dirinya bisa begitu dekat dengan Taehyun.
Mengubah secara perlahan perangai buruk Taehyun menjadi lebih baik. Namun dirinya juga tidak menyangka jika kehadirannya memberikan pengaruh begitu besar, benar-benar sangat besar. Kepergiannya dari tempat itu dan memilih untuk pindah tugas berhasil me-reset kembali sikap Taehyun. Saat mendengar sendiri bagaimana cerita Haesuk, menjabarkan semuanya dengan sangat apik. Membuat Aera penasaran seperti apa rupa dan juga perangai orang yang sudah membuat Taehyun menjadi lebih jinak. Aera tentu saja iri, karena kedudukannya sepertinya mulai sedikit tergeser.
Membuang jauh-jauh pikiran buruknya itu, nyatanya seorang gadis, si pengendali Taehyun berada di depannya. Cantik namun berwajah garang, mirip mawar dengan tangkai berduri tajam. Tidak masalah, selama itu bisa membuat Taehyun merasa nyaman dan tak terusik.
"Kau berada di divisi apa?"
Sok akrab sekali sih?
"Kenapa bertanya?"
Bukannya tersinggung Aera malah tersenyum dengan kekehan kecil. Gadis ini ternyata galak juga, sempat membayangkan bagaimana jika Youra dan juga Taehyun sedang berdebat. Pasti menyenangkan.
"Aku ingin tahu, Taehyun bilang kalian sempat satu tim."
"Editorial!"
Youra menjawabnya ketus sekali, lucu sih tapi Aera jadi gemas juga.
"Kau kenapa galak sekali sih? Aku kan hanya bertanya."
"Suka-suka lah."
Tangan Aera melambai, menarik perhatian dari seorang pelayan kafe untuk segera mendekat. Entah sejak kapan Aera sudah memesan minuman. Kerena sedari tadi Aera tetap berada di depan Youra. Secangkir matcha dan juga coklat hangat dengan asap yang terlihat masih mengepul. Memberikan aroma manis, menggoda untuk segera di minum. Youra masih bertahan dengan wajah garang serta manik yang mencoba untuk terlihat tidak bersahabat meski jujur saja saat ini dirinya juga sedikit merasa takut.
Dengar-dengar Aera itu masuk dalam daftar jajaran orang berpengaruh di perusahaan tempat dirinya bekerja. Sedikit terlihat saat Aera meminta izin pada Seojin untuk membawa Youra pergi. Biasanya atasannya itu galak sekali jika menyangkut bawahannya yang seenaknya dibawa pergi. Namun saat Aera yang meminta, Seojin dengan senang hati menyerahkannya. Ingin mengumpat di tempat rasanya kalau tidak ingat dirinya berada di antara siapa. Namun kembali lagi jika ini masih dalam tahap rumor, masih aman. Masih isu dan belum tentu kenyataan. Masa bodoh.
KAMU SEDANG MEMBACA
Crossroads in Your Heart
Ficción GeneralJung Youra tidak tahu, jika berhubungan dengan dunia Kim Taehyun akan membuatnya berada di sebuah semesta yang berisi ribuan bintang berkerlip namun sekarat. Ketika dirinya berusaha menyembuhkan lukanya sendiri, tanpa Youra sadari dia juga sedang be...