P A N D O R A [ Ongoing ] || SungJake ||

Bab 10

Ini adalah malam yang lain.

Malam ini, Sunghoon dan Pamannya, Jungkook harus menghadiri sebuah pertemuan bersama keluarga Park.

Jungkook dan Sunghoon datang secara tampan mengenakan jas kasual mereka.

Rupanya malam itu mereka telah di tunggu oleh Park Seo Joon, Park Chae Young, Park Jongseong dan Jang Wonyoung.

Sunghoon membeku di tempatnya ketika melihat Wonyoung yang sangat tidak biasa sekali.

Wanita cantik itu mengenakan gaun malam yang cukup terbuka, memperlihatkan belahan payudaranya. Dengan rambut yang di gulung cukup tinggi.

Biasanya Wonyoung tidak pernah tampil seperti ini.

Jay berdeham. Suara yang di buat-buat itu menyadarkan Sunghoon sehingga dirinya yang tadi mematung mulai duduk di kursinya.

Jay menggaruk lehernya sendiri. Dia juga semula terkejut dengan penampilan calon istrinya di malam ini.

Namun respon sang Ayah Ibu yang biasa juga paman Sunghoon yang tidak peduli sama sekali membuat Jay dan Sunghoon terpaksa saja mengalihkan atensi mereka dari satu-satunya wanita cantik di meja ini.

Melihat Wonyoung yang sangat-sangat cantik luar biasa dan juga... Seksi, bersanding duduk dengan si brengsek Jay.

Sunghoon merasa tidak terima.

Entah mengapa Sunghoon merasa belum cukup dengan segala yang di dapatnya.

Perubahan penampilannya,

Perubahan sikapnya,

Posisi baru di kantornya,

Kedudukan yang setara dengan saudara tirinya,

Perubahan pamannya yang menjadi lebih peduli,

Juga dengan Jaeyoon,

Tempat pelampiasan yang Sunghoon punya.

Sunghoon merasa belum cukup!

Dia ingin lebih!

Dia ingin wanita itu!

Dia ingin Jang Wonyoung menjadi miliknya!

Setelah wanita itu berada dalam genggamannya, Sunghoon bersumpah akan melakukan hal yang sama seperti dia melakukan semua hal bersama Jaeyoon nya.

Tentu saja untuk balas dendam akan rasa sakit hatinya,

Wonyoung, kau tidak pantas bahagia...

“Langsung saja, pertemuan ini tentang apa?”

Tanpa basa-basi, Jeon Jungkook mulai bersuara. Tanpa menyentuh satu hidangan sedikitpun yang berada di meja mereka.

Seo Joon menatap pria itu juga putra lainnya yang dia dapatkan dari wanita yang sudah tiada.

Dia tahu istrinya sekarang sangat tidak menyukai keberadaan Sunghoon, di tambah, Jungkook juga bukan orang yang sabar yang pernah dia kenal.

“Kami juga tidak ingin bertele-tele. Kami hanya ingin memberi kabar gembira yang sedang keluarga kami dapatkan.”

Baik Sunghoon dan Jungkook mulai mengerutkan dahinya, di tambah, Nyonya Park yang biasanya selalu berekspresi keruh saat melakukan pertemuan dengan mereka, kini sama sekali tak melunturkan senyumannya di malam ini.

“Kakakmu, Jay, dan juga Nona Jang, tidak akan lama lagi akan melakukan pernikahan.”

Bola mata Jungkook melebar, begitu pula tubuh Sunghoon yang lalu membeku.