villa bu Nita - 03

4 0 0
                                    

Saat ini mereka hanya bisa memandangi pantai dalam diam, mereka sama-sama bingung harus apa

Mereka semua seolah olah dibuat terdampar di sebuah pulau yang tak tau kemana harus mencari pertolongan

Saat mereka semua masih berdiam diri dan sibuk dengan dunianya masing-masing tiba-tiba saja Jingga seperti merasa ada yang aneh dengan sekitarnya

Saat ia menengok kearah sekitar dan melihat kearah teman temannya dirinya dibuat terkejut karena melihat sekitar pantai yang tadinya terang kini mulai mengelap dengan angin kencang yang perlahan muncul

Dan tubuh teman temannya yang dalam sekejap langsung berubah menjadi berbagai macam sosok yang berbeda

Ia melihat Haikal Sagara yang berubah menjadi sosok hitam besar dan juga sangat tinggi dengan mata yang merah

Seno dan juga juna yang tiba-tiba berubah menjadi sosok yang hampir sama seperti Haikal dan Sagara hanya saja tangan dari sosok mereka jauh lebih panjang dengan kuku yang memanjang dan juga tajam

Sementara Jefran dan Riki berubah menjadi sosok seorang nenek tua dengan wajah yang hancur tak berbentuk sedang menatap tajam dirinya

Mendadak Jingga tidak bisa mengendalikan tubuhnya sendiri dan justru saat ini ia malah mencekik diri sendiri tanpa bisa ia kendalikan,

Ia sampai terbatuk karena kesulitan bernafas dan saking kencangnya cekikan ia merasa seperti ada kuku yang menancap pada lehernya

Sesaat ia hampir memejamkan mata karena sudah kuat lagi tiba-tiba dirinya dibuat terkejut saat mendengar teriakkan Sagara

Dan melihat Haikal Seno dan juga Sagara yang sedang berusaha menahan tubuhnya nya sekuat tenaga dengan mata yang sudah berkaca-kaca

Sementara disisi lain di waktu yang sama juga Riki seperti mendengar suara langkah kaki orang yang sedang berlari

Ia menatap sekeliling tapi tidak ada yang aneh sama sekali dan melihat teman temannya yang lain juga masih  pada melihat pantai tapi dengan tatapan yang kosong

"Apa lagi ini?" Niki langsung menutup kedua telinga nya dengan kencang saat merasakan suara langkah kaki yang semakin kencang dan semakin mendekat kearahnya.

Tak lama dirinya langsung sedar dan terkejut saat melihat Juna dan Jefran yang sedang menahan tubuhnya yang sedang menjambak dirinya sendiri

Dan bertapa terkejut ia saat melihat Sagara Haikal dan juga Seno yang sedang menahan Jingga yang mencekik dirinya sendiri hingga wajahnya membiru

"Sadar Jingga!!" Bentak Sagara yang sungguh di buat panik dan emosi saat melihat keadaan kedua temannya

Jingga langsung sadar saat Sagara membentak nya dan langsung melepaskan cekikan dari lehernya membuat ia langsung bernapas dengan lega

Mereka langsung terduduk lemas saat Jingga dan Riki yang sudah mulai sadar

"Kenapa sama kalian, astaga..." Tanya Sagara yang masih terkejut

"Kalian udah buat kita semua panik waktu ngeliat Riki yang tiba-tiba tutup kuping dan langsung ngejambak jambak rambutnya, dan lo yang tiba-tiba cekik diri lo sendiri"

Riki dan Jingga saling menatap dengan Jingga yang masih menetralkan nafasnya, saat sudah membaik Riki mulai menceritakan bagian yang ia alami dan di lanjutkan dengan yang Jingga alami

"Maksudnya kalian dibuat suatu kejadian yang berbeda dengan dengan sisi yang beda? dan di waktu yang sama?" Tanya Jefran masih tak menyangka saat mendengar cerita temannya

"Setidaknya Riki masih bisa kita tahan dengan mudah, trus gimana sama lo kalau seandainya tadi lo gak sadar sadar juga, apa lo akan ninggalin kita"

"Bahkan kekuatan tubuh lo tiga kali lebih kuat dari biasanya ga, muka lo sampai biru karna kehabisan nafas"

Villa bu nitaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang