Selalu bersama dalam setiap keadaan suka maupun duka, persahabatan yang dibentuk sejak masa kanak-kanak hingga kini mereka sudah masuk ke perguruan tinggi.
Berawalan dari rencana liburan bersama siapa sangka justru adalah awal terjadi malapetaka unt...
"Lo gapapa?" Tanya Sagara dengan panik saat melihat jingga yang muntah muntah
Jingga masih berdiri saat di rasa sudah tak mual di bantu Sagara juga Haikal menuju ruang tamu, Seno langsung memberikan nya air saat Jingga telah duduk
"Lo masih cium baunya?" Tanya Juna dijawab gelengan dari Jingga yang masih memijat pangkal hidung nya
"Tapi kenapa yang nyium bau busuk itu cuman Jingga sementara kita sama sekali gak cium apapun" ujar Riki membuat mereka saling melirik dalam diam
"Kalian mending lanjut makan dulu takut nya keburu dingin, gue juga udah gapapa" ucap Jingga
"Mulai sekarang jangan ada yang sediri, kalau mau kemana-mana harus ajak yang lain, minimal berdua" ucap Haikal
"Ada apa emang nya kal?" tanya Seno heran
"Cukup inget pesen gue, jangan pernah sendiri". Ucapnya lagi menekan kata terakhirnya
"Lebih baik lo juga ikut makan bareng kita, jangan sendiri lagi pula perut lo pasti kosong gara gara muntah tadi" ujar Haikal yang langsung menarik lengan Jingga di susul yang lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pada malam harinya mereka semua langsung masuk pada kamar masing masing karena merasa hawa sekitar yang tiba tiba berubah suasananya
Saat mereka sibuk dengan dunianya masing-masing tiba-tiba saja mereka dibuat terkejut saat mendengar suara barang pecah
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.